Usai pengungkapan 1,6 ton, Polisi klaim sabu makin langka di Jakarta
Merdeka.com - Mabes Polri klaim keberadaan narkoba jenis sabu kini semakin langka di ibu kota. Hal itu menyusul pengungkapan penyelundupan sabu 1,6 ton yang baru-baru ini dilakukan tim gabungan Polri beberapa waktu lalu di Batam.
"Sabu di Jakarta langka setelah tangkap 1,6 ton," ujar Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dir Tipid Narkoba) IV Bareskrim Polri, Brigjen Eko Daniyanto di kantornya, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (3/4).
Selain itu, penyelundupan tersebut juga menggegerkan beberapa belahan dunia, terlebih kawasan Benua Asia.
-
Di mana sabu ditemukan? “Jadi pada tanggal 5 Agustus anggota berhasil mengamankan salah satu tersangka yang menyimpan sabu di plafon sekolah dasar di Kota Jambi.“
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Apa jenis narkoba yang diselundupkan? 'Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,' ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada merdeka.com Senin (20/5).
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Dimana harga sembako masih tinggi? Harga sejumlah bahan pokok masih terpantau tinggi di beberapa daerah. Di Pasar Induk Rau, Serang, kondisi tersebut masih terjadi hingga Kamis (13/7) siang.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
"Kita lihat pasca 1,6 ton memang geger di dunia baik dari Cina, Hong Kong, Taiwan, Australi, beri konfirmasi ke kita setelah kita lakukan anev, kita dua bulan terakhir dibandingkan dua bulan yang lalu memang mengalami penurunan," ungkapnya.
Tak hanya langka, harga sabu berikut ekstasi di pasaran disinyalir anjlok. Kecuali yang berada di Sumatera. Karena sampai saat ini barang haram tersebut masuk dari nelayan, Penang dari Aceh, Johor, yang pihaknya sudah maping semua.
"Artinya stok sabu yang di Jakarta menipis kerena ada yang ketangkap 1,6. Mungkin sindikat takut dia mungkin sekarang dia juga maping kita sekarang dari pantai Aceh hingga Batam dipatroli skala besar sehingga mereka tak berani masuk ini bagus sekali kalau kita terus lakukan operasi integrasi dengan pihak terkait ibarat teori balon," sebutnya.
"Sekarang kalau kita operasi di Indonesia, mereka akan ke negara lain seperti ini tidak bisa terus menerus, anggaran terbatas kita perlu adanya bantuan seluruh elemen masyarakat," tutupnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyelundupan narkoba tersebut masuk melalui jalur laut Aceh
Baca SelengkapnyaEmpat pelaku mengedarkan narkoba jenis sabu ratusan kilogram dan puluhan butir ektasi ditangkap.
Baca SelengkapnyaKasus peredaran gelap narkotika di dua wilayah dengan total barang bukti sebanyak 157 kilogram sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaDalam operasi kali ini, polisi mengamankan lima orang pelaku.
Baca Selengkapnya2.128 tersangka di antaranya sedang dalam proses penyidikan dan 303 tersangka lainnya dilakukan rehabilitasi.
Baca SelengkapnyaDiduga praktik penyelundupan ini ada keterkaitannya dengan gembong narkoba Fredy Pratama. karena sama-sama memasukkan sabu ke kemasan teh china.
Baca SelengkapnyaMenurut Polri, dua wilayah itu menjadi pintu masuk narkoba dari luar negeri, khususnya dari wilayah Malaysia.
Baca SelengkapnyaDirtipid Narkoba Bareskrim Brigjen Mukti Juharsa mengungkap modus baru penyelundup narkoba di wilayah Kalimatan Utara.
Baca SelengkapnyaRazia di tempat hiburan malam kian digalakkan karena di situlah peredaran barang-barang terlarang bersarang.
Baca Selengkapnyakelima tersangka memiliki peran tersendiri untuk menyelundupkan narkoba
Baca SelengkapnyaBarang bukti tersebut terdiri dari 50 kilogram yang berasal dari Malaysia dan 107 kilogram dari Myanmar.
Baca Selengkapnya