Usai John Key ditangkap, persaingan geng masih subur di Bekasi
Merdeka.com - Seusai John Kei ditangkap polisi, muncul lagi kelompok yang menganggap dirinya paling kuat. Tapi, bos kelompok itu tewas di tangan anak buah John Kei setelah ditebas menggunakan senjata tajam jenis parang.
Dia adalah Freddy (40), seorang pria yang berprofesi sebagai penagih utang, baik di per-bank-kan, leasing, atau pribadi. Dia menganggap memiliki kelompok paling besar, dan mengecilkan kelompok John Kei.
"Setelah ada yang tertangkap polisi (John Kei), dia (Freddy) merasa paling besar," kata Kapolresta Bekasi Kota, Kombes Pol Rudi Setiawan, Senin (27/4).
-
Siapa pemimpin kelompok yang dicurigai? Peristiwa Talangsari 1989 berawal dari kecurigaan masyarakat dan aparat desa terhadap kelompok keagamaan yang dipimpin oleh Warsidi.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Siapa anggota KORPRI? Korps Pegawai Republik Indonesia atau Korpri adalah wadah untuk menghimpun seluruh pegawai Republik Indonesia demi meningkatkan perjuangan, pengabdian, dan kesetiaan pada cita-cita perjuangan bangsa.
-
Siapa yang membunuh John F. Kennedy? Penjelassan yang paling diterima secara luas adalah bahwa Oswald membunuh JFK sendiri dan Ruby membunuh Oswald, atas kemauannya sendiri.
-
Siapa saja anggota MKMK? 'Prof Yuliandri, mantan Rektor Universitas Andalas Padang, I Dewa Gede Palguna mewakili tokoh masyarakat, hakim yang baru dilantik Ridwan Mansyur,' kata Hakim Konstitusi Enny Nurbaningsih saat konferensi pers di Lobi Ruang Sidang Pleno, Gedung I MK, Jakarta, Rabu (20/12).
-
Apa yang membuat Jon dicoret dari KK? 'Karena masalah warisan itu, itu di KK sudah dicoret, (saya) dibilang mati,' ungkapnya.
Karena itu, dia mengambil alih bisnis parkir di daerah Cawang, Jakarta Timur dari anak buah John Kei beberapa waktu lalu. Bahkan Freddy memberi ancaman pembunuhan kepada anak buah John Kei tersebut.
Mendapatkan ancaman, dua orang satu komplek dengan John Kei di Perumahan Tytyan Indah, Medan Satria, Kota Bekasi, yaitu Mulkan Slash Somnaikubun (32), dan Fajer Farfar (30) bereaksi. Tak ingin dibunuh, dia merencanakan pembunuhan terhadap Freddy.
Pada Jumat pekan lalu, dua orang asal Indonesia timur tersebut membuntuti Freddy yang baru saja keluar dari rumahnya di bilangan Bekasi Utara. Mereka menghadang laju mobil Toyota Rush yang dikemudikannya.
Tak banyak bicara, pelaku langsung mengayunkan parang ke Freddy. Perkelahian pun terjadi layaknya geng jalanan. Freddy juga mengambil parang yang sehari-hari berada di dalam mobilnya.
"Parang itu dibawa untuk melindungi dirinya," kata Rudi.
Freddy akhirnya tewas dengan luka bacok di sekujur tubuhnya. Polisi yang menyelidiki mengidentifikasi pelakunya. Hanya berselang tujuh jam, pelaku ditangkap di rumahnya tanpa perlawanan.
Kedua tersangka dijerat dengan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman 20 tahun penjara. Polisi menyita 2 parang, mobil, dan sepeda motor.
Rudi menambahkan, untuk menghindari pertikaian antar kelompok, pihaknya tengah gencar menertibkan parkir liar. Misalnya di belakang mal BCP, Jalan Ahmad Yani. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bermula dari kubu Nus Kei yang berencana untuk melakukan penyerangan terhadap anak buah John Kei di markasnya kawasan Bekasi.
Baca SelengkapnyaDari 11 tersangka itu, sembilan di antaranya langsung dilakukan penahanan di Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaPolisi akan menggali keterangan Jhon Kei yang saat ini ditahan di lapas Nusakambangan, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaTitus belum membeberkan lebih detail soal keterkaitan antara dua kelompok John Kei dan Nus Kei. Dengan insiden penembakan EO yang berujung tewasnya GR.
Baca SelengkapnyaPerseteruan John Kei dan Nus Kei menyebabkan satu orang tewas karena luka tembak.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan mengarah ke John Kei lantaran ditemukan jejak komunikasi dari kubu Nus Kei
Baca SelengkapnyaNama Imam Syafi'ie sudah terkenal di kalangan masyarakat Jakarta, khususnya di sekitar Pasar Senen, sejak masa penjajahan Belanda.
Baca SelengkapnyaDugaan komunikasi John Kei dari balik sel itu memicu bentrokan dengan kelompok Nus Kei.
Baca SelengkapnyaTawuran maut ini berawal ketika salah satu anggota Geng Pacing Never Die mengadukan kepada temannya telah diserang oleh sekelompok orang dari Geng BOW Blok M.
Baca SelengkapnyaKorban jadi sasaran keberingasan geng tersebut. Padahal saat kejadian, dia baru saja pulang main game online dengan teman-temannya.
Baca SelengkapnyaTawuran tersebut melibatkan dua kelompok, yakni Geng Biang Rusuh (Birus) dan Geng Anak Lapak Klender.
Baca SelengkapnyaSaat penganiayaan terjadi korban FF dipukul beberapa kali di bagian perut dan wajah.
Baca Selengkapnya