Viral, WN Rusia Arogan Diduga Hajar Satu Keluarga di Bali
Merdeka.com - Dua warga negara (WN) Rusia berinisial AI (21) dan seorang perempuan berinisial PV (29) diduga terlibat penganiayaan kepada satu keluarga warga negara Indonesia (WNI) di Bali. Peristiwa tersebut juga viral di media sosial.
Kejadian itu berlokasi di sebuah restoran cepat saji di Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, Senin (22/5) sekitar pukul 17.15 WITA.
"Ini masih penyidikan yang jelas semua (WNA Rusia dan para WNI) akan diperiksa," kata Kapolsek Kuta Selatan Kompol I Nyoman Karang Adi Putra, Rabu (24/5).
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan? Seorang bocah berusia 8 tahun di Semarang diduga dibakar teman sepermainannya.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Siapa pelaku pembunuhan wanita di Bali? Polisi telah menangkap pelaku pembunuhan ini. Tersangka bernama Anjas Purnama (23), warga Desa Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, Dia merupakan seorang anak buah kapal (ABK).
Sementara, dalam peristiwa tersebut para WNI yang diduga menjadi korban adalah Herry Yanto (38) mengalami luka rahang sebelah kiri mengalami bengkak, tulang rusuk sebelah belakang kiri merasa sakit dan lalu Erti Natalia (38) mengalami luka bahu sebelah kiri sakit, lutut kanan dan kiri mengalami sakit, dan Lusia (78) mengalami luka pinggang belakang sakit sehingga susah bergerak.
Sedangkan, WN Rusia berinisial AI mengalami luka gores pada pinggang sebelah kiri, luka pada kuping sebelah kanan dan luka goresan lengan kanan dan untuk WNA berinisial PV tidak mengalami luka.
Kronologinya, saat itu satu keluarga WNI sedang akan makan di lokasi. Lalu di sebelahnya ada dua WNA itu sedang sedang nge-vape di dalam ruangan ber AC. Kemudian, WNI mengadukan hal tersebut ke asisten manager dan lalu pihak restoran cepat saji menegur dua WNA tersebut.
"Setelah WNA ditegur management, (pihak WNA) langsung mendatangi yang melaporkan (satu keluarga) sehingga terjadi keributan yang berujung pemukulan (oleh WNA)," ujarnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bule Rusia tersebut juga sudah dilakukan pemeriksaan kejiwaan di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaImigrasi Bali belum mengetahui identitas bule tersebut dan asalnya dari mana
Baca SelengkapnyaDua perempuan Warga Negara Asing (WNA) asal Rusia ditangkap petugas Imigrasi dalam penggerebekan tersebut.
Baca SelengkapnyaBeredarnya video porno itu tentu meresahkan karena dianggap mencoreng nilai dan norma-norma yang ada di Bali.
Baca SelengkapnyaNP menerima bayaran senilai Rp2 juta atas jasa hubungan intim dan pijat yang ditawarkan.
Baca SelengkapnyaViral Dua Bule Pakai Baju Seksi Promosi Situs Porno, Pemprov Bali Ungkap Sanksi yang Bisa Dijatuhkan
Baca SelengkapnyaBule Polandia itu mulanya menerbangkan drone di area kelab dan ditegur. Tapi tak terima.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan identifikasi (profiling) rekaman video viral WNA diduga berbuat mesum di pesisir Pantai Kuta Mandalika.
Baca SelengkapnyaSeorang pria di Bali menyematkan wanita dari godaan dua pemotor ugal-ugalan.
Baca SelengkapnyaPerempuan berinisial VR itu membuat konten pornografi selama berada di Bali.
Baca SelengkapnyaSeorang pria WN Rusia, LK (51) ditangkap petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja, Bali, karena kerap bikin onar dan meresahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaAdapun tiga tersangka WNA itu, yakni dua berasal dari Ukraina dan satu WNA asal Rusia
Baca Selengkapnya