Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Viking bagi-bagi mawar ke pengendara mobil pelat B

Viking bagi-bagi mawar ke pengendara mobil pelat B Viking bagi bunga. ©2013 Merdeka.com/Andrian Salam Wiyono

Merdeka.com - Aksi simpatik dilakukan para Viking, sebutan pendukung Persib Bandung. Mereka yang tergabung dalam Viking Kampus Bandung Raya melakukan tebar bunga mawar, ke pengendara mobil pelat B yang melintas di bawah jembatan layang Pasoepati atau Cikapayang, Bandung.

Bagi-bagi bunga ini sebagai bentuk permohonan maaf karena sebelumnya ada 17 mobil pelat B yang rusak oleh pendukung Persib Bandung. Itu juga buntut dari serangan sporadis yang dilakukan pendukung Persija terhadap bus Persib.

"Ini adalah bentuk permohonan maaf kami atas aksi pengerusakan yang dilakukan oleh pendukung Persib," kata Koordinator Lapangan, Agi Yudha, Kamis (27/6).

Dia berharap aksi simpatik yang dilakukan tak membuat kapok warga Jakarta untuk datang ke Bandung. "Kami ingin menunjukkan bahwa pendukung Persib tidak seperti yang dibayangkan," ujarnya.

Dia juga berharap aksi tersebut membuat bobotoh lain bersikap dewasa. Bahwa sepak bola jangan dicampur dengan kriminalitas. "Kita anggap yang melakukan pengerusakan itu bobotoh yang belum dewasa," jelasnya.

Bagi-bagi bunga tersebut dilakukan sekitar pukul 13.45 WIB. Mereka mengenakan stelan biru-biru khas bobotoh juga mengusung spanduk 'Turut Berduka Cita Atas Matinya Keadilan Sepak Bola Indonesia'.

Menurut dia ada 33 bunga yang dibagikan kepada pengendara mobil pelat B. "33 sebagai hari kelahiran Persib Bandung. Yakni 1933," ujarnya.

Pantauan merdeka.com, mereka menghampiri mobil yang berhenti di perempatan Cikapayang. Setelah itu dia meminta izin ke pengendara untuk memberikan setangkai bunga mawar. Ada yang menerima, ada juga yang menolak. Namun mereka tetap berusaha menyampaikan rasa simpatik tersebut.

"Selamat datang bapak-bapak, ibu-ibu saya dari pendukung Persib ingin memberikan kenang-kenangan dan permohonan maaf kepada warga Jakarta," demikian aksi bobotoh yang dilakukan kepada pengendara.

Rio (26) warga Jakarta yang kebetulan menerima bunga mengucapkan terima kasih terhadap aksi simpatik tersebut. "Terima kasih semoga tidak ada lagi kekerasan dalam sepak bola," jelasnya.

Semula ia sempat khawatir melihat kerumunan orang berwarna biru. "Tapi setelah tahu gini saya tidak khawatir lagi," terangnya. (mdk/mtf)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi Bocah Kelas 1 SD Bawa Kabur Mobil Mewah dari Kompleks Perumahan Jaksel, Nangis usai Tabrak Kendaraan Lain
Kronologi Bocah Kelas 1 SD Bawa Kabur Mobil Mewah dari Kompleks Perumahan Jaksel, Nangis usai Tabrak Kendaraan Lain

Warga di kawasan Kemang Jakarta Selatan dihebohkan dengan sebuah mobil SUV yang tiba-tiba menabrak pembatas jalan dan kendaraan lain.

Baca Selengkapnya
Viral Video Petugas Patroli Tabrak Dua Remaja Hingga Tersungkur, Ternyata Bukan Begal
Viral Video Petugas Patroli Tabrak Dua Remaja Hingga Tersungkur, Ternyata Bukan Begal

Dalam video, kedua begal tersungkur setelah sepeda motornya terpental.

