Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Vaksinasi Covid-19 di Sulawesi Barat Ditunda karena Fokus Penanganan Korban Gempa

Vaksinasi Covid-19 di Sulawesi Barat Ditunda karena Fokus Penanganan Korban Gempa Ilustrasi Vaksin Covid-19. ©2020 REUTERS

Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat melalui Dinas Kesehatan menunda agenda vaksinasi Covid-19 akibat gempa hingga waktu yang belum ditentukan. Pihak dinas kesehatan masih menunggu kondisi kondusif dan para tenaga vaksinator serta masyarakat yang mendapatkan jatah vaksin telah kembali ke tempat masing-masing.

"Kita tunda sampai kondisi lebih stabil dan kondusif atau para pengungsi telah kembali. Sekarang fokus pelayanan kesehatan bagi korban gempa," kata Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Sulbar dr Muhammad Ichwan saat dikonfirmasi dari Makassar, Senin (18/1).

Dia menjelaskan program vaksinasi Covid-19 di Sulbar belum dilakukan. Termasuk kepada para pejabat yang masuk daftar prioritas. Hal itu, kata dia, karena sebelum peluncuran vaksinasi, tiba-tiba gempa melanda daerah itu beberapa jam sebelumnya.

Orang lain juga bertanya?

"Jadi paginya (15/1) kita rencana launching, sementara gempa terjadi dinihari. Jadi sejauh ini belum ada yang kita vaksin, masih nol persen," ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulbar, Muhammad Alif Satria mengatakan target sasaran dari pemberian vaksin tersebut, terbagi lima, yaitu, tenaga kesehatan, sebanyak 10.569, pelayanan publik sebanyak 94.023, kemudian masyarakat rentan secara geoposial, sosial, ekonomi sebanyak 343,132 orang.

Selain itu, masyarakat umum pelaku ekonomi sebanyak 371.948 orang dan masyarakat rentan lainnya sebanyak 69.367 orang. Ia menyampaikan, untuk tahap pertama, data sasaran vaksin adalah tenaga kesehatan yang tersebar di enam kabupaten di Sulbar sebanyak 10.568 orang. Di antaranya, Kabupaten Majene sebanyak 1.466 orang, untuk Kabupaten Polewali Mandar sebanyak 3.008 orang untuk Kabupaten Mamasa sebanyak 1.543 orang.

Selain itu untuk Kabupaten Mamuju sebanyak 2.694 orang dan untuk Kabupaten Pasangkayu sebanyak 780 orang dan untuk Kabupaten Mamuju Tengah sebanyak 1.078 orang.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut Belum Ada Mutasi Baru Covid-19 Meski Varian JN.1 Sudah Menyebar di RI
Kemenkes Sebut Belum Ada Mutasi Baru Covid-19 Meski Varian JN.1 Sudah Menyebar di RI

Penularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember

Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Vaksin Covid-19 Mulai Berbayar, Ini Kelompok yang Bisa Dapat Gratis
Vaksin Covid-19 Mulai Berbayar, Ini Kelompok yang Bisa Dapat Gratis

Maxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali

Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox

Sebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.

Baca Selengkapnya
Menkes Sebut Vaksinasi Covid-19 Gratis Berakhir 31 Desember 2023
Menkes Sebut Vaksinasi Covid-19 Gratis Berakhir 31 Desember 2023

Mulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Cacar Monyet di Indonesia Masih Terkendali
Menkes Klaim Cacar Monyet di Indonesia Masih Terkendali

Hingga saat ini kasus cacar monyet di Indonesia masih tercatat 88 sejak tahun 2022 dan di tahun 2023 sempat naik, kemudian turun lagi pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli

Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat

Baca Selengkapnya