Wahidin Hilang Terseret Arus Sungai Ciwulan Tasikmalaya Saat Memancing
Merdeka.com - Petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan Tasikmalaya beserta instansi gabungan lainnya melakukan pencarian terhadap seorang pemancing ikan yang hilang setelah terseret arus Sungai Ciwulan di Desa Tonjongsari, Kecamatan Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (27/6).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jawa Barat, Deden Ridwansah membenarkan, seorang warga bernama Wahidin (65) warga Kabupaten Tasikmalaya terseret arus sungai besar di daerah itu.
"Kami mengirimkan satu tim rescue dari Pos SAR Tasikmalaya ke lokasi kejadian untuk melaksanakan operasi SAR," kata Deden, dikutip Antara, Minggu (28/6).
-
Kenapa Desa Kawar tenggelam? Merasa dirinya dianggap layaknya binatang, sang nenek menyumpahi mereka karena telah durhaka terhadapnya. Sontak, langit di Desa Kawar seketika mendung, kemudian terjadi hujan lebat dan dilanda gempa bumi.
-
Di mana nelayan Kebumen tenggelam? Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang. Sedangkan Parwono berhasil diselamatkan oleh nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian.
-
Kenapa nelayan Kebumen tenggelam? Saat itu korban bersama rekannya, Parwono (42), hendak berangkat dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasir menuju ke tengah laut menggunakan “perahu katir“ untuk menangkap ikan. Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Siapa yang terdampak banjir Demak? Akibat peristiwa ini, sebanyak 4.000 rumah yang tersebar di lima desa serta area pertanian seluas 275 hektare terdampak banjir.
-
Apa yang membuat nelayan Kebumen tenggelam? Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Dimana makam korban banjir bandang? Ketegangan semakin terasa ketika terungkap bahwa di halaman rumah itu terdapat sepasang batu besar yang berfungsi sebagai tanda makam bagi korban banjir bandang.
Dia menuturkan, peristiwa itu bermula saat korban bersama kedua rekannya sedang memancing ikan. Kemudian korban hendak menyeberangi sungai lalu terpeleset hingga akhirnya jatuh dan terbawa arus sungai.
"Korban atas nama Wahidin terpeleset saat menyeberangi Sungai Ciwulan," katanya.
Sejumlah warga setempat maupun pemancing lainnya sempat berusaha menolong korban, namun arus sungai dengan cepat membawa korban.
Kepolisian melaporkan kejadian itu ke Kantor Pencarian dan Pertolongan untuk mencari korban. Selanjutnya petugas gabungan melakukan pencarian menyusuri arus sungai dengan peralatan lengkap untuk memudahkan proses pencarian korban di sungai.
"Hingga saat ini masih dalam pencarian," kata Deden.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nasib nahas menimpa seorang nelayan di Indragiri Hilir yang hilang setelah tersambar petir saat menangkap ikan di sungai.
Baca SelengkapnyaKasat Polairud AKP Anang Sonjaya menjelaskan bahwa nelayan asal Indramayu yang dievakuasi oleh pihaknya bernama Carwidi (24).
Baca SelengkapnyaSeorang nelayan Kebumen tenggelam karena diterjang gelombang tinggi saat melaut.
Baca SelengkapnyaDokter tersebut hilang setelah perahu yang digunakan untuk memancing ikan terbalik dihantam gelombang
Baca SelengkapnyaMemasuki hari kedua pecarian, tim sudah melibat TNI dan Polri.
Baca SelengkapnyaSebelumnya bocah tersebut dinyatakan hilang lebih dari sepekan atau sejak Kamis, 11 April 2024.
Baca SelengkapnyaSeorang saksi sempat melihat dan berusaha menyelamatkan anak itu, namun tidak berhasil.
Baca SelengkapnyaPolisi masih memeriksa saksi dan mengidentifikasi identitas korban temuan 7 jenazah mengambang di Kali Bekasi yang menggegerkan warga.
Baca SelengkapnyaJasad korban ini tidak dibawa ke puskesmas atau RSUD, tetapi langsung dibawa ke rumah duka.
Baca SelengkapnyaSemula, warga hendak mencari kucing, malah melihat sejumlah tubuh manusia mengambang di permukaan kali. Semula mengira hanya boneka ternyata manusia.
Baca SelengkapnyaPencarian seorang WN Taiwan yang hilang akibat kapal speedboat terbalik dan tenggelam di Kepulauan Seribu membuahkan hasil. Korban dilaporkan telah ditemukan.
Baca SelengkapnyaWarga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca Selengkapnya