Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Usai tabur bunga, Menhub Budi akan tambah tim Ad Hoc di Danau Toba

Usai tabur bunga, Menhub Budi akan tambah tim Ad Hoc di Danau Toba Menhub Budi Karya Sumadi. ©2018 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku mengajak kepada keluarga korban kapal KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba sumatara Utara untuk melakukan tabur bunga. Selain tabur bunga, Budi meminta keluarga untuk berdoa.

"Kita doakan agar saudara kita yang menjadi korban kapal tenggelam di Danau Toba mendapat tempat di sisi tuhan yang maha esa dan Husnul khotimah dan keluarga korban diberikan kesabaran dan tabah menghadapi musibah ini," cerita Budi.

"Kita membaca doa sesuai keyakinan masing-masing sebelum melakukan tabur bunga semoga almarhum mendapat tempat yang layak disisinya," tambah dia.

Orang lain juga bertanya?

Budi juga akan menambah menjadi 500 personel dari sebelumnya 100 personel tim ad hoc di Danau Toba. Tujuannya agar sosialisasi keselamatan pelayaran kepada masyarakat dapat lebih meluas.

"Tim ad hoc ini kita lakukan pendidikan untuk 100 orang dimulai dan ditambah lagi 500 orang," katanya usai memberikan pengarahan tentang sarana dan prasarana transportasi di Jakarta, Jumat (6/7).

Dia menambahkan tim ad hoc dibentuk untuk memastikan fungsi kesyahbandaran itu ada, seperti melakukan pemeriksaan kelaikan. "Nantinya tim ini juga akan ditempatkan di setiap titik penyeberangan," katanya.

Menhub juga memastikan bahwa proses perbaikan dan kinerja tim ad hoc yang sedang berjalan masih efektif.

"Saya bersama Kapolda, Kapolres dan Bupati memastikan bahwa proses perbaikan SOP dari Pelabuhan Tigaras sudah berlangsung. Proses pendidikan 100 orang calon pegawai di 35 pelabuhan (Danau Toba) sudah dimulai dan sebentar lagi kami melakukan 'ramp check' terhadap satu kapal, dengan demikian efektivitas tim ad hoc ini berjalan dengan baik," katanya.

Sebelumnya, Kasubdit Angkutan Penyeberangan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub yang juga Ketua Tim Ad Hoc Arif Mulyanto mengatakan bahwa tim ad hoc dibentuk untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan dalam pelayanan angkutan sungai dan danau di Danau Toba.

Arif menyatakan hal ini saat kunjungan Menhub dan Dirjen Hubdat ke Dermaga Tigaras, Simalungun.

"Kami bekerja secara efektif mulai 25 Juni sampai dengan 25 Juli mendatang. Kondisi sistem transportasi angkutan danau saat ini yang dapat kami laporkan terdapat potensi dari operator, pemerintah, dan masyarakat yang harus terpadu," katanya.

Arif juga melaporkan bahwa trayek angkutan yang ada saat ini berjumlah 43 trayek dengan jumlah pelabuhan 36 lokasi dan jumlah kapal sebanyak 215 unit.

"Menurut kami, ini punya potensi rawan, maka pemerintah daerah atau yang mengelola pelabuhan juga harus mengontrol karena banyak sekali akses terbuka sehingga sering tidak terkontrol baik muatan maupun penumpangnya," kata Arif.

Tim ad hoc hingga hari ini masih aktif melakukan sosialisasi keselamatan dan juga rampcheck kapal.

Sosialisasi keselamatan tersebut dilakukan dengan sosialisasi pencatatan manifest serta kampanye keselamatan mengenai hal- hal apa saja yang harus dilakukan maupun yang dilarang saat melakukan pelayaran di Danau Toba.

Saat ini beberapa masalah dari hasil temuan tim 'ramp check' yaitu kondisi pelabuhan yang tidak layak dan minim fasilitas sehingga belum memenuhi standar.

Sementara kondisi kapal banyak yang masih beroperasi walau tak membawa dokumen lengkap yang dipersyaratkan serta nakhoda ada yang belum memiliki sertifikat kecakapan.

Dari data yang dilaporkan oleh Arif, ada sebanyak 215 unit kapal dan telah dilakukan rampcheck kepada 154 unit atau sekitar 72 persen kapal per Rabu (4/7) kemarin.

