Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Usai Tragedi Sriwijaya Air, KNKT Kirim Pesan Penting Agar Pilot Lebih Waspada

Usai Tragedi Sriwijaya Air, KNKT Kirim Pesan Penting Agar Pilot Lebih Waspada KNKT Konpers soal Sriwijaya Air. ©2021 Merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Sriwijaya Air mengeluarkan surat edaran untuk mengingatkan para pilot agar selalu mengikuti buku panduan Operating Experience dan mempelajari kembali Training Aid. Para pilot juga diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap konfigurasi pesawat, posisi tuas pengatur tenaga mesin, serta waspada dengan mode flight system.

"Sriwijaya Air juga sudah meminta para pilot untuk melakukan active monitoring untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap posisi dan sistem pesawat selama penerbangan," kata Ketua Sub Komite IK Penerbangan KNKT, Capt. Nurcahyo Utomo saat konferensi pers virtual KNKT, Rabu (10/2).

Sebab, dia mengungkapkan, berdasarkan hasil investigasi KNKT, FDR mencatat pada saat melewati ketinggian 8.150 kaki, tuas pengatur tenaga mesin (throttle) sebelah kiri bergerak mundur (tenaga berkurang). Sedangkan tuas throttle kanan tetap dan pada ketinggian 10.900 kaki, sehingga pesawat mulai turun, autopilot tidak aktif ketika arah pesawat di arah 016 derajat.

"Sikap pesawat pada posisi naik atau pitch up, dan pesawat miring ke kiri atau roll. Tuas pengatur tenaga mesin sebelah kiri kembali berkurang sedangkan yang kanan tetap," ujarnya.

Oleh sebab itu, Sriwijaya Air akhirnya memasukkan pelatihan bidang penanggulangan pesawat dalam kondisi upset (upset recovery training) ke dalam program Line Oriented Flight Training (LOFT) – Pilot Proficiency Check (PPC).

Nurcahyo mengatakan, karena permasalahan teknis yang terekam oleh FDR itu. Sriwijaya Air juga meminta para teknisi dan Maintenance Control Center untuk selalu mengikuti edaran keselamatan dari DJPU dan Company Maintenance Manual (CMM) setiap kali melakukan penanganan repetitive problem.

"Proses perbaikan juga harus menggunakan dan mengikuti Aircraft Maintenance Manual, Fault Isolation Manual, dan Illustrated Part Catalogue. Lalu pengisian AML (Aircraft Maintenance Log) juga harus dilakukan sesuai dengan QPM (Quality Procedure Manual)," terangnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua KNKT, Soerjanto Tjahjono menjelaskan, kebijakan tersebut harus dilakukan oleh pihak Sriwijaya Air sebagai upaya untuk meningkatkan keselamatan. Selain itu, KNKT juga telah menyampaikan rekomendasi soal penyempurnaan regulasi sesuai ICAO Annex terbaru, terkait pelatihan dan penentuan tahapan kondisi pada pesawat udara.

"Tanggal 28 Januari, kami sudah melakukan diskusi dengan operator penerbangan terkait pelaksanaan pelatihan bidang pencegahan dan penanggulangan pesawat dalam kondisi upset (upset prevention and recovery training)," tutupnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penjelasan Tim SAR Soal Pesawat Latih Jatuh di Pantai Cilacap
Penjelasan Tim SAR Soal Pesawat Latih Jatuh di Pantai Cilacap

Pesawat latih PK-PBC yang dikemudikan siswa asal Libya mengalami kecelakaan di Pantai Cemara Sewu, Kecamatan Adipala, Cilacap.

Baca Selengkapnya
Maskapai Diimbau Waspada Usai Penembakan Pesawat di Dekai
Maskapai Diimbau Waspada Usai Penembakan Pesawat di Dekai

Akibat penembakan tersebut, satu orang penumpang yang mengalami luka ringan.

