Wabup Lumajang: 1 Orang Tewas Akibat Erupsi Gunung Semeru
Merdeka.com - Wakil Bupati (Wabup) Lumajang Indah Masdar melaporkan ada satu orang yang meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru, Sabtu (4/12/2021). Menurut dia, korban meninggal tersebut berada di daerah sekitar Curah Kobokan Kecamatan Pronojiwo, Lumajang, Jawa Timur.
"Ada 1 orang yang meninggal dunia dari Curah Kobokan. Tadi sudah akan dibawa oleh mobil ambulans dan mudah-mudahan sudah terangkut," kata Indah dalam konferensi pers di Youtube BNPB, Sabtu malam.
Menurut dia, terdapat 400 keluarga di daerah Curah Kobokan. Sebagian besar telah mengungsi dan beberapa masih dilakukan evakuasi. Indah menyebut proses evakuasi cukup sulit karena tebalnya lumpur.
-
Dimana lokasi erupsi Semeru? Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur (Jatim), kembali erupsi disertai dengan letusan abu vulkanik.
-
Dimana erupsi Gunung Semeru terjadi? Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan tinggi letusan teramati 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Rabu.
-
Kapan erupsi Semeru terjadi? 'Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Senin, 6 Mei 2024 pukul 05.43 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 700 meter di atas puncak atau sekitar 4.376 mdpl,' kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Mukdas Sofian, Senin (6/5).
-
Kapan erupsi Gunung Semeru terjadi? 'Terjadi erupsi Gunung Semeru pada Rabu, 19 Juni 2024 pada pukul 05.55 WIB,' kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Liswanto dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Lumajang, dilansir Antara, Rabu (19/6).
-
Bagaimana erupsi Gunung Semeru terlihat? Menurutnya, kolom abu vulkanik teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah barat daya, dan saat laporan tersebut dibuat, erupsi masih berlangsung.
-
Apa yang terjadi pada Gunung Semeru? Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan tinggi letusan teramati 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Rabu.
"Kira-kira tadi sekitar satu jam lalu masih ada sekitar 10 orang yang belum bisa di evakuasi karena lokasinya agak sulit. Evakuasi lamban karena mobil enggak bisa masuk ke lokasi dikarenakan lumpur setinggi lutut kaki," jelasnya.
Luka Bakar
Sementara itu, Kepala Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes, Eka Jusup Singka mengatakan sebagian korban mengalami luka bakar imbas erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur pada Sabtu, 4 Desember 2021.
"Korban dari lapangan terpantau bahwa sebagian adalah luka bakar sehingga dibawa ke puskesmas, puskesmas yang ada di sana telah mempersiapkan segala pelayanan kesehatan yang diakibatkan oleh bencana Gunung Semeru ini," kata Eka dalam konferensi pers daring, Sabtu (4/12/2021).
Eka melaporkan, timnya bersama BNPB malam ini segera bergerak ke lokasi bencana yang berada di Lumajang untuk menangani para korban. Sebagian tim juga sudah ada di Surabaya untuk berkoordinasi dengan kantor regional Pusat Krisis dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dengan membawa logistik.
"Alat medis seperti masker kemudian masker N95 sarung, tangan, salep luka bakar salep mata juga akan segera digerakkan pada hari ini juga malam ini ke lokasinya," tuturnya.
Perkuat Layanan Kesehatan
Kehadiran tim mereka di sana guna memperkuat pelayanan kesehatan di sejumlah fasilitas kesehatan yang tengah merawat korban. Eka mengaku, pihaknya juga telah membawa tenda untuk mendirikan pelayanan kesehatan darurat di lapangan.
"Dan juga memperkuat pelayanan kesehatan di pengungsian-pengungsian," ujar dia.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ernawati (47) warga Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang tertimbun longsor
Baca SelengkapnyaSatu korban longsor di area penambangan pasir Pronojiwo, Kabupaten Lumajang ditemukan meninggal dunia di kedalaman 20 meter. Tiga lainnya dilaporkan masih hilan
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta tidak beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu pijar.
Baca SelengkapnyaTebing Setinggi 100 Meter Longsor, 4 Penambang dan 2 Truk Pasir Tertimbun Material Tanah
Baca SelengkapnyaWarga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaBanjir lahar dingin Gunung Semeru menerjang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (18/4) malam.
Baca SelengkapnyaErupsi gunung yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu terekam di seismograf.
Baca SelengkapnyaErupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 21 mm dan durasi 114 detik.
Baca SelengkapnyaKedua korban ditemukan tertimpa material lumpur di aliran sungai Kalimujur Desa Kloposawit.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal bernama Galih Adi Perkasa (23), Candra Agustina (20) dan Galang Naendra Putra (4).
Baca SelengkapnyaGunung Semeru di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur erupsi Jumat pagi.
Baca SelengkapnyaSatu orang meninggal dunia dalam kejadian ini bernama I Ketut Tunas (60).
Baca Selengkapnya