Viral Jalan Rusak Bak Sungai Jadi Pemandian Bocah, Ini Penjelasan Pemkab OKI
Merdeka.com - Kondisi jalan di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, menjadi perhatian karena rusak parah. Saking hancurnya, banyak jalan dijadikan pemandian bocah, tak ubahnya mandi di sungai atau kolam renang.
Jalan yang rusak parah diunggah akun Instagram @palembang.bedesau.id. Sejumlah bocah asyik mandi di jalan yang dipenuhi air bercampur lumpur.
"Bak kolam renang, anak-anak ini asyik berenang di jalan umum yang terletak di daerah Cengal, Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan," begitu narasi yang tertulis di postingan, Selasa (16/5).
-
Bagaimana kondisi jalan di Sumbar akibat banjir? Upaya yang tengah dilakukan sementara yakni membuka jalur agar kendaraan pribadi dapat melintas bertahap.'Ini sangat berpengaruh kepada transportasi dari padang ke Sumatera Barat atau sebaliknya bahkan juga dari provinsi lain dari Sumatera Utara ke Padang ini juga harapan kami untuk jadi prioritas, secara bertahap mungkin dalam beberapa hari ini bisa untuk kendaraan roda dua,' ucap politikus PKS itu.'Setelah itu mungkin bisa untuk kendaraan ringan kendaraan pribadi,' tambah dia.
-
Dimana jalan rusak itu dijadikan wisata? Beberapa di antaranya menggambarkan jalan rusak yang dijadikan wisata buaya atau seperti sedang melakukan offroad di hutan.
-
Dimana jalan rusak itu berada? Rombongan Bupati Grobogan yang melintasi Desa Pandanharum, Kecamatan Gabus, Grobogan, dihadang oleh warga.
-
Apa yang rusak di jalan tersebut? 'Kami meminta agar segera dibangun jalan dari Dusun Juron sampai Dusun Dawung, karena ini adalah akses yang paling penting bagi warga kedua dusun. Terutama masalah anak sekolah yang harus mereka perhatikan. Kalau mereka pakai matic, kondisi jalan yang licin berbahaya bagi mereka,' kata Sugiyanto, warga Desa Pandanharum, dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Senin (5/2).
-
Bagaimana kondisi jalan yang membuat warga menanam padi? Kondisi Jalan Berlumpur Warga sendiri merasa jengkel karena kondisi jalan yang sudah lama sekali tidak diperhatikan. Kondisinya sungguh memprihatinkan karena dipenuhi lumpur dan kubangan air, terlebih saat ini masih masuk musim penghujan.
-
Bagaimana kondisi tempat pemandian umum tersebut? Di dalam tempat pemandian ini, Bejarano menyampaikan timnya menemukan berbagai fasilitas yang kondisinya masih awet. Tempat pemandian ini dikelilingi dinding yang luas dan lantainya yang didekorasi dengan indah termasuk penggunaan marmer dan lukisan. Struktur bawah tanah di sekitar tempat pemandian ini juga masih dalam kondisi sangat baik.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) OKI Man Winardi mengakui gambar dalam video itu berada di Kabupaten OKI, tepatnya di ruas Tanah Lengket yang menghubungkan Cengal-Sungai Jeruju. Status jalan itu berada dalam kewenangan pemerintah kabupaten.
Namun, Pemkab OKI terkendala keterbatasan anggaran dengan wilayah terluas di Sumatera Selatan. Jalan yang menjadi tanggung jawab Pemkab OKI sebanyak 188 ruas dengan panjang mencapai 2.037,106 kilometer. Sementara anggaran daerah hanya mampu mengerjakan sekitar 10 persen dari total jalan tersebut setiap tahunnya.
"Kita memang memiliki keterbatasan anggaran, dengan wilayah yang termasuk kabupaten terluas di Sumatera. Dari segi pembiayaan, masih mengalami keterbatasan," ungkap Winardi, Selasa (16/5).
Khusus ruas jalan Cengal-Sungai Jeruju, rencana penanganannya akan dilakukan melalui kegiatan penyangga jalan dan jembatan wilayah IV. Prosesnya kini dalam tahap evaluasi lelang pengadaan di LPSE Kabupaten OKI.
"Penanganan dilakukan secara bertahap khususnya pada titik-titik parah, seperti di Dusun Tanah Lengket mengingat panjang ruas jalan ini mencapai 31,35 km," ujarnya.
Sementara pada ruas Talang Jaya-Cengal sepanjang 18 km, kondisi jalan mantap dengan cor beton sepanjang 8,2 km, kondisi rusak ringan dengan kontruksi agregat sepanjang 5,8 km, dan rusak berat dengan permukaan tanah sekitar 4 km.
Dengan keterbatasan anggaran, Pemkab OKI telah mengusulkan perbaikan sejumlah ruas jalan melalui dana Instruksi Presiden (Inpres) tentang percepatan perbaikan jalan daerah dengan nilai anggaran senilai Rp60 miliar. Usulan disetujui dan dalam tahap verifikasi oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBJN) Wilayah Sumsel dan Satuan Kerja (Satker) Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN) Sumsel.
Selain itu, bantuan anggaran juga diusulkan dari dana APBD Sumsel maupun bersumber dari alokasi APBN.
"Sedang tahap verifikasi oleh P2JN. Mudah-mudahan kerusakan jalan di Talang Jaya-Cengal tuntas tahun ini," pungkasnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi Sungai Ciliwung mengalami penyusutan drastis akibat musim kemarau yang dipengaruhi fenomena El Nino.
Baca SelengkapnyaBMKG memprediksi musim kemarau tahun 2023 di Indonesia, puncaknya akan terjadi pada bulan Juli-Agustus.
Baca SelengkapnyaWarga yang frustasi dengan jalan rusak akhirnya membuat meme untuk menegur otoritas yang bertanggung jawab. Lucu banget sampai bikin ngakak!
Baca SelengkapnyaAkun TikTok bimprtmchya baru-baru ini mengunggah sebuah video yang memperlihatkan aksi seorang anak yang dengan penuh inisiatif menambal jalan berlubang.
Baca SelengkapnyaSejumlah kendaraan bermotor terjebak banjir saat nekat menerobos genangan air di Jalan Daan Mogot.
Baca SelengkapnyaWarga sekitar mengungkapkan penyebab Batu Malin Kundang tenggelam
Baca SelengkapnyaBanjir di lokasi ini bukan pertama kali. Tiap hujan deras maka air akan meluap ke jalan hingga menyebabkan macet.
Baca SelengkapnyaTak hanya mengancam kesehatan, berenang di lautan sampah bahkan bisa merenggut nyawa anak-anak.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengunjungi Lampung, Jumat (5/5). Jalanan rusak di Lampung yang beberapa waktu lalu viral pun ditinjaunya. Penampilan berbeda Paspampres bermotor yang mengawalnya pun mencuri perhatian.
Baca SelengkapnyaKolam peninggalan Kesultanan Langkat ini kondisinya begitu memprihatinkan.
Baca SelengkapnyaDulunya kampung ini indah banyak pohon buah dan bioskop. Namun sekarang hampir tenggelam.
Baca SelengkapnyaSaking macetnya, terkadang Satlantas Polresta Pati juga membagikan nasi bungkus gratis bagi pengguna jalan yang terjebak.
Baca Selengkapnya