Wabah Virus Corona, Jokowi Jelaskan Alasan Belum Evakuasi WNI di China
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut bahwa pemerintah sudah mempunyai opsi untuk mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) di China. Permintaan evakuasi disampaikan oleh WNI di China menyusul merebaknya virus corona.
Kendati begitu, Jokowi mengatakan bahwa rencana evakuasi tersebut belum bisa dilakukan oleh pemerintah. Sebab, saat ini sejumlah kota di Wuhan, China masih terisolasi.
"Yang berkaitan dengan evakuasi WNI kita yang ada di Wuhan dan 15 kota lain, tentu saja pemerintah memiliki opsi untuk evakuasi tetapi sekali lagi, kota-kota itu masih dikunci," kata Jokowi di Kota Cimahi Jawa Barat, Rabu (29/1).
-
Apa sikap Jokowi terkait Jampidsus dikuntit? 'Sudah enggak ada masalah memang enggak ada masalah apa-apa,' imbuhnya.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Bagaimana Jokowi jaga kesehatan? Karena aktivitas sebagai Presiden yang terbilang sangat tinggi, Jokowi selalu menjaga kesehatan dan stamina tubuhnya dengan rutin mengonsumsi jamu. Tri selaku koki andalan Jokowi selalu membuat racikan jamu spesial yang terbuat dari temulawak, kunyit dan jahe. Pantas saja yaa Pak Jokowi selalu tampil prima disetiap kesempatan.
-
Bagaimana cara Jokowi memastikan kesiapan IKN? Presiden Jokowi menyampaikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga diagendakan pindah kantor pada waktu serupa, yakni berkisar Juni hinga Juli.'Pak Basuki Juni, Juli,' kata Presiden Jokowi di kawasan IKN, Kalimantan Timur, Kamis (29/2).
-
Apa yang menjadi fokus Jokowi dalam masalah kesehatan di Indonesia? Jokowi tak mau peralatan kesehatan yang sudah ada seperti, MRI, USG hingga mamogram tak digunakan karena tak ada dokter spesialis.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu memastikan bahwa komunikasi baik dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dan WNI yang berada di China, terjalin dengan baik. Jokowi menjamin KBRI terus memantau kondisi WNI, termasuk masalah logistik.
"Ini nanti mungkin dalam 4-5 hari baru urusan logistik yang akan dicarikan solusinya," jelas dia.
Sebelumnya, WNI di Wuhan mulai merasa gelisah dan ketakutan terkait penyebaran virus Corona baru. Pemerintah pun diharapkan agar secepatnya menjemput WNI yang terjebak di Wuhan.
"Gusar, gelisah, khawatir dengan jumlah korban yang semakin lama semakin bertambah," ujar Siti Mawaddah, mahasiswi S2 di Wuhan, kepada Liputan6.com.
Kondisi WNI pun sedang tertekan karena jumlah korban yang terus bertambah. Siti berharap agar setidaknya pemerintah mengeluarkan dahulu WNI yang terjebak di Wuhan agar bisa menetap di kota lain, seperti Beijing atau Changsa.
"(Dijemput) Kalau bisa secepat mungkin dalam pekan ini. Setidaknya dievakuasi, pokoknya dikeluarkan dulu dari Kota Wuhan. Habis itu kami ditempatkan di suatu daerah lalu dipulangkan ke Indonesia," ucap perempuan asal Aceh itu.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan pentingnya kesiapan di lapangan sebelum menandatangani Keppres itu.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan hal ini saat bertemu sejumlah pengusaha China.
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan memindahkan Ibu Kota dari Jakarta ke IKN Kalimantan Timur membutuhkan waktu
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan soal kesiapan fasilitas yang mesti benar-bener siap.
Baca SelengkapnyaJokowi sudah menyimpan data penduduk yang bersedia direlokasi.
Baca SelengkapnyaKoordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana buka suara terkait kabar Jokowi akan reshuffle Bahlil di IKN.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus penyakit mirip influenza ini membuat sebuah RS di China penuh. Banyak pasien anak-anak yang terpaksa dirawat di koridor dan tangga rumah sakit.
Baca SelengkapnyaJokowi berharap investor China tidak ragu melapor.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyatakan, secara keseluruhan Papua dalam situasi aman.
Baca SelengkapnyaPenularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.
Baca Selengkapnya