Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Viral Bule Denmark di Bali Tendang Tempat Persembahyangan hingga Roboh

Viral Bule Denmark di Bali Tendang Tempat Persembahyangan hingga Roboh Tempat Persembahyangan di Bali. ©2019 Merdeka.com/Moh Kadafi

Merdeka.com - Video seorang pria Warga Negara Asing (WNA) asal Negara Denmark bernama Lars Christensen merusak Pelinggih atau tempat suci persembahyangan Penunggu Karang rumah viral di media sosial Bali. Dalam video berdurasi pendek itu, terlihat seorang bule melakukan pengerusakan Pelinggih atau tempat suci persembahyangan Penunggu Karang rumah, berlokasi di Desa Kalibukbuk, Kabupaten Buleleng, Bali.

Bule itu, melakukan pengerusakan dengan cara menendang menggunakan kaki kanannya hingga Pelinggih Penunggu Karang rumah roboh.

"Iya ada pengaduan masyarakat (bernama) Luh Sukerasih tentang pengerusakan persembahyangan penunggu karang rumah," kata Kabag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya membenarkan peristiwa tersebut, Jumat (18/10) sore.

Sumarjaya juga menjelaskan, hal tersebut diketahui dari pengaduan dari Ni Luh Sukersih tentang dugaan adanya pengerusakan tempat sembahyang penunggu karang rumahnya yang ada di Desa Kalibukbuk Kabupaten Buleleng, Bali, yang terjadi pada Selasa (15/10) lalu sekitar pukul 15.40 Wita. Kemudian diadukan pada Rabu (16/10) sekitar pukul 09.00 Wita oleh Ni Luh Sukersih ke Polres Buleleng, Bali.

"Yang diadukan Lars Christensen seorang warga Negara Denmark yang sekarang berdomisili di Desa Kalibukbuk, (Kabupaten) Buleleng," imbuh Sumarjaya.

Ia juga menjelaskan, pada awalnya yang membuat dan mendirikan tempat sembahyang penungggun karang rumah adalah Lars Christensen sendiri, sekaligus sebagai pemilik rumah sesuai dengan sertifikat hak milik Nomor 83 dan nomor 676, Desa Kalibukbuk, Kabupaten Buleleng Bali. Dia membeli rumah itu sekitar 9 tahun lalu dengan harga Rp 400 juta. Saat pembelian menggunakan nama Ni Luh Sukerasih.

Kemudian setelah dibeli, rumah dan tanah itu dibiarkan kosong dan tidak ditempati. Karena lama kosong,Lars Christensen berniat memperbaiki rumah tersebut, terutama pelinggih. Dugaannya bule itu mengambil jalan pintas merobohkan pelinggih dengan menendangnya.

Sumarjaya juga menjelaskan, perbuatan yang dilakukan oleh Lars Christensen adalah untuk memperbaiki pelinggih yang lebih bagus. Kemudian, sudah diganti pada Rabu (16/10) lalu.

"Perbuatan yang dilakukan terlapor (Lars Christensen) adalah untuk memperbaiki dengan yang lebih bagus atau mengganti tempat persembahyangan penunggu karang rumah," ujarnya.

"Dan telah dilakukan penggantian tempat persembahyangan penunggu karang pada hari Rabu tanggal 16 Oktober 2019," sambung Sumarjaya.

Selanjutnya mengenai laporan Luh Sukersih, kepolisian masih menyelidiki tujuannya. Ada dugaan Luh Sukersih dan Lars Lars Christensen saling berebut hak rumah dan tanah tersebut.

"Untuk aduan dari (Luh Sukersih) masih dalam proses penyelidikan. Mungkin perebutan rumah, ke perdata," ujar Sumarjaya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Aksi Bule Baret Mobil di Legian Bali, Warganet Geram
Viral Aksi Bule Baret Mobil di Legian Bali, Warganet Geram

Aksi bule di Bali kembali curi perhatian. Kali ini bule membuat baret mobil di Legian, Bali.

