Viral Todongkan Airsoft Gun ke Warga, Sopir Kapolsek di Langkat Jadi Tersangka
Merdeka.com - Seorang sopir bernama Hendri Siahaan (33), warga Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, dijadikan tersangka seusai viral menodongkan airsoft gun kepada Agus Salim Sinaga. Hendri merupakan sopir dari Kapolsek Pangkalan Brandan Iptu Bram Chandra.
Kasat Reskrim Polres Langkat Iptu Luis Beltran membenarkan penetapan tersangka tersebut. "Iya sudah jadi tersangka," katanya, Senin (12/12).
Saat ini penyidik masih melakukan pemeriksaan terhadap tersangka. Sejumlah saksi juga telah diminta keterangan terkait pengancaman menggunakan airsoft gun tersebut.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Apa yang dilakukan oleh tersangka HW? Ia disangka telah melakukan tindak pidana korupsi pengadaan barang dengan nilai kerugian sebesar Rp9 miliar.
-
Kenapa sopir truk jadi tersangka? 'Sudah (tersangka). Sudah diamankan,' kata Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (28/3).
"Masih terus meminta keterangan saksi-saksi semuanya," ucapnya.
Pelaku dalam Perjalanan ke Rumah Sakit
Diketahui, peristiwa viral itu terjadi di Jalan Tanjung Pura, Titi Pelawi Pangkalan Brandan, Desa Pelawi Selatan, Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat, Sumut, Jumat (9/12) malam. Saat itu Hendri mengendarai sepeda motor menuju Rumah Sakit Umum (RSU) Tanjung Pura, untuk melihat ibunya yang telah dinyatakan meninggal dunia.
Namun, saat sedang dalam perjalanan Hendri membunyikan klakson sepeda motornya. Di saat bersamaan korban bernama Agus yang mengemudikan pikap berada di depan Hendri. Lantaran tak senang diklakson, Agus pun memepet sepeda motor Hendri.
Selanjutnya, keduanya terlibat cekcok. Lalu, Hendri mengeluarkan airsoft gun dan menodongkan ke arah Agus. Tak berapa lama Hendri langsung bergegas untuk pergi ke rumah sakit. Sedangkan, Agus membuat laporan ke Polsek Pangkalan Brandan atas pengancaman yang dilakukan oleh Hendri.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku berinisial HHR ditangkap di kawasan Nangewer Kabupaten Bogor. Dia mengakui perbuatannya.
Baca SelengkapnyaPolisi mendalami pria berlagak koboi di Mampang Selatan terlibat kejahatan lain.
Baca SelengkapnyaTiba-tiba HRR mengeluarkan senjata pistol yang dipakai dengan maksud menakut-nakuti korban JPP.
Baca SelengkapnyaTersangka membeli senjata airsoft gun buat gaya-gayaan.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku lantaran ingin menakuti korban usai keduanya terlibat cekcok.
Baca SelengkapnyaPenetapan tersangka setelah melalui proses pemeriksaan terhadap korban dan para saksi-saksi telah dilakukan oleh penyidik.
Baca SelengkapnyaSeorang pengedara motor menembakkan airsoft gun ke udara, lantaran tidak sabar mengantre.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Ini Motif Aksi 'Koboi' Pria di Mampang Todong Senjata ke Pengendara Lain
Baca SelengkapnyaPengemudi Pajero yang terlibat dalam insiden ini diduga adalah seorang Purnawirawan Mayjen TNI
Baca SelengkapnyaViral video berisi aksi seorang pria yang terlibat cekcok dengan pengendara lain saat berkendara di jalan kawasan Kalibata, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaTersangka membawa senjata tajam berupa pisau saat melakukan aksinya untuk menakuti korban.
Baca SelengkapnyaSaat proses penangkapan, polisi terpaksa menembak kedua kaki pelaku karena berusaha melawan serta membahayakan petugas.
Baca Selengkapnya