Baca Selengkapnya
Pengemudi Mobil di Tol Tangerang-Jakarta Resah dan Takut Banyak Bocah Lempar Batu dari Atas JPO, Polisi Diminta Segera Bertindak
Pengemudi Mobil di Tol Tangerang-Jakarta Resah dan Takut Banyak Bocah Lempar Batu dari Atas JPO, Polisi Diminta Segera Bertindak

Anak-anak itu berada di JPO yang melintang di antara pintu tol Karawaci-pintu Tol Serpong

Baca Selengkapnya
Viral Bus Putra Remaja Dilempar Batu di Musi Banyuasin, Polisi Amankan Lima Pelaku
Viral Bus Putra Remaja Dilempar Batu di Musi Banyuasin, Polisi Amankan Lima Pelaku

Sehingga informasi awal soal bus yang ditembak tidak benar. karena pelaku melempar batu ke arah bus.

Baca Selengkapnya
Awalnya Gerombolan Pemuda Ini Ditegur Pak Bhabin Motornya Tak Sesuai Aturan, Endingnya Diberi Kejutan Bikin Tersenyum
Awalnya Gerombolan Pemuda Ini Ditegur Pak Bhabin Motornya Tak Sesuai Aturan, Endingnya Diberi Kejutan Bikin Tersenyum

Brigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
Halangi Pengendara Motor yang Lawan Arah Jalan, Aksi Para Bocah Ini Banjir Pujian
Halangi Pengendara Motor yang Lawan Arah Jalan, Aksi Para Bocah Ini Banjir Pujian

Bocah-bocah ini tampak memberhentikan pengendara motor yang ugal-ugalan melawan arah jalan. Aksinya banjir pujian.

Baca Selengkapnya
Fenomena Konvoi Remaja Bawa Bendera dan Petasan Berujung Kerusuhan yang Muncul di Jakarta
Fenomena Konvoi Remaja Bawa Bendera dan Petasan Berujung Kerusuhan yang Muncul di Jakarta

Mereka melakukan TOTR dengan maksud untuk mencari kelompok lain agar terjadi kerusuhan.

Baca Selengkapnya
Tujuh Remaja Konvoi Bawa Bendera dan Petasan saat Bagi-Bagi Takjil di Kemayoran Ditangkap Polisi
Tujuh Remaja Konvoi Bawa Bendera dan Petasan saat Bagi-Bagi Takjil di Kemayoran Ditangkap Polisi

Polisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.

Baca Selengkapnya
Viral Aksi Pelemparan Batu di Tol Kunciran Tangsel, Pelaku Diduga Anak-anak dari Atas JPO
Viral Aksi Pelemparan Batu di Tol Kunciran Tangsel, Pelaku Diduga Anak-anak dari Atas JPO

Aksi pelemparan ini mengagetkan pengguna jalan hingga viral di media sosial

Baca Selengkapnya
Viral Aksi Pengemudi Yaris Pamer Senjata di Tol Cikampek
Viral Aksi Pengemudi Yaris Pamer Senjata di Tol Cikampek

Korban mengabadikan detik-detik terduga pelaku menodongkan benda mirip pistol dari dalam mobil Yaris.

Baca Selengkapnya
Geng Motor Keroyok Mahasiswa Unsri Palembang Ditangkap, Salah Satu Pelaku Sempat Ngaku Anak Polisi
Geng Motor Keroyok Mahasiswa Unsri Palembang Ditangkap, Salah Satu Pelaku Sempat Ngaku Anak Polisi

UC mengaku anak polisi karena tak terima ditegur korban sambil marah-marah.

Baca Selengkapnya
Viral Video Remaja Bacok Bocah Pejalan Kaki di Jakut, Ternyata Janjian Tawuran
Viral Video Remaja Bacok Bocah Pejalan Kaki di Jakut, Ternyata Janjian Tawuran

Polisi telah meringkus empat dari total tujuh pelaku. Sisanya, tiga orang masih dalam perburuan.

Baca Selengkapnya