Usai Penembakan KSB, TNI Sudah Kuasai Wilayah Suru-Suru Papua
Merdeka.com - Danrem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan menegaskan TNI saat ini sudah menguasai Suru-suru usai penembakan yang dilakukan KSB. Kondisi di kawasan itu sudah terkendali dan kini sudah ditempatkan 70 prajurit di Suru-suru termasuk prajurit tempur.
"Prajurit siap mengamankan wilayah itu dari gangguan KSB," kata Izak seraya mengaku prajurit tidak bisa bertindak lebih jauh karena KSB berlindung di tengah masyarakat yang berada di sekitar tiga pulau, dilansir Antara, Selasa (30/11).
Penembakan dilakukan KSB dari seberang sungai sehingga yang dilakukan prajurit melindungi warga masyarakat yang masih bertahan di Suru-suru. Sebagian besar warga memang sudah mengungsi ke wilayah yang dianggap lebih aman dan tidak berada di pinggir sungai, ungkap Danrem 172/PWY Brigjen TNI Pangemanan.
-
Dimana warga terdampak kekeringan? BPBD Kabupaten Cilacap mencatat jumlah warga yang terdampak kekeringan di wilayah tersebut mencapai 9.153 jiwa dari 3.011 keluarga.
-
Dimana warga Waduk Sermo pindah? Mereka memutuskan untuk transmigrasi ke daerah Taktoi, Provinsi Bengkulu.
-
Siapa yang menghuni pemukiman? Analisis genetik pada tulang manusia yang digali menunjukkan hubungan erat antara penduduk pemukiman ini dengan kelompok lain di China selatan dan Asia Tenggara.
-
Apa yang mengancam desa pesisir Karawang? Desa Cemarajaya pesisir ini terancam tenggelam imbas dari abrasi.
-
Di mana lokasi kampung terisolir ini? Sebuah kampung di Kabupaten Grobogan letaknya berada di pedalaman hutan jati. Akses menuju kampung itu terbilang sulit. Pengunjung dengan kendaraan roda dua harus melewati jalan berpasir yang sempit di antara pohon-pohon jati yang membentang sejauh empat kilometer.
-
Bagaimana warga di kampung itu? Selain memiliki pemandangan yang indah dengan hamparan rumput, warga di kampung tersebut dikenal ramah.
Diakui, Senin (29/11) sempat terjadi kontak tembak saat penambahan pasukan hingga menyebabkan satu prajurit terluka. Namun, dipastikan keamanan saat ini sudah dikuasai dan anggota diminta senantiasa siaga, tutur dia.
Ketika ditanya tentang warga yang mengungsi, Danrem 172 mengakui, namun itu dilakukan yang rumahnya di pinggir sungai karena KSB menembaki dari seberang sungai.
"Masyarakat yang rumahnya di pinggir sungai mencari tempat yang aman hingga berlindung di dalam hutan," tambah Brigjen TNI Izak Pangemanan.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KKB terus menebar teror. Termasuk pilot Susi Air yang disandera masih mereka tawan. Penyanderaan sudah dilakukan hampir lima bulan.
Baca SelengkapnyaImbauan itu sebagai bentuk antisipasi penembakan yang dilakukan KKB
Baca SelengkapnyaTeror KKB membuat warga yang menghuni lima kampung di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Tengah, mengungsi.
Baca SelengkapnyaBegini momen menegangkan prajurit TNI baku tembak dengan KST di Papua. Tetap tenang walau diberondong peluru.
Baca SelengkapnyaAKBP Abdus Syukur mengakui memang menerima seorang warga sipil dan saat ini masih diperiksa apakah terlibat dalam kelompok bersenjata atau tidak.
Baca SelengkapnyaKKB juga membakar bangunan pelayanan kesehatan dan tempat ibadah. Hal ini juga menambah rasa takut dan trauma warga Sugapa.
Baca SelengkapnyaMenurut Panglima TNI, aksi teror pihak separatis di Papua harus segera diberantas.
Baca SelengkapnyaLima batalyon tersebut nantinya akan disebarkan di beberapa wilayah sekitaran Papua
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI berhasil lumpuhkan 5 anggota KSTP hingga tewas. Sulitnya medan tempur di hutan dan pegunungan tak mempan bagi para anggota Satgas Yonif 7 Marinir.
Baca SelengkapnyaKapolres mengaku, aksi penyerangan disertai penembakan itu dilakukan KKB sejak Jumat (19/1) dari segala arah.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan masalah bentrokan antara prajurit TNI AL dengan Brimob Polri di Pelabuhan Sorong sudah selesai.
Baca SelengkapnyaProgram ketahanan pangan ini juga, dikatakan Agus sudah berjalan, salah satunya di Merauke
Baca Selengkapnya