Vaksinasi Covid-19 Orang dengan Riwayat Alergi Harus di Rumah Sakit
Merdeka.com - Juru bicara vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi mengatakan orang dengan riwayat alergi bisa menerima vaksinasi Covid-19. Namun, dengan catatan pemberian vaksinasi Covid-19 harus dilakukan di rumah sakit.
"Khusus yang memiliki riwayat alergi harus diberikan vaksinasinya di rumah sakit," katanya dalam konferensi pers, Senin (15/2).
Sementara bagi orang dengan riwayat alergi yang merasakan efek samping setelah mendapatkan dosis vaksin Covid-19 pertama tidak bisa menerima vaksinasi kedua. Efek samping yang dimaksud seperti gejala sesak napas, bengkak atau kemerahan.
-
Apa saja gejala alergi obat? Gejala alergi obat adalah reaksi tubuh yang tidak diinginkan terhadap suatu obat tertentu. Gejala ini bisa bervariasi mulai dari ringan hingga parah, dan dapat terjadi dengan penggunaan obat dalam bentuk apapun.
-
Kenapa mpox bukan efek samping vaksin COVID-19? Jadi, penyakit Mpox ini tidak dapat dikatakan karena efek samping dari vaksin COVID-19. Itu tidak ada hubungannya,' tegas Syahril.
-
Apa saja gejala umum alergi obat? Berikut lima gejala umum yang sering muncul akibat alergi obat:
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
-
Siapa saja yang berisiko alergi? Faktor genetik dapat memengaruhi respon tubuh anak terhadap alergen, sehingga anak yang memiliki riwayat alergi dalam keluarga cenderung memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami alergi.
-
Siapa yang berisiko terkena alergi obat? Meskipun tidak semua orang yang mengonsumsi obat tertentu akan mengalami alergi, penting untuk mengenali tanda-tanda awal agar dapat mengambil tindakan yang tepat dan mencegah komplikasi lebih lanjut.
"Yang memiliki riwayat alergi berat atau mengalami gejala-gejala sesak napas, bengkak atau kemerahan dan juga ada catatan alergi terhadap vaksinasi Covid-19 maka tidak diberikan lagi vaksinasi kedua," jelasnya.
Plt Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, Maxi Rein Rondonuwu menjelaskan pemerintah memetakan empat titik vaksinasi Covid-19. Pertama, vaksinasi Covid-19 dilakukan di fasilitas kesehatan, baik milik pemerintah maupun swasta.
Dia menyebut, saat ini tercatat lebih dari 13.600 fasilitas kesehatan di Indonesia terdaftar sebagai lokasi vaksinasi Covid-19. Kedua, dilakukan di institusi yang hendak melaksanakan vaksinasi Covid-19.
"Misalnya TNI Polri, tentunya anggota TNI Polri bisa divaksinasi di faskes TNI Polri. Begitu juga BUMN kita harapkan di faskes BUMN," sambungnya.
Ketiga, vaksinasi massal di sebuah tempat. Menurut Maxi Rein, pemerintah telah menggunakan opsi ketiga ini di sejumlah kota besar di Indonesia. Seperti DI Yogyakarta, Surabaya, Bandung, DKI Jakarta, Makassar dan Medan.
Keempat, vaksinasi Covid-19 massal bergerak. Pada opsi ini, vaksinator bergerak mendatangi kelompok-kelompok yang akan divaksinasi, seperti pedagang pasar.
Maxi Rein memastikan, meskipun vaksinasi Covid-19 dilakukan di tempat berbeda-beda, vaksinator yang disediakan pemerintah merupakan tenaga kesehatan terlatih.
"Pemerintah pasti memastikan pelaksanaan vaksinasi hanya dilakukan oleh vaksinator tenaga kesehatan yang sudah terlatih," tandasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Alergi obat merujuk pada reaksi alergi yang disebabkan oleh penggunaan obat tertentu, dan bisa memengaruhi sistem tubuh.
Baca SelengkapnyaMaxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.
Baca SelengkapnyaEpidemiolog dari Griffith University Australia, Dicky Budiman mengatakan, ada kemungkinan kasus TTS dipicu vaksin AstraZeneca.
Baca SelengkapnyaAlergi makanan adalah reaksi alergi yang muncul setelah mengonsumsi makanan tertentu yang mengandung protein yang dianggap tubuh sebagai ancaman.
Baca SelengkapnyaPenjelasan mengenai manfaat dan efek samping dan efek samping vaksin HPV.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaBadan Pengawas Obat Eropa juga telah melarang peredaran vaksin ini.
Baca SelengkapnyaKomnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.
Baca SelengkapnyaAlergi obat adalah reaksi abnormal yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh salah mengenali suatu obat sebagai zat berbahaya dan berusaha melawannya.
Baca SelengkapnyaHebohnya kasus TTS berawal dari gugatan yang dilayangkan Jamie Scott ke Pengadilan Tinggi Inggris.
Baca SelengkapnyaVaksin cacar api dirancang untuk merangsang sistem kekebalan tubuh agar dapat mengenali dan melawan virus varicella-zoster sebelum virus tersebut aktif kembali.
Baca SelengkapnyaAlergi susu sapi membuat sistem kekebalan tubuh merespons protein dalam susu sebagai zat asing yang berbahaya.
Baca Selengkapnya