Baca Selengkapnya
Bule Cekik dan Pukul Warga Bali Diduga karena Parkir, Polisi Kejar Pelaku
Bule Cekik dan Pukul Warga Bali Diduga karena Parkir, Polisi Kejar Pelaku

Polisi masih mengejar bule yang mencekik dan memukul warga Bali.

Baca Selengkapnya
Viral Sekelompok Bule di Ubud Bali Gelar Ritual Cabul, Ini Penjelasan Imigrasi
Viral Sekelompok Bule di Ubud Bali Gelar Ritual Cabul, Ini Penjelasan Imigrasi

Imigrasi langsung berkordinasi dengan polisi untuk melacak video tersebut

Baca Selengkapnya
Viral Detik-Detik Rumah Tiba-Tiba Ambruk, Ternyata Begini Faktanya
Viral Detik-Detik Rumah Tiba-Tiba Ambruk, Ternyata Begini Faktanya

Viral detik-detik rumah tiba-tiba ambruk. Ternyata begini faktanya.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Kerusakan Parah Usai Puting Beliung yang Mirip Tornado Menyapu Perbatasan Bandung-Sumedang
FOTO: Penampakan Kerusakan Parah Usai Puting Beliung yang Mirip Tornado Menyapu Perbatasan Bandung-Sumedang

Selain menghancurkan bangunan, bencana ini juga banyak menumbangkan pohon hingga menggulingkan banyak kendaraan.

Baca Selengkapnya
Viral Video WNA Ritual Porno di Ubud Bali, Sandiaga Uno Langsung Bereaksi
Viral Video WNA Ritual Porno di Ubud Bali, Sandiaga Uno Langsung Bereaksi

Beredarnya video porno itu tentu meresahkan karena dianggap mencoreng nilai dan norma-norma yang ada di Bali.

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Bule di Bali Ngamuk lalu Pukul Sekuriti Kelab Malam Hingga Banting Anggota Brimob
Duduk Perkara Bule di Bali Ngamuk lalu Pukul Sekuriti Kelab Malam Hingga Banting Anggota Brimob

Bule Polandia itu mulanya menerbangkan drone di area kelab dan ditegur. Tapi tak terima.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembakaran Sejumlah Bangunan di Waena Papua Menurut Polisi
Kronologi Pembakaran Sejumlah Bangunan di Waena Papua Menurut Polisi

Kejadian bermula ketika rombongan massa pengantar jenazah melintas di Lampu Merah Waena.

Baca Selengkapnya
Dampak Cuaca Ekstrem Terjang Jateng, Sebabkan Longsor hingga Angin Kencang di Beberapa Tempat
Dampak Cuaca Ekstrem Terjang Jateng, Sebabkan Longsor hingga Angin Kencang di Beberapa Tempat

Cuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.

Baca Selengkapnya
Ular Besar Muncul di Kloset Perumahan Mewah Banjar Wijaya Tangerang, Penghuni Panik
Ular Besar Muncul di Kloset Perumahan Mewah Banjar Wijaya Tangerang, Penghuni Panik

Pemilik bahkan mengizinkan klosetnya dibongkar untuk mengevakuasi ular itu.

Baca Selengkapnya
Gerombolan Pemotor Kembali Berulah di Denpasar, Keroyok Tiga Orang hingga Babak Belur
Gerombolan Pemotor Kembali Berulah di Denpasar, Keroyok Tiga Orang hingga Babak Belur

Pengeroyokan itu terjadi di Jalan Gunung Soputan, depan Balai Pertemuan Bhumiku, Desa Pemecutan Kelod, Denpasar Barat, Bali pada Rabu (17/1) dini hari.

Baca Selengkapnya
Mesin Boiler Pabrik Kayu Meledak, Puluhan Rumah Rusak dan 2 Buruh Luka-luka
Mesin Boiler Pabrik Kayu Meledak, Puluhan Rumah Rusak dan 2 Buruh Luka-luka

Ledakan terjadi diduga akibat kelebihan panas pada boiler atau ketel uap milik pabrik triplek tersebut.

Baca Selengkapnya