Wajah tertancap sajam, siswa SMK di Pamulang korban tawuran akan dioperasi di RSCM

Merdeka.com - 18 jam sudah Ahmad Fauzan (18), siswa SMK Sasmita Jaya Pamulang, wajah kirinya tertancap pedang, sejak Selasa (31/7) kemarin sore. Senjata tajam itu menancap di wajah remaja warga Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, itu usai terlibat tawuran dengan pelajar lain di Jalan Raya Puspiptek, Kota Tangerang Selatan.

Ahmad Fauzan masih dalam kondisi kritis. Rencananya akan menjalani operasi pencabutan pedang di pipi sebelah kiri pada pagi ini.

"Ya akan dioperasi pukul 10.15 WIB ini," kata Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander, Rabu (1/8).

Sementara itu, polisi masih mencari pelaku penusukan terhadap Ahmad Fauzan yang terlibat tawuran di depan Taman Tekno BSD pada Selasa (31/7) sore. "Kami masih lidik untuk mencari pelaku," katanya.

Dia mengatakan, korban saat ini tengah dalam perawatan medis RS Cipto Mangunkusumo Jakarta setelah sebelumnya menjalani pemeriksaan medis di RS Hermina Serpong. Namun lantaran tak memiliki fasilitas yang memadai korban dibawa ke RSCM.

"Kami fokus juga pada penanganan korban, pagi ini akan operasi," ucap dia.

Dikabarkan sebelumnya, peristiwa tertusuknya Ahmad Fauzan terjadi saat dua kelompok pelajar SMK Sasmita Pamulang terlibat tawuran dengan pelajar SMK Biphuri Serpong. Saat itu, kedua kelompok saling serang dengan senjata tajam dan tumpul yang telah disiapkan.

Aksi itu pun menjadi tontonan warga sekitar, sehingga banyak video beredar terkait tawuran antar pelajar tersebut. Sampai kemudian warga melerai perkelahian antar pelajar itu.

Terhitung sejak sore kemarin, pisau di wajah kiri Ahmad Fauzan masih menempel dan baru akan dilakukan operasi pencabutan pada pagi ini.