Wakili Jatim, ini tarian penyambutan delegasi KAA dari Kediri
Merdeka.com - Dalam rangka puncak peringatan Konferensi Asia Afrika ke-60 di Bandung 19-24 April, Kota Kediri akan turut serta dalam acara ini dengan menyajikan tarian khas Kota Kediri untuk menyambut 34 kepala negara yang hadir mewakili Jawa Timur.
Tiga tarian yang disajikan oleh Sanggar Guntur Kota Kediri tersebut adalah Tari Kethek Ogleng (Cerita Panji) Tari Wedharingtyas (Kisah Dewi Sekartaji/cerita Panji) dan legenda kesenian rakyat berupa parade budaya karnival kuda kepang yang diangkat dari dongeng rakyat Kediri.
Menurut Guntur Tri K, pemilik sanggar sekaligus koreografer dipilihnya Kota Kediri sebagai wakil Jawa Timur merupakan penunjukan dari pemerintah pusat. Lulusan ISI Yogjakarta yang sudah melanglang buana hingga ke China ini penunjukan sanggarnya mewakili Jawa Timur merupakan suatu kehormatan dan sekaligus tanggung jawab yang besar.
-
Siapa yang menari di Tari Kretek Kudus? Dilansir dari Kemdikbud.go.id, Tari Kretek dibawakan beberapa penari perempuan sebagai representasi buruh dan satu penari laki-laki sebagai representasi mandor.
-
Siapa yang menampilkan tarian di Desa Budaya Pampang? Selain itu, Anda juga bisa melihat pertunjukan seni tarian yang sering digelar oleh masyarakat setempat.
-
Siapa yang terlibat dalam Parade Budaya? Dalam kesempatan itu, Jampilklim juga menyampaikan aspirasi kepada pemerintah agar melibatkan semua elemen masyarakat dalam pengambilan kebijakan negara, termasuk anak-anak, anak muda, perempuan, dan difabel.
-
Siapa yang ikut serta dalam pawai Colorful Medan Carnival? Pawai dimulai dari depan Hotel Adi Mulia di Jalan Diponegoro sampai Lapangan Benteng Medan. Masyarakat pun sangat antusias menyambut iring-iringan pawai yang diikuti 21 camat se Kota Medan mengenakan pakaian adat beserta jajaran kecamatan. Selain itu dimeriahkan dengan aksi custom carnival yang berasal dari seluruh etnis yang ada di Kota Medan.
-
Apa saja acara yang menampilkan Tari Topeng Kemindu? Dilansir dari Indonesiakaya.com, tari topeng kemindu biasanya dibawakan dalam perhelatan besar Kesultanan dan acara-acara resmi. Perhelatan tersebut antara lain ritual seluang mudik, Festival Erau, penobatan sultan, resepsi pernikahan, dan perayaan kelahiran di keluarga bangsawan.
-
Siapa yang akan hadir di acara peringatan Hari Kebaya Kowani? 'Nanti Insha Allah dengan rangkaian acara dan hari puncak pada tanggal 24 Juli di istora senayan hadir 7000 perempuan Indonesia dan bukan hanya perempuan di Indonesia, tetapi perempuan dari Asean,' kata Ketua Umum Kowani Giwo Rubianto Wigoyo sebelum membuka diskusi persiapan HKN di Kantor Kowani, Jakarta Pusat, Jumat (5/7).
"Kita diberitahu oleh pak wali kota pada pertengahan Maret kemarin dan secepatnya kita lakukan persiapan semaksimal mungkin dan Alhamdulillah kita menyajikan tiga tarian dan ditambah satu yang nanti koreografernya langsung dari panitia pusat," kata Guntur pada merdeka.com, Sabtu (18/4).
Ditambahkan Guntur dipilihnya tiga tarian ini memiliki filosofi tersendiri. Salah satunya tentang cerita Panji yang aslinya memang dari Kediri.
"Tarian kethek ogling mengisahkan seekor kera putih jelmaan dari pangeran Panji Asmarabangun yang sedang mencari calon istrinya yang bernama Endang Roro Setumpi (Dewi Sekartaji). Melihat kecantikan Endang Roro Setumpi kera putih jelmaan tersebut akhirnya terlena dengan tugasnya hingga tertidur pulas, hingga akhirnya Roro Setumpi melarikan diri dan melanjutkan perjalanannya," tambah Guntur.
Ditambahkan Guntur, untuk tarian kedua disajikan Tari Wedharingtyas (Kisah Dewi Sekartaji/cerita Panji) menggambarkan seorang putri Kediri yang bernama Galuh Candra Kirana yang mengungkapkan rasa syukur dan luapan kesan suka dan gembira setelah lama mengalami cobaan dan rintangan perjalanan hidup yang menimpa dirinya hingga berhasil berkat kegigihannya.
"Ini akan disajikan di panggung utama diperagakan oleh 6 penari dengan iringan music live. Khusus untuk kuda kepang (jaranan) disajikan dalam bentuk budaya karnival. Seperti diketahui kesenian jaranan adalah kesenian yang diangkat dari dongeng rakyat Kediri. Yakni merupakan pengejawentahan dari kisah Dyah Ayu Songgolangit putri kerajaan Kediri yang menginginkan suami lewat sayembara," ungkap Guntur.
Dalam penampilan puncak peringatan Konferensi Asia Afrika ini sendiri personel yang dibawa Sanggar Guntur mewakili Jawa Timur terdiri dari 14 personel yakni 6 perempuan dan 8 laki-laki. Mereka akan berangkat ke Bandung dengan naik kereta api pada Minggu (19/4) besok dan kembali ke Kediri pada 25 April mendatang. (mdk/tyo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seperti namanya, tari ini menggunakan properti mirip dengan tanduk kerbau.
Baca SelengkapnyaPara pemuda-pemudi Kalimantan Timur tampil memukau membawakan Tari Natana Borneo.
Baca SelengkapnyaBudayawan Tidung, Datuk Norbeck mengatakan bahwa persiapan tari massal dalam acara Iraw Tengkayu telah mencapai 70 persen
Baca SelengkapnyaDalam rangka merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-78 ini, Belantara Budaya Indonesia menggelar pertunjukan tarian kolosal 'Tunjukkan Indonesiamu'.
Baca SelengkapnyaKelompok tari yang dominan mengangkat budaya Bali dalam pertunjukannya itu akan tampil pada 7 September 2024.
Baca SelengkapnyaKesenian tradisional dari Provinsi Lampung ini biasanya dibawakan ketika acara-acara besar di Keratuan Darah Putih.
Baca SelengkapnyaDahulu, tarian ini hanya dimainkan oleh kalangan tertentu. Namun kini tarian ini boleh dimainkan oleh masyarakat yang tinggal di luar keraton
Baca SelengkapnyaTari Penguton adalah tari yang tumbuh di Kayuagung dan kemudian menjadi tari penghormatan bagi tamu agung yang datang ke Komering Ilir.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Banyuwangi dikenal sangat menjunjung seni dan budaya daerahnya.
Baca SelengkapnyaKelompok tari yang dominan mengangkat budaya Bali dalam pertunjukannya itu tampil pada 7 September 2024 di 128 East 28th Street, New York.
Baca SelengkapnyaTarian Geol Manis gambarkan wajah Jakarta dan Indonesia yang ramah
Baca SelengkapnyaTema perayaan HUT ke-67 Provinsi Kalimantan Timur adalah "Membangun Kaltim Untuk Nusantara".
Baca Selengkapnya