Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Usai dua tewas, kelompok Santoso diperkirakan tinggal 19 orang

Usai dua tewas, kelompok Santoso diperkirakan tinggal 19 orang Perburuan teroris Santoso. ©handout/Humas Polda Sulteng

Merdeka.com - Tim Satgas Tinombala menembak mati dua anggota kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Abu Wardah alias Santoso dalam baku tembak di pegunungan desa Tambarana, Pesisir Utara Poso, Sulawesi Tengah, Senin (18/7) petang waktu setempat. Meski menewaskan dua orang yang salah satunya diduga Santoso, namun ada tiga MIT kabur dalam baku tembak itu.

Menurut Kapolda Sulawesi Tengah, Brigjen Rudy Sufahriadi, tiga orang yang kabur itu adalah dua perempuan dan seorang lelaki. Rudy mengatakan, dengan tewasnya dua orang diperkirakan anggota MIT sekarang ini kini berjumlah 19 orang.

"Kan jumlahnya ada 21. Nah dua tewas dan tiga lainnya kabur. Berarti 19 orang," kata Rudy saat dihubungi merdeka.com, Senin (18/7).

Rudy memperkirakan 19 anggota kelompok Santoso itu masih berada di pegunungan wilayah Poso. 19 anggota MIT tersisa merupakan di bawah pimpinan di bawah Ali Kalora.

"19 ini di bawah pimpinan Ali Kalora. Ada 15 laki dan satu perempuan. Sementara lima orang yang baku tembak ini di bawah pimpinan Santoso dan Basri. Dua di antaranya perempuan dan salah satu perempuan ini istrinya Basri," kata Rudy.

19 kelompok Santoso tersisa pernah dirilis Mabes Polri dalam daftar pencarian orang (DPO) 21 kelompok bersenjata di Poso. Dengan tewasnya salah satu anggota MIT diperkirakan Santoso, Rudy memperkirakan kepemimpinan jaringan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) akan diteruskan Basri dan Kalora.

"Yang memungkinkan itu Basri, kalau tidak Ali Kalora. Dua orang ini adalah orang kepercayaan Santoso," kata Rudy.

Sebelumnya diberitakan, lima anggota kelompok MIT baku tembak dengan Satgas Tinombala di wilayah pegunungan desa Tambarana, Pesisir Utara Poso, Sulawesi Tengah, Senin (18/7) sekira pukul 17.00-17.30 WITA. Dua anggota kelompok MIT tewas salah satunya diduga Santoso.

Namun kepastian salah satu jenazah adalah Santoso masih menunggu akan melakukan tes deoxyribonucleic acid (DNA). Sulitnya jalan menuju lokasi membuat dua jenazah masih belum dievakuasi.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Update Korban Meninggal Akibat Longsor di Tambang Gorontalo: Bertambah Jadi 12 Orang
Update Korban Meninggal Akibat Longsor di Tambang Gorontalo: Bertambah Jadi 12 Orang

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo Hariyanto mengatakan 48 orang masih dalam pencarian.

Baca Selengkapnya
13 Pendaki Gunung Pangrango yang Hilang Ditemukan, Begini Kondisinya
13 Pendaki Gunung Pangrango yang Hilang Ditemukan, Begini Kondisinya

13 pendaki tersebut terpisah menjadi dua kelompok. Masing-masing 10 orang dan 3 orang.

Baca Selengkapnya
Korban Longsor Tambang Emas di Suwawa Timur Gorontalo Tersebar pada Empat Titik
Korban Longsor Tambang Emas di Suwawa Timur Gorontalo Tersebar pada Empat Titik

Bencana tanah longsor terjadi di areal tambang emas rakyat di Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Minggu (7/7).

Baca Selengkapnya
8 Jenazah Dievakuasi, Total Pendaki Meninggal Saat Erupsi Gunung Marapi 13 Orang
8 Jenazah Dievakuasi, Total Pendaki Meninggal Saat Erupsi Gunung Marapi 13 Orang

Lima di antaranya sudah ditemukan lebih dulu dan sudah selesai diidentifikasi.

Baca Selengkapnya
74 Pendaki Gunung Marapi Sudah Ditemukan, 22 Tewas dan 1 Masih Hilang
74 Pendaki Gunung Marapi Sudah Ditemukan, 22 Tewas dan 1 Masih Hilang

Sebanyak 74 dari 75 pendaki Gunung Marapi telah ditemukan. Di antara korban yang sudah ditemukan terdapat 22 orang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Pendaki Tersesat di Gunung Pangrango Berburu Barang Mustika
Pendaki Tersesat di Gunung Pangrango Berburu Barang Mustika

Belasan pendaki tersebut merupakan jemaah Majelis Buni Kasih.

Baca Selengkapnya
16 Korban Banjir Bandang dan Longsor di Pesisir Selatan Ditemukan Meninggal Dunia
16 Korban Banjir Bandang dan Longsor di Pesisir Selatan Ditemukan Meninggal Dunia

Tim gabungan masih berjibaku di lapangan untuk mencari korban yang masih belum ditemukan hingga sore ini.

Baca Selengkapnya
30 Warga Dikabarkan Hilang Pascaerupsi Gunung Marapi, Tim SAR Gabungan Imbau Keluarga Melapor
30 Warga Dikabarkan Hilang Pascaerupsi Gunung Marapi, Tim SAR Gabungan Imbau Keluarga Melapor

Tim SAR gabungan erupsi Gunung Marapi mengimbau masyarakat segera melapor apabila ada keluarganya hilang Gunung Marapi..

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Tim SAR Berjibaku Cari Korban Longsor di Tana Toraja, 18 Orang Ditemukan Tewas
FOTO: Aksi Tim SAR Berjibaku Cari Korban Longsor di Tana Toraja, 18 Orang Ditemukan Tewas

Saat ini, tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap sejumlah korban yang dinyatakan hilang.

Baca Selengkapnya
Empat Korban Tertimbun Longsor di Bandung Barat Ditemukan, Dua di Antaranya Anak-Anak
Empat Korban Tertimbun Longsor di Bandung Barat Ditemukan, Dua di Antaranya Anak-Anak

Longsor terjadi di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, KBB, Minggu (25/3) malam.

Baca Selengkapnya
2 Korban Meninggal Akibat Longsor di Gorontalo Ditemukan, Total 10 Orang
2 Korban Meninggal Akibat Longsor di Gorontalo Ditemukan, Total 10 Orang

Tim SAR gabungan kembali menemukan dua korban meninggal dunia bencana tanah longsor di Desa Tulabolo

Baca Selengkapnya
18 Pendaki Gunung Marapi Masih Hilang, 5 dari 11 Jenazah Korban Teridentifikasi
18 Pendaki Gunung Marapi Masih Hilang, 5 dari 11 Jenazah Korban Teridentifikasi

Memasuki hari ketiga pascaerupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat, 18 pendaki dilaporkan masih hilang.

Baca Selengkapnya