Waktu tempuh mudik lewat Tol Trans Jawa setara dengan perjalanan via kereta api
Merdeka.com - Di banding Lebaran tahun lalu, para pemudik di tahun 2018 ini, baik dari Surabaya-Jakarta atau sebaliknya, terasa lebih nyaman dengan menikmati perjalanan Tol Trans Jawa. Karena sudah tak ada lagi istilah terjebak macet.
Seperti diungkap Abdul Rochim, warga Ngingas Selatan, Waru, Sidoarjo, Jawa Timur ini. Idul Fitri tahun ini, dia mengaku, bersama keluarga besarnya ingin menikmati suasana Lebaran di rumah anak pertamanya di Jakarta, Ridho.
"Biasanya anak laki-laki saya itu yang pulang kampung. Tapi tahun ini kami yang ingin berlebaran ke Jakarta," ungkap pemilik home industri di kawasan Waru ini via telepon selulernya, Selasa (12/6).
-
Bagaimana cara mudik yang menyenangkan? Ramaikan mudik dengan berbagi quotes-quotes lucu seputar perjalanan pulang kampung.
-
Kenapa orang mudik saat Lebaran? Pantun ini seringkali menyiratkan makna tentang kebersamaan, kerinduan, serta harapan untuk bertemu kembali dengan keluarga tercinta di kampung halaman.
-
Kenapa orang mudik saat lebaran? Mudik merupakan tradisi pulang kampung yang biasa dilakukan masyarakat Indonesia menjelang Hari Lebaran. Biasanya, mereka yang hidup di perkotaan akan kembali ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga.
-
Kenapa Pertamina menyelenggarakan Mudik Asyik? Program ini merupakan salah satu apresiasi Pertamina kepada masyarakat, terutama pengguna loyal produk Pertamina, sehingga masyarakat bisa memiliki pengalaman mudik yang nyaman, aman dan menyenangkan dengan Pertamina.
-
Dari mana keberangkatan kereta api Lebaran di Jakarta? Pertama, keberangkatan Kereta Api (KA) lebaran dari Jakarta dilakukan dari empat stasiun, yakni Stasiun Pasar Senen, Stasiun Gambir, Stasiun Manggarai, dan Stasiun Bekasi.
-
Siapa yang suka mudik? Biasanya, mereka yang hidup di perkotaan akan kembali ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga.
Bapak tiga anak ini juga mengatakan, dengan mengendarai mobil pribadi, dia mencoba menikmati perjalanan melalui Tol Trans Jawa dari Surabaya ke Jakarta. Perjalanannya cukup lancar alias bebas macet.
"Lebih cepat, tapi tergantung kecepatan mobilnya sih. Kemarin (11/6), saya berangkat dari rumah jam enam (06.00 WIB) sampai Jakarta sekitar jam sembilanan (21.00 WIB). Tapi yang dari Jakarta ke Surabaya kelihatannya volume kendaraannya agak padat," katanya.
Artinya, perjalanan Surabaya-Jakarta via Tol Trans Jawa, menurut Abdul Rochim hanya membutuhkan waktu sekitar 14 sampai 15 jam, atau setara dengan perjalana via kereta api. Selisih dua sampai tiga jam perjalanan melalui jalur biasa atau non-tol.
"Tapi kalau arus mudik seperti ini, bisa sampai 21 jam. Bahkan anak saya, Ridho kalau mudik lebaran ke Waru, dia cerita pernah sampai 30 jam perjalanan dengan bus. Ya karena macet," ungkapnya lagi.
Apalagi kalau lewat jalur Pantura. Macetnya luar biasa saat musim mudik Lebaran. Kemacetan biasanya mulai dari perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Barat. "Memang ongkos lewat Tol Trans Jawa sedikit mahal. Tarif tolnya dari Surabaya sampai Jakarta, kemarin saya habis sekitar 400 ribu lebih, hampir 500 ribuanlah," rincinya. "Tapi pakai e-money (uang elektronik)."
Kemudian ongkos bensin (BBM), Abdul Rochim harus merogok sakunya sekitar Rp 600 ribu. "Berangkat dari rumah saya ngisi Rp 200 ribu, kemudian Rp 80 ribu, dan Rp 300 ribu," sambungnya. "Sekarang saya sudah di rumah anak, tinggal istirahat setelah perjalanan jauh dari Surabaya-Jakarta," tandasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jasa Marga memberikan perhatian penuh bagi pengguna tol Trans Jawa.
Baca SelengkapnyaHari pertama kerja usai libur lebaran, lalu lintas Jakarta terpantau lancar
Baca SelengkapnyaSalah satu strategi Polri yang banyak diapresiasi publik dalam pelaksanaan mudik tahun ini adalah one way dan contra flow
Baca SelengkapnyaRuas tol lainnya yang memicu sopir kehabisan tenaga yakni ruas Tol Semarang-Solo.
Baca SelengkapnyaSetelah Surabaya, tujuan terbanyak lainnya adalah Malang, Solo, Kutoarjo, dan Purwokerto.
Baca SelengkapnyaTol Trans Jawa mengubah pola migrasi manusia. Dulu, semua orang yang melaju dari Surabaya ke Jakarta harus menyusuri pantai utara Jawa.
Baca SelengkapnyaJasa Marga mencatat sebanyak 961.852 kendaraan telah kembali ke wilayah Jabodetabek
Baca SelengkapnyaPT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi puncak arus balik Idulfitri 1445 Hijriah terjadi pada Senin (15/4).
Baca SelengkapnyaPT JMJ kini bersiap untuk menerima arus balik kendaraan yang akan lewati Jalur Fungsional Jalan Tol Jogja-Solo.
Baca SelengkapnyaJasa Marga memprediksi pada puncak arus mudik pada H-4 atau pada Sabtu, 6 April 2024.
Baca Selengkapnyaokowi melihat tak ada penumpang yang berdesak-desakan di Statiun Pasar Senen.
Baca SelengkapnyaKapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banda Aceh mengangkut pemudik dari Pelabuhan Tanjung Emas ke Jakarta
Baca Selengkapnya