Viral Konvoi Sambil Acungkan Sajam di Ciseeng Bogor, Empat Remaja Diciduk Polisi
Merdeka.com - Konvoi remaja sambil mengacungkan senjata tajam (sajam) di wilayah Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Senin (26/9) malam yang viral di media sosial ditindaklanjuti polisi. Empat di antara pelaku ditangkap tim dari Polsek Parung.
Keempat pelaku yang ditangkap masing-masing berinisial RDA (19), F (18), A (18) dan MFF (17). Rupanya, mereka tidak hanya hanya melakukan konvoi. Para pelaku diduga juga menyerang seorang remaja G (18) menggunakan senjata tajam di Desa Babakan, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor.
"Penyerangan dilakukan di wilayah Tugu Lele, Desa Babakan. Korban mengalami luka sabetan senjata tajam," kata Kapolsek Parung, Kompol Sularso, Selasa (27/9).
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Siapa yang membacok pelajar di Bogor? 'Tiba-tiba pelajar dari sekolah lain dari belakang menganiaya dengan membacok P di pinggang dan I di kepala. Setelah membacok pelajar tersebut langsung pergi,' ujarnya.
-
Siapa yang terlibat dalam video viral? Jadi, di videonya itu ada anak kecil mau belanja, anak-anak mudalah, terus dia bilang, 'Kak, kalau misal belanja di sini, dapat hadiah cium nggak dari Onyo (panggilan Betrand Peto)?',
-
Apa yang membuat remaja ini viral? Dalam sebuah video TikTok yang diunggah oleh akun @reyvasky_, potret remaja yang disebut mirip dengan Arhan menjadi viral dengan cepat.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Polisi Selidiki Pelaku Lain
Dia menerangkan, pihaknya tidak membutuhkan waktu lama untuk menangkap para pelaku karena aksi mereka terekam dalam sebuah video, kemudian viral di media sosial.
Sularso menerangkan, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap para pelaku. Mereka juga sudah mengamankan sejumlah senjata tajam, seperti celurit serta sepeda motor para pelaku.
"Saat ini keempat pelaku ini masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui motif dari penyerangan yang dilakukan para remaja tersebut, sementara itu terkait adanya pelaku lainnya hingga saat ini masih dalam penyelidikan kami," tegas Sularso.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kelimanya merupakan warga Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten.
Baca SelengkapnyaKekerasan yang terjadi di jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang, Jumat (17/5/2024) malam viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPenangkapan para remaja tersebut dilakukan setelah polisi melakukan patroli siber.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini polisi juga masih memeriksa para anak remaja pelaku tawuran tersebut, untuk proses berikutnya.
Baca SelengkapnyaKini lima pemuda beserta barang bukti telah dibawa ke Polsek pasar minggu untuk diproses sesuai aturan hukum yang berlaku.
Baca SelengkapnyaSejauh ini motif tawuran diduga akibat saling ejek di media sosial.
Baca SelengkapnyaSejumlah pelajar di Kabupaten Langkat melakukan aksi kriminal di jalanan yang membahayakan pengendara lain.
Baca SelengkapnyaMereka terjaring operasi saat tim Reskrim Polsek melakukan observasi kewilayahan
Baca SelengkapnyaBeberapa remaja yang berencana tawuran berkumpul di daerah Margajaya.
Baca SelengkapnyaTiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan empat buah sajam jenis celurit dan satu benda tumpul berupa stick golf.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca Selengkapnya