Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Virus Corona Tersebar Lewat Droplet, Kalau Sakit Pakai Masker

Virus Corona Tersebar Lewat Droplet, Kalau Sakit Pakai Masker MRT Jakarta turut siaga virus corona. ©Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Juru Bicara Penanganan Virus Corona (COVID-19) Achmad Yurianto menjelaskan, masyarakat tidak perlu panik pasca virus corona masuk ke Indonesia yang menyerang dua warga Depok. Dia juga mengatakan masyarakat tidak perlu membatasi aktivitas.

"Kalau kita berkerumun sekarang enggak dibatasi sekarang," kata Achmad Yurianto yang juga Sekretaris Ditjen P2P Kemenkes di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (3/3).

Dia menjelaskan, masyarakat bisa melakukan aktifitas seperti biasa. Mulai dari sekolah hingga bekerja di tempat masing-masing.

"Enggak usah (dibatas)," ungkap Yurianto.

Pahami COVID-19

Yurianto menjelaskan, tidak perlu membatasi aktifitas tetapi harus mengerti dan memahami virus tersebut. Menurut dia, virus tidak akan bisa hidup sendiri.

"Dia membutuhkan inang. Dia hanya bisa hidup di sel yang hidup, sama dengan pohon ada benalu di pohon, benalu ini bisa hidup kalau pohonnya hidup, kalau pohonnya mati pasti benalunya mati, demikian juga dengan virus, dia hidup dalam sel yang dihidup," kata Yurianto.

"Sel yang hidup itu ada di saluran penapasan, pada saat kemudian dia berbicara, pada saat dia batuk, pada saat dia bersin sebagai selnya terlepas, terlempar dan itu disebut droplet," tambah Yuri.

Kemudian jika percikan tersebut atau droplet terkena dengan kontak dekat akan terindikasi terkena virus. Tetapi kata dia, apabila kedua sel manusia lepas dari tubuh dan terpapar ultraviolet atau dalam suhu rata-rata hanya akan bertahan 10-15 menit. Sebab itu, jika tanpa kontak dekat dan jarak jauh menurut Yuri, tidak akan bisa terpapar.

"Setelah itu akan mati indoor atau outdoor. Pertama dengan percikan darah kita, kalau kemudian darah tertetes dimana pun juga sel darah akan mati, begitu sel di dalamnya pasti akan mati," ungkap Yuri.

Masker Bagi yang Sakit

Yuri pun mengimbau siapapun yang sedang sakit, entah dari batuk, pilek atau karena COVID-19, sebaiknya menggunakan masker.

"Supaya percikan droplet dia enggak kemana-mana," jelas Yuri.

Kemudian jika ada yang memiliki gejala batu, pilek atau pun sesak napas harus menggunakan masker. Ditegur dengan baik.

"Kita minta yang sakit pakai masker, dan mari kita tegur dengan cara yang baik apabila teman kita batuk dan pilek enggak pakai masker," jelas Yuri.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Usai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen

Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.

Baca Selengkapnya
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes

Kasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak

Baca Selengkapnya
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo

Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Sandiaga Uno: Berwisata di Indonesia Saja
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Sandiaga Uno: Berwisata di Indonesia Saja

Meningkatnya Covid-19 di Singapura, Menteri Sandiaga Uno mengimbau agar masyarakat berwisata di Indonesia saja

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Covid-19 Varian KP.1 dan KP.2, Begini Gejalanya
Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Covid-19 Varian KP.1 dan KP.2, Begini Gejalanya

Varian tersebut memicu ada peningkatan kasus Covid-19 di Singapura.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi

PB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.

Baca Selengkapnya