Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Usai disebut di kasus suap, PKS Bekasi sulit hubungi Kurniawan

Usai disebut di kasus suap, PKS Bekasi sulit hubungi Kurniawan Anggota DPRD Kota Bekasi Fraksi PKS Muhammad Kurniawan. ©2016 merdeka.com/adi nugroho

Merdeka.com - Sejak namanya disebut dalam sidang kasus tindak pidana korupsi, Anggota DPRD Kota Bekasi, Muhammad Kurniawan, mendadak sulit dihubungi. Bahkan, pimpinan partainya di Kota Bekasi mengaku kehilangan kontak sejak kemarin, Senin (18/4).

"Siang dia (Muhammad Kurniawan) pamit keluar kota. Begitu saya mendapatkan kabar (sidang suap) melalui media, saya mencoba menghubungi yang bersangkutan, tapi sampai sekarang tidak bisa," kata Ketua DPD PKS, Kota Bekasi, Heri Koswara, Selasa (19/4).

Heri mengakui hari ini Muhammad Kurniawan tak masuk kerja. Padahal, DPRD Kota Bekasi sedang menggelar rapat paripurna pembentukan Pansus LKPJ wali kota Bekasi. Dia mengaku tak tahu alasan anggotanya tak masuk kerja, apakah berkaitan dengan kabar dia terseret kasus suap, atau memang ada keperluan pribadi.

"Biasanya enggak seperti ini. Kalau pun keluar, paginya sudah pulang dan masuk kerja. Tapi hari ini sampai siang enggak ada kabar," ujar Heri.

Terkait penyebutan nama Kurniawan dalam sidang kasus suap di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, pada Senin (18/4), dengan terdakwa Direktur PT Windhu Tunggal Utama, Abdul Khoir, DPD PKS belum bisa menyatakan sikap.

"Kami ingin ada klarifikasi terlebih dahulu dari yang bersangkutan, sebab keterangan saat ini baru sepihak," ucap Heri.

Dalam persidangan, Komisaris PT Cahaya Mas Perkasa, So Kok Seng (Aseng), mengaku diminta memberikan uang Rp 3 miliar oleh seorang anggota DPRD Bekasi bernama Kurniawan. Fulus itu disebut sebagai 'uang pengaman' karena Aseng tengah diincar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Aseng juga diduga memberikan uang sebesar Rp 2,5 miliar kepada Kurniawan, dan diduga diberikan kepada Wakil Ketua Komisi V DPR dari Fraksi PKS, Yudi Widiana.

(mdk/ary)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Harun Masiku, KPK Periksa Mantan Kader PDIP Saeful Bahri
Kasus Harun Masiku, KPK Periksa Mantan Kader PDIP Saeful Bahri

Tessa mengatakan pemeriksaan SB dilakukan di gedung Merah Putih KPK.

Baca Selengkapnya
KPK Sebut Sahbirin Noor Kabur, Praperadilan Jadi Cacat Formil
KPK Sebut Sahbirin Noor Kabur, Praperadilan Jadi Cacat Formil

KPK memastikan hingga saat persidangan praperadilan berlangsung, Sahbirin tidak diketahui keberadaannya

Baca Selengkapnya
Staf Sekjen PDIP Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Harun Masiku
Staf Sekjen PDIP Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Harun Masiku

Kusnadi memenuhi panggilan penyidik lembaga antirasuah dengan masih adanya rasa trauma.

Baca Selengkapnya
Dicari-cari KPK, Gubernur Kalsel Paman Birin: Saya Ada
Dicari-cari KPK, Gubernur Kalsel Paman Birin: Saya Ada

Sahbirin pun sempat memanjatkan doa agar seluruh warga Kalsel mendapatkan keselamatan.

Baca Selengkapnya
KPK Pastikan Tetap Cari dan Tangkap Harun Masiku
KPK Pastikan Tetap Cari dan Tangkap Harun Masiku

KPK pastikan tetap cari dan tangkap buronan Harun Masiku

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tersangka Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Diduga Kabur Usai Terjerat OTT KPK
VIDEO: Tersangka Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Diduga Kabur Usai Terjerat OTT KPK

Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor kini sedang dicari-cari, usai KPK menyatakan Sahbirin Noor kabur

Baca Selengkapnya
Sedang Tugas di Luar Kota, Menhub Budi Karya Minta KPK Jadwal Ulang Pemeriksaan Terkait Suap Pembangunan Jalur Kereta
Sedang Tugas di Luar Kota, Menhub Budi Karya Minta KPK Jadwal Ulang Pemeriksaan Terkait Suap Pembangunan Jalur Kereta

Kemenhub meminta KPK menjadwalkan ulang pemanggilan terhadap Budi Karya.

Baca Selengkapnya
Data Terakhir Harun Masiku, Terlacak Kembali ke Indonesia Setelah 10 Hari Ditetapkan Tersangka
Data Terakhir Harun Masiku, Terlacak Kembali ke Indonesia Setelah 10 Hari Ditetapkan Tersangka

Keberadaan Harun Masiku di Indonesia terlacak sebelum KPK meminta Polri menerbitkan Red Notice.

Baca Selengkapnya
Alasan KPK Belum Tetapkan Sahbirin Noor Masuk DPO: Masih Ada di Indonesia
Alasan KPK Belum Tetapkan Sahbirin Noor Masuk DPO: Masih Ada di Indonesia

KPK enggan untuk memasukkan Sahbirin ke dalam DPO. Padahal, KPK sempat menyebut Sahbirin sudah kabur.

Baca Selengkapnya
Mangkir dari Pemeriksaan Polisi, Hilangnya Jejak Firli Bahuri
Mangkir dari Pemeriksaan Polisi, Hilangnya Jejak Firli Bahuri

Berawal dari pengakuan Kuasa Hukum Fahri Bachmid yang ternyata sudah tidak bisa berkomunikasi dengan Firli.

Baca Selengkapnya
Berulang Kali Mangkir Pemeriksaan, Anggota BPK Pius Lustrilanang Diultimatum KPK!
Berulang Kali Mangkir Pemeriksaan, Anggota BPK Pius Lustrilanang Diultimatum KPK!

Pius seharusnya diperiksa sebagai saksi dugaan suap pengondisian temuan pemeriksaan BPK di Pemkab Sorong, Papua Barat Daya.

Baca Selengkapnya
Reaksi KPK Dengar Staf Hasto Pernah Bertemu Harun Masiku
Reaksi KPK Dengar Staf Hasto Pernah Bertemu Harun Masiku

Reaksi KPK Dengar Staf Hasto Pernah Bertemu Harun Masiku

Baca Selengkapnya