Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Video cekcok dengan penyewa, 7 Sekuriti diberhentikan pengelola Tanah Abang

Video cekcok dengan penyewa, 7 Sekuriti diberhentikan pengelola Tanah Abang Sekuriti Tanah Abang. ©istimewa

Merdeka.com - Beredar video viral seorang penyewa Blok B Tanah Abang marah-marah pada beberapa orang sekuriti yang diduga melakukan tindak pemalakan.

General Manager Blok B Tanah Abang Bevi Linawati meminta maaf atas tindakan tujuh orang sekuriti yang diduga melakukan intimidasi terhadap salah seorang penyewa toko. Menurutnya, videonya yang beredar tersebut bukanlah pemalakan seperti beredar di media sosial.

"Saya meluruskan tidak ada pungli dalam penyewaan. Mungkin karena di video ini sekuriti juga pendidikannya kurang tinggi dan emosi jadi terkesan seperti pungli," katanya di Ruang Pengelola Blok B, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (28/8).

Atas hal itu, kata Bevi, para sekuriti sudah tidak lagi bekerja di Tanah Abang. Selain itu, para sekuriti itu dikembalikan ke vendor, Cahaya Perkasa Mandiri (CPM).

"Sekuritinya kan outsource, jadi kami kembalikan," ujarnya.

Pertengkaran itu, lanjut Bevi, diduga karena pemilik toko berjualan melebih batas yang telah ditentukan. Sehingga, pertengkaran itu terjadi.

"Ini mereka bandel, kami punya foto selisih-selisih seperti ini. Kami akui ada rutin penertiban yang dilakukan sekuriti. Memang sekuriti saat melakukan penertiban tidak sendirian, mereka suka berombongan 7 orang. Kalau ada di foto yang kami punya itu pejalan kaki tidak bisa lewat. Sampe kami di protes tenant kanan kiri karena tidak bisa lewat. Kami sudah bilang jangan maju, tapi sekuriti pergi, maju lagi lewat batas. Sebenarnya secara aturan dia hanya berhak kiosnya saja, tapi kami kasih toleransi 50 cm dari batas rolling door," jelasnya

"Mungkin di video kemarin sekuriti kami emosi jadi keluarlah kata-kata tidak semestinya," pungkasnya.

Sementara itu, Kapolsek Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono mengatakan, pihaknya telah memeriksa pemilik toko bernama Tanto. Dia mengakui bahwa barang dagangannya melebih batas.

"Di Blok B lantai 2 Los F no 23 sd 27 Toko Keyshar pakaian Olahraga Online, anggota sekuriti menemukan pemilik toko tersebut menempatkan perlengkapan dan memajang pakaian sampai menjorok keluar dari toko, dan melebihi batas ketentuan yg ditetapkan oleh pihak pengelola," ujar Lukman di Jakarta.

Dari hal itu, ia mempertemukan kedua belah pihak. Alhasil, keduanya sepakat berdamai. Kesepakatan perdamaian dituangkan dalam surat perdamaian yang ditanda tangani kedua belah pihak.

"Adapun kesepakatan kedua belah pihak, menyelesaikan perselisihan tersebut dengan musyawarah dan disepakati perdamaian. Saudara Tanto menyadari bahwa ada perlengkapan tokonya yang diletakkan tidak sesuai peraturan manajemen Pasar Blok B dan saudara Tanto mengakui kesalahan serta bersedia memperbaiki, demikian juga dengan pihak chief security bersedia introspeksi dan memperbaiki kinerja anggota security agar lebih humanis dan tidak arogan dalam kegiatan penertiban," kata Lukman.

(mdk/ian)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Tampang Aang Satpam TMII Arogan Bentak & Kasari Ibu Tua Pedagang, Begini Nasibnya Kini
Ini Tampang Aang Satpam TMII Arogan Bentak & Kasari Ibu Tua Pedagang, Begini Nasibnya Kini

Berikut tampang Aang satpam TMII yang arogan bentak dan kasari Ibu tua pedagang.

