Wabup Bogor bantah bayar Rp 100 juta untuk buat video porno
Merdeka.com - Wakil Bupati Bogor Karyawan Faturachman (Karfat) membantah bahwa dirinya membayar Rp 100 juta untuk L, yang diduga kuat menjadi pemeran dalam video asusila pimpinan DPRD Jabar Rudy Harsa Tanaya. Karfat biasa disapa, malah heran dengan pernyataan yang datang dari mulut orangtua L tersebut.
"Saya tadi coba lihat si L itu. Tapi saya tidak kenal. Bertemu dia saja belum pernah. Bagaimana saya bisa menjanjikan uang sebesar itu," kata Karfat usai menjalani sidang di Pengadilan Negeri Bandung, Senin (9/9).
Jika benar, dia heran, kenapa orangtua L yang mengetahui rencana itu malah membiarkan anaknya untuk berhubungan dengan pemeran yang ada di dalam video.
-
Siapa yang mengakui di video panas tersebut? 'Dalam keterangan tertulis, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengutip bahwa dari hasil pemeriksaan lanjutan terhadap saksi AD, saksi AD mengakui bahwa sosok wanita dalam video tersebut adalah dirinya,' kata Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak seperti dilansir oleh KapanLagi.com.
-
Siapa yang akan PDIP ajukan sebagai saksi? PDIP tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud dengan paslon pemenang. Wakil Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud Henry Yosodiningrat mengungkapkan, PDI Perjuangan siap membawa sejumlah bukti dan saksi ke Mahkamah Konstitusi (MK) di antaranya seorang kepala kepolisian daerah (kapolda) terkait gugatan hasil Pilpres 2024 setelah diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
-
Apa yang diklaim video tersebut? Video tersebut mengandung narasi bahwa Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD bersama DPR membongkar kebusukan hakim MK saat pelaksanaan Pilpres.
-
Apa yang diklaim di video tersebut? Dalam video berisi gabungan dari berbagai macam video yang ditambah dengan narasi dari bahwa Jokowi dan Kapolri CEK FAKTA: Hoaks Presiden Jokowi dan Kapolri Copot Polda Jabar Karena Batalkan Sidang Pegi Beredar sebuah video yang menarasikan Presiden Joko Widodo dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo mencopot jabatan Kapolda Jawa Barat (Jabar) karena batalkan persidangan tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon, Pegi Setiawan alias Pegi.
-
Siapa yang dituduh menyebarkan video ancaman tersebut? Para peneliti dari Pusat Analisis Ancaman Microsoft menyebut video itu berasal dari kelompok yang biasa menyebarkan disinformasi asal Rusia.
-
Apa yang diklaim dalam video? Viral unggahan video di Reels Facebook yang mengklaim jika kacamata hitam dapat menyebabkan penggunanya terkena kanker kulit. Pembicara dalam video tersebut menilai, bahwa memakai kacamata hitam justru meningkatkan bahaya dari radiasi ultraviolet matahari untuk mengurangi risiko kanker kulit.
"Nah, kok membolehkan. Berarti bapaknya harus dijerat undang-undang perdagangan orang karena dia menjual belikan orang yang notabene anaknya sendiri," katanya.
Dalam sidang yang berlangsung tertutup, L dihadirkan sebagai saksi bersama Karfat dan istrinya Saptariyani. Mereka secara bergiliran memberikan kesaksian.
Atas pernyataan L dan orangtuanya tersebut, politisi PDIP itu bakal menggugat balik jika tidak terbukti dalam persidangan.
"Mana punya saya uang segitu. Gaji saja Rp 4,5 juta per bulan. Kalau ada pun dan niat, ngapain bayar segitu," terangnya.
Dia berharap sidang tersebut dapat membuka mata bahwa dirinya tidak bersalah. Dia mengaku kasus tersebut sarat dengan muatan politis, apalagi saat ini dirinya tengah bertarung dalam Pilkada Kabupaten Bogor.
"Saya ingin segera tuntas, semoga tahu siapa dalang dan sponsornya," terangnya. (mdk/ren)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keluarga korban pemerkosaan melaporkan polisi diduga meminta dana tersebut ke Propam Polda Jambi.
Baca SelengkapnyaNamun belakangan ia tidak tahu setelah justru harus menjadi pemeran film adegan dewasa.
Baca SelengkapnyaBuntut dua video pengakuan itu pula, Kades Rokimin diperiksa Propam Polda Sultra/
Baca SelengkapnyaRadja mengatakan, seluruh adegan yang dimainkan ole para pemeran atas suruhan Irwansyah selaku produser.
Baca SelengkapnyaPengakuan itu disampaikan Supriyani saat diperiksa Propam Polda Sultra.
Baca SelengkapnyaTemuan tersebut diduga terjadi di Kelurahan Sukmajaya, Depok.
Baca SelengkapnyaPolisi Buka Suara soal Viral Aliran Sesat Boleh Tukar Pasangan: Itu Dilakukan Samsudin buat Tambah Subscriber
Baca SelengkapnyaBeredar video mengklaim Anies berhasil bongkar dana ilegal milik Prabowo senilai Rp1 M, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaCEK FAKTA: Hoaks Mahfud MD dan DPR Bongkar Kebusukan Hakim MK di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaSampai dua kali video pelecehan itu dikirim R ke seseorang atas nama Ica demi mendapatkan Rp10 juta.
Baca SelengkapnyaIbu pelaku pencabulan anak kandung di Bekasi sempat menelepon orang tuanya sebelum ditangkap
Baca SelengkapnyaMantan Bupati Bangkalan Dituntut 12 Tahun Penjara terkait kasus suap
Baca Selengkapnya