Viral Rumah Tak Terurus di Bali Penuh Bangkai dan Tulang Anjing

Merdeka.com - Sebuah rumah di Tabanan, Bali dengan kondisi yang sudah tak terawat viral di media sosial. Terlebih di rumah tersebut, ditemukan sejumlah bangkai anjing.

Rumah tersebut, berlokasi di Banjar Dukuh, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan, Bali. Rumah itu jadi viral bermula dari akun bawabali_official di Instragram.

"Kami, baru-baru ini dihubungi tentang empat anjing dalam kandang yang ditinggalkan di sebuah rumah kosong, bobrok, dan kotor di Banjar Dukuh, Tabanan. (Anjing itu) sudah mati," tulis caption dalam unggahan akun tersebut.

Mereka juga menceritakan, bahwa tetangga di rumah tersebut pernah melihat seorang wanita yang datang ke rumah tersebut saat larut malam. Namun, setelah itu perempuan itu sudah tidak terlihat selama berbulan-bulan.

"Dan bau busuk yang datang dari rumah telah mengingatkan mereka tentang situasi tersebut. Kami, mengirim tim kami bersama dengan polisi dan otoritas desa, yang memberi kami akses ke properti untuk menyelidiki kasus aneh ini, dan apa yang kami temukan adalah rumah horor yang melebihi apa pun yang pernah kami lihat," ujarnya.

Apa Isinya?

Mereka juga menerangkan, bahwa rumah itu penuh dengan sampah, barang-barang rumah tangga yang tak terurus, kandang, dan mangkuk hewan peliharaan, lantai yang dilapisi kotoran, bahkan kursi roda anjing.

"Apakah ini, tempat penampungan,? (atau tempat) seorang peternak,?. Kami benar-benar tidak yakin, tetapi semakin kami mencari, semakin banyak kengerian yang kami temukan. Di sana, anjing-anjing mati lainnya ditemukan terkunci di kandang, di lantai bawah properti. Mereka tampaknya telah mati kelaparan sejak lama, dan tidak ada yang tersisa selain tumpukan tengkorak, tulang, dan bulu. Kami pikir ini pasti yang terburuk, tapi luar biasa, kami salah," jelasnya.

Akun itu juga menyebutkan, saat timnya menggeledah seluruh properti menemukan kamar tertutup lainnya dan toilet yang dipenuhi dengan tumpukan tulang anjing dan tengkorak seperti pemandangan kuburan yang mengerikan. Pintu plastik yang terkunci memiliki lubang-lubang yang ada tanda robekan.

"Meskipun tidak ada cara untuk mengetahui dengan pasti, itu membuat kulit kita merinding untuk berpikir bahwa itu mungkin dibuat oleh anjing malang di dalam yang mencoba melarikan diri dari hukuman mati," sebutnya.

"Kerangka (anjing) ke tujuh kemudian ditemukan di sudut lain area lantai bawah.Setidaknya tujuh anjing mati, dan tiga lagi dibiarkan mati, ditambah sebagian sisa-sisa anjing lain yang jumlahnya tidak diketahui. Kami tidak memiliki kata-kata untuk menggambarkan perasaan horor dan jijik di tempat ini," ujarnya.

Siapa Pemiliknya?

Sementara, terkait adanya postingan itu pihak kepolisian Polres Tabanan, Bali, sedang melakukan penyelidikan adanya laporan rumah horor yang banyak ditemukan sejumlah bangkai anjing, di Banjar Dukuh, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan, Bali.

Peristiwa itu, juga dilaporkan oleh pecinta hewan di Bali, anggota Animals Welfare Asosiation. Laporan yang dilayangkan adalah kasus penganiayaan kepada anjing hingga mati ke Mapolres Tabanan, Bali, pada Senin (4/4) lalu.

"Sudah pasti dilakukan penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polres Tabanan AKP Aji Yoga Sekar saat dikonfirmasi Jumat (8/4).

Dia menyebutkan, pelapor itu bernama Yacinta Sri Nastiti H yang merupakan anggota Bali Animals Welfare Asosiation. "Melaporkan atas dasar penganiayaan anjing," imbuhnya.

Pihaknya juga menyampaikan, masih melakukan pencarian kepada pemilik rumah tersebut dan bila diketahui akan dilakukan pemanggilan untuk dimintai keterangan. Selain itu, pihaknya enggan menduga apakah rumah tersebut tempat jagal anjing.

"Untuk pemiliknya kita masih cek. Rencana akan kita panggil. Kita, agendakan untuk dimintai keterangan," ujarnya.