Baca Selengkapnya
2 Pesawat Super Tucano Jatuh di Pasuruan, Ini Kata Menhan Prabowo
2 Pesawat Super Tucano Jatuh di Pasuruan, Ini Kata Menhan Prabowo

Pascainsiden pesawat jatuh, Prabowo memastikan, evaluasi alutsista terus dilakukan secara rutin.

Baca Selengkapnya
Kemenhub Tegur Batik Air: Perhatikan Waktu dan Kualitas Istirahat Pilot dan Awak Pesawat
Kemenhub Tegur Batik Air: Perhatikan Waktu dan Kualitas Istirahat Pilot dan Awak Pesawat

Kemenhub telah memberikan sanksi tegas berupa di-grounded kepada pilot dan copilot yang tertidur secara bersamaan dalam penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya
Batik Air Akhirnya Buka Suara Soal Pilot dan Copilot Tidur Selama 28 Menit Saat Penerbangan Kendari-Jakarta
Batik Air Akhirnya Buka Suara Soal Pilot dan Copilot Tidur Selama 28 Menit Saat Penerbangan Kendari-Jakarta

Pilot dan copilot atau first officer Batik Air tertidur secara bersamaan selama 28 menit saat pesawat berada di ketinggian 36.000 kaki.

Baca Selengkapnya
Hasil Penyelidikan Sementara Penyebab Pesawat Latih Tecnam P20006T Jatuh di BSD
Hasil Penyelidikan Sementara Penyebab Pesawat Latih Tecnam P20006T Jatuh di BSD

kecelakaan pesawat latih Tecnam P20006T yang jatuh di lapangan Sunburst BSD, Tangerang Selatan menewaskan 3 orang.

Baca Selengkapnya
Pilot dan Copilot Batik Air Tidur saat Terbangkan Pesawat, Kemenhub Beri Sanksi Ini
Pilot dan Copilot Batik Air Tidur saat Terbangkan Pesawat, Kemenhub Beri Sanksi Ini

Maskapai perlu memperhatikan waktu dan kualitas istirahat pilot dan awak pesawat lainnya, yang mempengaruhi kewaspadaan dalam penerbangan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Pesawat Tempur Berteknologi Canggih yang Jatuh di Gunung Bromo, Fungsinya untuk Tumpas Pemberontak
Mengenal Pesawat Tempur Berteknologi Canggih yang Jatuh di Gunung Bromo, Fungsinya untuk Tumpas Pemberontak

Kabar jatuhnya dua pesawat tempur andalan TNI AU yang dilengkapi teknologi canggih ini menggegerkan warga. Ini fakta di baliknya.

Baca Selengkapnya
KNKT Analisis Percakapan Pilot yang Jatuh di BSD
KNKT Analisis Percakapan Pilot yang Jatuh di BSD

KNKT akan memeriksa seluruh serpihan dan menganalisis percakapan pilot dengan petugas pengaturan lalu lintas udara untuk mengetahui penyebab jatuhnya pesawat.

Baca Selengkapnya
Ini Sanksi untuk Pilot Batik Air Tidur saat Penerbangan Kendari-Jakarta dari Kemenhub
Ini Sanksi untuk Pilot Batik Air Tidur saat Penerbangan Kendari-Jakarta dari Kemenhub

Kristi turut menanggapi insiden pesawat BTK6723 Batik Air A320 registrasi PK-LUV, dengan pilot dan copilot tertidur saat penerbangan dari Kendari-Jakarta.

Baca Selengkapnya
Jatuhnya Air Asia QZ8501 di Selat Karimata 28 Desember 2014, Berikut Kronologinya
Jatuhnya Air Asia QZ8501 di Selat Karimata 28 Desember 2014, Berikut Kronologinya

AirAsia QZ8501 adalah penerbangan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 28 Desember 2014.

Baca Selengkapnya
Angkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki
Angkut 153 Penumpang, Pilot Batik Air Tertidur Sebabkan Pesawat Keluar Jalur di Ketinggian 36.000 Kaki

Penerbangan tersebut dioperasikan oleh dua pilot dan empat kru pramugari.

Baca Selengkapnya