Usut email Novel, polisi periksa penyidik polri bertugas di KPK
Merdeka.com - Polda Metro Jaya telah mulai melakukan pemanggilan saksi untuk kasus pencemaran nama baik Dirjen Penyidikan KPK Aris Budiman yang dilakukan oleh Novel Baswedan. Bahkan kemarin dua orang penyidik KPK telah menjalani pemeriksaan.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes pol Adi Deriyan mengatakan, saksi yang dipanggil kemarin merupakan penyidik dari institusi Polri. Walaupun memang ada satu orang pegawai KPK turut dipanggil.
"Kasusnya Pak Aris Budiman, kami sudah menggali beberapa keterangan saksi, mengundang dari unsur pegawai KPK dan dari unsur pegawai dari Kepolisian," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Kamis (7/9).
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Siapa yang menulis surat? Dari siswi baru, Dewi Cahya
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Siapa yang menulis surat itu? Surat itu sebenarnya ditulis oleh fisikawan Hungaria, Leo Szilard dengan bantuan ilmuwan lain, namun ditandatangani Einstein untuk menarik perhatian presiden karena statusnya sebagai salah satu ilmuwan terbesar sepanjang masa.
-
Kasus apa yang sedang diselidiki? Kejagung melakukan pemeriksaan terhadap adik dari tersangka Harvey Moeis (HM) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 sampai dengan 2022.
-
Siapa yang dilaporkan ke polisi? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
"Untuk totalnya antara secara pasti belum tahu, karena dalam rencana penyelidikan ada yang bisa hadir dan tidak bisa hadir. Kalau kurang lebih ada empat sampai lima orang," tambahnya.
Adi menegaskan, saksi-saksi itu diperiksa terkait email yang menyebutkan Aris Budiman sebagai Direktur terburuk sepanjang sejarah.
"Betul laporan yang email itu," jelasnya.
Dia mengungkapkan, penyidik akan mencari tahu seberapa jauh para saksi mengetahui tentang email yang dikirimkan oleh Novel. Sebab, saksi diduga mengetahui isi dari email yang menyinggung nama Aris Budiman.
"Kami undang juga berdasarkan hasil keterangan Aris Budiman berdasarkan BAP bahwa pihak-pihak yang mengetahui adanya email tersebut adalah orang-orang yang kita undang untuk hadir," pungkas Adi.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Saya cuma khawatir bila ternyata itu tidak ada uangnya, tetapi KPK mau buat framing saja," kata Novel.
Baca SelengkapnyaTerpidana yang menjalani pemeriksaan adalah Jaya dan Eko Ramdhani.
Baca SelengkapnyaEdy selaku pelapor berharap penyidik segera memeriksa Firli Bahuri bersama pengacaranya, Ian Iskandar selaku terlapor dalam kasus ini.
Baca SelengkapnyaKPK segera mengecek terkait dengan aduan dugaan seorang Jaksa KPK melakukan pemerasan terhadap saksi
Baca Selengkapnya