Wabup Garut Laporkan 495 Rumah Rusak akibat Gempa Sesar Garsela
Merdeka.com - Wakil Bupati Garut Helmi Budiman menyebutkan sebanyak 495 rumah dilaporkan rusak akibat gempa aktivitas Sesar Garsela berkekuatan magnitudo 4,3 di Kecamatan Samarang dan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (1/2) malam.
"Kami sudah ada tim asesmen cepat, kaji cepat di lapangan, dari kaji cepat ini ditemukan data 495 rumah yang mengalami rusak ringan, sedang, maupun berat," kata Helmi Budiman kepada wartawan di Garut dilansir Antara, Jumat (3/2).
Pemkab Garut sudah menerjunkan tim untuk menangani korban bencana dan mendata jumlah kerusakan akibat guncangan gempa bumi aktivitas Sesar Garsela di Garut, Rabu (1/2) malam.
-
Kapan gempa Garut terjadi? Gempa bumi melanda sisi selatan Jawa Barat pada Sabtu (28/4) pukul 23:29 WIB.
-
Mengapa gempa bumi di Garut terjadi? Gempa bumi ini terjadi karena adanya deformasi batuan di dalam lempeng Indo-Australia yang terletak di bawah lempeng Eurasia di wilayah selatan Jawa Barat, yang juga dikenal sebagai gempa dalam lempeng (intra-slab earthquake).
-
Di mana pusat gempa bumi di Garut? Pusat gempa berada di Samudera Hindia bagian selatan wilayah Kabupaten Garut.
-
Apa yang terjadi ketika gempa? Gempa bumi adalah apa yang terjadi ketika dua lempengan tiba-tiba bergeser. Permukaan tempat yang tergeser itu disebut bidang patahan
-
Kapan gempa terjadi? Gempa di Batang pada Minggu (7/7) kemarin menyisakan luka yang mendalam bagi para korban yang terkena dampaknya.
-
Dimana gempa terjadi? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @batang.update memperlihatkan seorang anak dan ibu yang mencoba berlindung dari gempa Batang berkekuatan Magnitudo 4,4 pada 7 Juli kemarin.
Hasil laporan di lapangan, sebanyak 495 rumah warga dan delapan bangunan sekolah yang rusak, namun semua itu akan divalidasi kembali untuk selanjutnya diputuskan persiapan rekonstruksi.
"Hari ini kami lakukan validasi, nanti akan ketemu jumlah kerugian berapa, kami akan melakukan rekonstruksi anggarannya berapa. Hari ini kalau tidak cukup, maksimal hari Senin (6/2) sudah ada hasilnya, termasuk apa yang harus kita lakukan," katanya.
Dia menyampaikan bahwa bencana gempa bumi hanya menyebabkan kerugian materi, sedangkan korban jiwa tidak ada. Terkait ada warga yang dilaporkan mengalami luka, menurut dia, ternyata keseleo karena panik saat terjadi gempa.
"Korban jiwa tidak ada, ada yang panik kemudian lari, terkejut dan kakinya keseleo," katanya.
Warga yang terdampak gempa bumi itu tercatat sebanyak 1.531 jiwa atau 450 kepala keluarga tersebar di dua kecamatan yang saat ini sudah mendapatkan penanganan oleh pemerintah.
"Untuk jumlah jiwanya cukup banyak yaitu 1.531 jiwa, di dua kecamatan, yakni Samarang dan Pasirwangi," katanya.
Sebelumnya, berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah terjadi gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo 4,3 yang berpusat di darat pada jarak 19 km Barat Daya Kabupaten Garut kedalaman 3 km, Rabu, 1 Februari 2023 pukul 22.57.21 WIB.
Guncangan gempa itu dirasakan sejumlah warga di Kabupaten Garut, bahkan membuat warga berhamburan keluar rumah.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hingga saat ini BPBD Jabar masih melakukan identifikasi tingkat kerusakan maupun pendataan dampak lain pascagempa.
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 6,2 yang mengguncang Garut, Sabtu (27/4) malam menyebabkan 27 rumah rusak dan 4 orang luka.
Baca Selengkapnyatotal rumah yang rusak akibat bencana gempa magnitudo 6,2 mengguncang Garut berjumlah 110 unit
Baca SelengkapnyaSelain ada warga yang mengalami luka, tidak sedikit diantara masyarakat yang mengalami trauma.
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 4,2 menggetarkan Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (7/12) pagi.
Baca SelengkapnyaDi Garut, bangunan di kawasan Pasirwangi paling banyak kerusakan yakni 167 unit.
Baca SelengkapnyaItu sebabnya, masyarakat yang membangun rumah apalagi di sekitar sesar gempa harus dengan struktur kuat.
Baca SelengkapnyaSebanyak 700 unit rumah warga mengalami kerusakan usai gempa melanda wilayah Kabupaten Bandung pada pukul 09.41 WIB.
Baca SelengkapnyaGempa bumi tersebut merusak rumah maupun gedung fasilitas publik.
Baca SelengkapnyaGempa dengan magnitudo 4,4 mengguncang Batang pada Minggu (7/7).
Baca Selengkapnya248 rumah rusak dan 456 warga harus mengungsi, akibat gempa Sumedang
Baca SelengkapnyaRumah yang roboh berada di Desa Sindangsari, Kecamatan Cimerak, Pangandaran.
Baca Selengkapnya