Viral Joget di Atas Ambulans, 6 Mahasiswa di Kapuas Diperiksa Polisi
Merdeka.com - Enam mahasiswa diperiksa polisi terkait aksi joget di atas ambulans. Aksi berjoget di atas ambulans itu viral di media sosial.
Salah satunya diunggah akun Instagram @memomedsos. Aksi itu disebut dilakukan mahasiswa-mahasiswi dari IAIN Palangkaraya.
"Goyang dugem sambil injak mobil ambulans, video mahasiswa-mahasiswi IAIN Palangkaraya," tulis akun tersebut seperti dikutip merdeka.com.
-
Apa jenis program kerja yang dilakukan para mahasiswa tersebut? Tersangka EW ditangkap di Italia pada Rabu (12/6) waktu setempat. Penangkapan tersebut hasil koordinasi dengan Interpol Indonesia, Jerman dan Italia.
-
Apa yang terjadi pada mahasiswa tersebut? Mahasiswa bernama Alwi Fadli tewas ditikam oleh pria inisial P (23) yang hendak menyewa kekasihnya terkait prostitusi online.
-
Bagaimana perpisahan mahasiswa KKN UGM? Perpisahan itu diwarnai dengan isak tangis para mahasiswa KKN
-
Siapa yang mengantar mahasiswa KKN UGM? Terlihat banyak warga di sana yang mengantar para mahasiswa KKN sampai ke dermaga.
-
Mengapa mahasiswa KKN sedih berpisah? Kita disambut oleh warga dengan sangat hangat dan dilepas dengan kesedihan yang sampai sekarang masih terasa. Begitu tulusnya warga dan juga mama papa piara ikut mengantar kami sampai ke dermaga dan pelabuhan.
-
Apa yang dilakukan karyawan magang itu? ByteDance mengumumkan bahwa mereka telah memecat seorang karyawan magang karena 'dengan sengaja mengganggu' pelatihan salah satu model kecerdasan buatan (AI) mereka.
Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah Kombes Eko Saputra mengatakan, aksi mahasiswa itu terjadi di Desa Humbang Raya, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, Kalteng. Kasus tersebut ditangani Polres Kapuas.
"Kasusnya sudah ditangani Reserse Kapuas, mahasiswanya sudah dipanggil pagi tadi dengan didampingi Wakil Rektor 3 Dr Sadiani ke Polres Kapuas," kata Eko saat dihubungi, Rabu (25/8).
©IstimewaTerpisah, Kasat Reskrim Polres Kapuas AKP Kristanto Situmeang menambahkan, ada enam mahasiswa diminta keterangan terkait aksi joget di atas ambulans tersebut. Mereka melakukan aksinya pada Selasa (24/8) sore kemarin.
"Ini mereka sudah datang di Polres mau diklarifikasi, (jumlahnya) 6 orang," ujar Kristanto.
Kristanto menjelaskan, hasil pemeriksaan sementara diketahui bahwa para mahasiswa itu sedang melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Aksi mereka dilakukan saat hendak pulang ke rumah singgah setelah melakukan praktik KKN.
"Mereka mahasiswa lagi KKN mau pulang ke desa basecamp mereka, dari dusun wilayah kerja KKN mereka," kata dia.
Menurut Kristanto, ambulans dipakai mahasiswa tersebut merupakan aset desa. "(Ambulans) kosong, jadi dipinjem mereka dari desa. Itu ambulans desa," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jika biasanya KKN membawa mobil bak terbuka, kelompok KKN satu ini justru membawa truk besar.
Baca SelengkapnyaDeretan aksi lucu mahasiswa yang tengah KKN ini viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaMahasiswa ini diketahui KKN di daerah Imogiri, Bantul, DIY.
Baca Selengkapnyanformasi yang beredar, aktivitas perpeloncoan itu diduga terjadi di Rumpin, Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaTotal ratusan pelajar, petasan, hingga puluhan motor yang digunakan untuk konvoi telah diamankan.
Baca SelengkapnyaDua dari 140 pelajar terindikasi positif konsumsi narkoba
Baca SelengkapnyaMereka pun mencoba untuk memanggil satpam untuk membuka gerbang kampusnya.
Baca SelengkapnyaEmpat pemuda ditangkap setelah viral mengejar truk sambil mengacungkan celurit. Seorang di antaranya sudah dewasa, sedangkan tiga lainnya masih remaja.
Baca SelengkapnyaKKN kerap menyisakan perpisahan yang mengharukan bagi warga setempat.
Baca SelengkapnyaKomisi Etik Unand melakukan pemeriksaan untuk dapat mengungkapkan masalah tersebut secara objektif.
Baca SelengkapnyaBikin miris, sejumlah pasangan yang masih duduk di bangku sekolah digerebek warga dalam kamar kos.
Baca SelengkapnyaSebagian dari mereka menggunakan seragam SMA dan juga mengaku mahasiswa.
Baca Selengkapnya