Baca Selengkapnya
TMII Pecat Satpam yang Bentak dan Tarik Tas Ibu Pedagang Liar
TMII Pecat Satpam yang Bentak dan Tarik Tas Ibu Pedagang Liar

Satpam membentak dan menarik tas pedagang liar di area TMII pada 21 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
Tak Lagi Arogan, Satpam TMII Kini Cium Tangan Wanita Paruh Baya yang Sebelumnya Dibentak & Diusir
Tak Lagi Arogan, Satpam TMII Kini Cium Tangan Wanita Paruh Baya yang Sebelumnya Dibentak & Diusir

Perbuatan itu membuat Aang dibebastugaskan sebagai kepala sekuriti (satpam).

Baca Selengkapnya
Heru Budi Sebut 3 Pelaku Penjarahan Rusun Marunda Sudah Diproses Hukum
Heru Budi Sebut 3 Pelaku Penjarahan Rusun Marunda Sudah Diproses Hukum

Heru belum mengetahui apakah tiga pelaku penjarahan rumah susun tersebut sudan dipenjara atau belum.

Baca Selengkapnya
Wartawan Diintimidasi saat Meliput Ledakan di Eka Hospital, HP Direbut Sekuriti
Wartawan Diintimidasi saat Meliput Ledakan di Eka Hospital, HP Direbut Sekuriti

Dua sekuriti rumah sakit merampas handphone wartawan

Baca Selengkapnya
Viral Video Fotografer Cekcok dengan Sekuriti, Pengelola GBK Buka Suara
Viral Video Fotografer Cekcok dengan Sekuriti, Pengelola GBK Buka Suara

Cekcok itu terjadi di area kantin UMKM Mandiri Parkir Timur, GBK, Senin (10/6).

Baca Selengkapnya
Viral Sekuriti Copot Bendera Palestina Pemotor karena Ada yang Tak Suka, Pengendara Tak Terima Berujung Adu Mulut
Viral Sekuriti Copot Bendera Palestina Pemotor karena Ada yang Tak Suka, Pengendara Tak Terima Berujung Adu Mulut

Video merekam aksi cekcok security dengan pengendara motor yang pasang bendera Palestina.

Baca Selengkapnya
Robby Purba Minta Maaf Buntut Video Viral Security Pukul Anjing yang Akhirnya Dipecat
Robby Purba Minta Maaf Buntut Video Viral Security Pukul Anjing yang Akhirnya Dipecat

Robby Purba meminta maaf kepada security yang memukul anjing di sebuah mal ternama di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Satpam yang Usir Pedagang Secara Arogan di TMII Akhirnya Dipecat
Satpam yang Usir Pedagang Secara Arogan di TMII Akhirnya Dipecat

an pun turut mengaku khilaf atas kesalahannya yang secara berlebihan melakukan penertiban. Berimbas, kegaduhan dan membuat citra TMII menjadi buruk.

Baca Selengkapnya
Jurnalis Dipiting Oknum Sekuriti Mal saat Liputan Kebakaran, Ini Kronologinya
Jurnalis Dipiting Oknum Sekuriti Mal saat Liputan Kebakaran, Ini Kronologinya

Nurhadi mendapat intimidasi, ditantang berkelahi bahkan hingga diminta untuk menghapus gambar rekaman hasil liputan.

Baca Selengkapnya
Viral Aksi Satpam Bentak dan Maki Ibu Pedagang Liar di TMII Sampai Cengkram Tas Korban, Begini Endingnya
Viral Aksi Satpam Bentak dan Maki Ibu Pedagang Liar di TMII Sampai Cengkram Tas Korban, Begini Endingnya

Viral di media sosial merekam aksi arogan seorang satpam yang memarahi dan mencengkram ibu pedagang liar

Baca Selengkapnya
Viral Satpam Larang Bendera Palestina,  Summarecon Langsung Beri Sikap Tegas
Viral Satpam Larang Bendera Palestina, Summarecon Langsung Beri Sikap Tegas

Summarecon langsung klarifikasi bahwa tindakan tersebut adalah inisiatif spontan dari security.

Baca Selengkapnya