Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Vonis Ahok diharap tak ganggu diplomasi Indonesia dengan negara lain

Vonis Ahok diharap tak ganggu diplomasi Indonesia dengan negara lain Sidang vonis Ahok. ©Isra Triansyah/POOL/Sindonews.com

Merdeka.com - Peradilan Indonesia tengah mendapat sorotan dunia internasional setelah hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara memvonis Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama dua tahun penjara atas kasus penistaan agama. Beberapa negara menyampaikan pandangannya melalui Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).

Wakil Menteri Luar Negeri Abdurrahman Mohammad Fachir berharap penilaian, catatan maupun pandangan dari negara-negara lain atas kasus Ahok tidak mengganggu diplomasi Indonesia dengan dunia internasional. Dia juga berharap tidak muncul kekhawatiran tindakan intoleransi di tanah air.

"Pentingnya posisi Indonesia di internasional dalam menjaga nilai-nilai keberagaman dalam waktu ke waktu mendapat berbagai ujian (selepas vonis Ahok)," kata Abdurrahman saat menghadiri forum Expert Meeting on Digital Diplomacy yang diadakan Center for Digital Society (CfDS) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (FISIPOL UGM) Sleman, Yogyakarta, Rabu (17/5).

Abdurrahman mengungkapkan bahwa toleransi, demokrasi dan keberagaman merupakan bahan unggulan Kemenlu untuk diplomasi dengan berbagai negara. Indonesia selama ini mendapat apresiasi dari dunia internasional karena demokrasi dan toleransinya.

"Di satu sisi (toleransi) dikhawatirkan, namun juga dihargai. Keberagaman itu bisa memupuk toleransi, moderasi, dan kebersamaan. Itu yang sedang dilakukan menteri luar negeri, termasuk Presiden," papar Abdurrahman.

Toleransi dan keberagaman di Indonesia, harus terus dijaga. Vonis yang dijatuhkan pada Ahok harus menunjukkan bahwa segala hal sudah sesuai dengan aturan dan praktik hukum.

"Komentar atau pendapat kita, peristiwa di Indonesia terjadi sesuai dengan norma-norma yang berlaku secara universal. Untuk warga Indonesia di luar negeri bisa bertindak dengan normal saja," ucap Abdurrahman.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lawan Ujaran Kebencian Menyasar Generasi Muda
Lawan Ujaran Kebencian Menyasar Generasi Muda

Nilai toleransi memiliki akar yang kuat dari jati diri bangsa Indonesia sehingga masyarakat tidak terpecah.

Baca Selengkapnya
Pidato Menggelegar Prabowo: Indonesia Ingin Jadi Teman Negara Lain, Tapi Bukan Kacung Kalian
Pidato Menggelegar Prabowo: Indonesia Ingin Jadi Teman Negara Lain, Tapi Bukan Kacung Kalian

Hal itu disampaikan Prabowo dalam sambutannya di acara Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (2/11).

Baca Selengkapnya
Ini Pidato Lengkap Paus Fransiskus di Istana Negara
Ini Pidato Lengkap Paus Fransiskus di Istana Negara

Dalam sambutannya, Paus menyapa Presiden Terpilih Prabowo Subianto hingga menyinggung soal konflik kekerasan.

Baca Selengkapnya
Sebutkan Ciri Khas Rakyat Indonesia, Majemuk dan Kaya Tradisi
Sebutkan Ciri Khas Rakyat Indonesia, Majemuk dan Kaya Tradisi

Indonesia adalah negara dengan keragaman yang majemuk.

Baca Selengkapnya
MUI: Tolak Gerakan Intoleransi Atas Nama Agama Apapun!
MUI: Tolak Gerakan Intoleransi Atas Nama Agama Apapun!

Semakin kita menyatakan diri sebagai orang yang punya iman, maka besar tanggung jawabnya untuk mengedepankan toleransi.

Baca Selengkapnya
Depan Duta Besar Eropa & Amerika Serikat, Pengusaha Beberkan Potensi Energi Terbarukan RI
Depan Duta Besar Eropa & Amerika Serikat, Pengusaha Beberkan Potensi Energi Terbarukan RI

Anin menjelaskan bagaimana kebijakan luar negeri Presiden Prabowo, khususnya di bidang perekonomian.

Baca Selengkapnya
Memaknai Hari Kemerdekaan dengan Merangkul Perbedaan
Memaknai Hari Kemerdekaan dengan Merangkul Perbedaan

Kemerdekaan yang dirayakan bangsa Indonesia adalah untuk mengingat lepasnya Indonesia dari penjajahan negara asing.

Baca Selengkapnya
Perbedaan Jangan Buat Masyarakat Terpecah Belah
Perbedaan Jangan Buat Masyarakat Terpecah Belah

Indonesia menjadi contoh masyarakatnya tidak terpecah karena saling membenci.

Baca Selengkapnya
Berkah Kunjungan Paus Fransiskus Terhadap Komitmen Kerukunan Umat Beragama di Tanah Air
Berkah Kunjungan Paus Fransiskus Terhadap Komitmen Kerukunan Umat Beragama di Tanah Air

Toleransi antar-umat beragama di Indonesia bisa menjadi semakin kuat dan menjadi contoh dalam mengelola perbedaan bagi dunia Internasional.

Baca Selengkapnya
Mahfud Ajak Kiai Hingga Masyayikh se-Jabar Jaga Persatuan NKRI
Mahfud Ajak Kiai Hingga Masyayikh se-Jabar Jaga Persatuan NKRI

Mahfud mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia dengan pelbagai sikap perdamaian.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD: Indonesia-Korsel Punya Modal Kuat dan Unik Setelah 50 Tahun Bermitra
Mahfud MD: Indonesia-Korsel Punya Modal Kuat dan Unik Setelah 50 Tahun Bermitra

Menko Polhukam Mahfud MD menegaskan, Indonesia dan Korea Selatan memiliki modalitas yang kuat dan unik dalam memajukan kemitraan strategis.

Baca Selengkapnya
Paus Fransiskus Sebut Keberagaman Indonesia Bisa Jadi Contoh Dunia
Paus Fransiskus Sebut Keberagaman Indonesia Bisa Jadi Contoh Dunia

Paus Fransiskus menilai keberagaman justru menciptakan kehidupan yang damai.

Baca Selengkapnya