Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Vaksinasi di Palembang Tembus di Atas 70 Persen, Warga Diimbau Konsisten Prokes

Vaksinasi di Palembang Tembus di Atas 70 Persen, Warga Diimbau Konsisten Prokes Siswa SD disuntik vaksin Covid-19 di Tangerang. ©Liputan6.com/Angga Yuniar

Merdeka.com - Dari 17 kabupaten dan kota di Sumatera Selatan, baru Palembang yang melakukan vaksinasi Covid-19 dengan persentase di atas 70 persen. Meski herd immunity terwujud, masyarakat diimbau konsisten menerapkan protokol kesehatan.

Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Palembang Yudhi Setiawan mengungkapkan, dari 1.240.849 sasaran vaksinasi, 878.892 orang atau 71,01 persen di antaranya sudah divaksin dosis pertama. Sementara dosis kedua sudah mencapai 50,61 persen atau 627.982 orang yang tercatat hingga 14 November 2021. Vaksinasi dilakukan di 82 fasilitas pelayanan kesehatan dan di tempat-tempat lain yang dilakukan secara massal.

"Baru Palembang yang mencapai 70 persen dan terus bertambah karena vaksinasi masih berlangsung," ungkap Yudhi, Senin (15/11).

Menurut dia, capaian ini adalah keberhasilan semua pihak yang secara gotong royong mempercepat mencapai kekebalan komunal pada awal 2022. Masyarakat yang belum divaksin diimbau mendatangi tempat vaksinasi agar herd community lebih cepat terwujud.

"Kami berusaha memudahkan masyarakat mendapatkan suntikan vaksin Covid-19, yang belum silakan datang ke pelayanan vaksinasi," ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Sumsel Lesty Nurainy mengimbau pemerintah kabupaten dan kota yang belum mencapai target dapat lebih gencar melakukan vaksinasi. Selain Palembang, ada enam daerah lain yang telah mencapai di atas 50 persen untuk dosis pertama, yakni Ogan Komering Ulu, Musi Banyuasin, Penukal Abab Lematang Ilir, Prabumulih, Pagaralam, dan Lubuklinggau.

Sedangkan daerah yang realisasi vaksinasi dosis satu masih rendah atau di bawah 40 persen tersebar di Ogan Komering Ulu Selatan, Empat Lawang, Lahat, dan Banyuasin.

"Kami minta daerah lain lebih gencar lagi menjalankan vaksinasi, lakukan jemput bola agar masyarakat bersedia divaksin," kata dia.

Meski capaian vaksinasi terus bertambah, pihaknya mengimbau masyarakat tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Sebab, vaksinasi tidak serta merta dapat mencegah penularan virus corona melainkan meminimalisir dampak yang ditimbulkan.

"Prokes harus diterapkan dan menjadi kebiasaan, jangan sampai lengah dan kendor," imbaunya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tiga Pilar Preventif untuk Kesehatan Masyarakat sebagai Investasi Masa Depan
Tiga Pilar Preventif untuk Kesehatan Masyarakat sebagai Investasi Masa Depan

"Lebih baik mencegah daripada mengobati", adalah semboyan yang tepat untuk menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan produktif di masa depan.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox

Sebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Tarakan Kick Off PIN Polio 2024 Sebagai Upaya Pencegahan
Tarakan Kick Off PIN Polio 2024 Sebagai Upaya Pencegahan

Pemkot Tarakan melaksanakan Kick Off pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2024.

Baca Selengkapnya
Pekan Imunisasi Nasional Kembali Digelar, Ini Pentingnya Imunisasi Polio bagi Anak
Pekan Imunisasi Nasional Kembali Digelar, Ini Pentingnya Imunisasi Polio bagi Anak

Untuk mencegah terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB), pemerintah terus mendorong program imunisasi polio dengan menggelar PIN.

Baca Selengkapnya
Jadwal PIN Polio 2024 Tahap 2, Tempat Imunisasi, dan Siapa Saja yang Bisa Memperolehnya
Jadwal PIN Polio 2024 Tahap 2, Tempat Imunisasi, dan Siapa Saja yang Bisa Memperolehnya

Ketahui jadwal pelaksanaan PIN Polio Tahap 2, di mana bisa memperolehnya, serta ditujukan pada siapa saja.

Baca Selengkapnya
FOTO: Wujudkan Indonesia Bebas Rabies 2030, Anjing dan Kucing di Depok Divaksin Massal
FOTO: Wujudkan Indonesia Bebas Rabies 2030, Anjing dan Kucing di Depok Divaksin Massal

Kegiatan Vaksinasi Rabies Massal se-Kota Depok digelar untuk mewujudkan Indonesia bebas penyakit rabies pada 2030.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember

Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.

Baca Selengkapnya
Cegah DBD, Kemenkes Introduksi Vaksin Dengue Tahun Depan
Cegah DBD, Kemenkes Introduksi Vaksin Dengue Tahun Depan

Introduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan, Warga Antre Vaksin Booster saat Car Free Day Jakarta
FOTO: Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan, Warga Antre Vaksin Booster saat Car Free Day Jakarta

Beberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali

Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut 1,8 Juta Anak Belum Diimunisasi
Kemenkes Sebut 1,8 Juta Anak Belum Diimunisasi

Data ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.

Baca Selengkapnya