Usut korban lain pembunuh Ferin Anjani, polisi sisir daftar orang hilang

Merdeka.com - Misteri penemuan mayat hangus terbakar di kawasan Hutan Jati, Blora terungkap. Korban atas nama Ferin Diah Anjani (21) dibunuh oleh Kristian Ari Wibowo (30) teman kencannya.

Namun, penyidikan tidak berhenti sampai di situ. Sebab, aksi keji membunuh dan membakar itu bukan kali pertama dilakoni pelaku. Adanya korban lain kini diusut penyidik.

Demikian diungkapkan Kapolda Jawa Tengah Irjen Condro Kirono. "Ya kasus ini masih dikembangkan oleh polres Blora. Meski pernah melakukan nanti akan cari bukti lain," kata Irjen Condro usai gelar perkara di Ditreskrimsus Polda Jateng, Rabu (8/8.

Irjen Condro memerintahkan anak buahnya meneliti kembali daftar orang hilang yang pernah dilaporkan ke polisi melalui Pospol, Polsek maupun Polres.

"Ya kami minta usut terus keterangan pelaku dan bukti lain seperti laporan orang hilang di Polres Polres setempat," jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Blora AKBP Saptono mengungkap pelaku pernah melakukan hal serupa di tahun 2011.

"Ya mungkin kasus yang lama tidak terungkap. Maka dari itu dia beraksi kembali dengan berpikiran tidak terungkap seperti kasus yang dulu," katanya.

Sebelumnya, sesosok jenazah ditemukan di kawasan Hutan Jati, Desa Wates, Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora, Rabu (1/8) lalu.

Yang mengenaskan, jenazah tersebut sudah hangus terbakar. Identifikasi pun sulit dilakukan. Saat itu, polisi menduga ciri-ciri korban berambut panjang 30 cm, tinggi 160 cm. Usia diperkirakan 20-25 tahun.

Hari berganti, penyelidikan menemukan titik terang. Diketahui korban bernama Ferin Diah Anjani, seorang gadis muda berusia 21 tahun.