Secara umum dari hasil rampcheck didapati bahwa pemenuhan aspek keselamatan dan pelayanan kapal masih kurang memenuhi standar.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jelang Mudik, Tanggul Dermaga Pelabuhan Tanjung Emas di Tinggikan untuk Halau Rob
Jelang Mudik, Tanggul Dermaga Pelabuhan Tanjung Emas di Tinggikan untuk Halau Rob

Peninggian dilakukan agar limpasan air pasang atau rob tidak meluber di area terminal penumpang saat arus mudik

Baca Selengkapnya
Tinjau Bandara Soekarno-Hatta, Menhub Pastikan Prosedur Penerbangan dan Fasilitas Jelang Mudik Aman
Tinjau Bandara Soekarno-Hatta, Menhub Pastikan Prosedur Penerbangan dan Fasilitas Jelang Mudik Aman

Menhub Budi Karya Sumadi memastikan kesiapan pelayanan angkutan penumpang Lebaran di Bandara ]asional Soekarno-Hatta

Baca Selengkapnya
Polisi Periksa Bus di Sumbar: Wajib Ada Surat Layak Berangkat dari Pihak Bengkel
Polisi Periksa Bus di Sumbar: Wajib Ada Surat Layak Berangkat dari Pihak Bengkel

Untuk mengantisipasi angkutan bus yang tidak layak namun tetap melakukan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Kepadatan Arus Mudik di Gilimanuk-Ketapang
Antisipasi Kepadatan Arus Mudik di Gilimanuk-Ketapang

Penambahan buffer zone untuk mengantisipasi antrean kendaraan yang hendak menyeberang.

Baca Selengkapnya
Menhub Temukan Bus Pariwisata Tak Laik Jalan, Tak Ada Uji KIR dan STNK
Menhub Temukan Bus Pariwisata Tak Laik Jalan, Tak Ada Uji KIR dan STNK

Dengan hal ini, lanjut Raden, kecelakaan yang melibatkan bus pariwisata diharapkan dapat ditekan.

Baca Selengkapnya
Macet Horor di Pelabuhan Merak, YLKI: Selalu Terulang Saat Puncak Mudik Lebaran
Macet Horor di Pelabuhan Merak, YLKI: Selalu Terulang Saat Puncak Mudik Lebaran

Tulus bilang, kejadian macet horor di Pelabuhan Merak selalu berulang di setiap musim mudik Lebaran.

Baca Selengkapnya
Menhub Budi Minta Maaf Operasional LRT Jabodebek Banyak Kekurangan
Menhub Budi Minta Maaf Operasional LRT Jabodebek Banyak Kekurangan

"Kereta api ini adalah karya bangsa, pasti banyak yang kami baru belajar. Kami tidak mengelak bahwa sistem operasi belum sempurna," kata Menhub Budi.

Baca Selengkapnya
Menhub Budi Karya Pastikan Kelancaran Arus Balik Lebaran 2024
Menhub Budi Karya Pastikan Kelancaran Arus Balik Lebaran 2024

Menhub sempat melakukan rapat koordinasi untuk kelancaran perjalanan balik dari pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak.

Baca Selengkapnya
Anggota DPR: Bandara Halim Tutup Saja, Malu Saya Lihatnya!
Anggota DPR: Bandara Halim Tutup Saja, Malu Saya Lihatnya!

Anggota DPR kritik pelayanan dan fasilitas buruk di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Baca Selengkapnya
Pelabuhan Merak Macet Parah, ASDP Masih Tunggu Izin Pemerintah untuk Jalankan Solusi Ini
Pelabuhan Merak Macet Parah, ASDP Masih Tunggu Izin Pemerintah untuk Jalankan Solusi Ini

kendaraan yang ingin masuk kapal di Pelabuhan Merak bisa ditampung sementara di kantong parkir Dermaga Pelabuhan Indah Kiat.

Baca Selengkapnya
Menhub Budi Ungkap Penyebab 'Adu Banteng' Tabrakan KA Turangga dan KA Lokal Baraya di Bandung
Menhub Budi Ungkap Penyebab 'Adu Banteng' Tabrakan KA Turangga dan KA Lokal Baraya di Bandung

Terdapat beberapa kemungkinan yang menyebabkan adu banteng dua kereta itu.

Baca Selengkapnya
ASDP Bongkar Biang Kerok Macet Horor di Pelabuhan Merak Saat Mudik Lebaran
ASDP Bongkar Biang Kerok Macet Horor di Pelabuhan Merak Saat Mudik Lebaran

Dirut ASDP membeberkan fakta terkait kemacetan horor yang terjadi saat arus mudik lebaran 2024 di Pelabuhan Merak, Banten.

Baca Selengkapnya