Walau sepi pembeli, daging sapi di Malang bertahan Rp 115 ribu
Merdeka.com - Harga daging sapi kualitas wahid di Pasar Besar, Malang, masih dibanderol Rp 115 ribu per kilogram. Hingga saat ini, para pedagang belum mendapatkan kabar adanya kenaikan maupun penurunan harga.
Salah satu pedagang daging sapi, Markatin, merasakan angka penurunan penjualan dibanding hari sebelumnya. Memasuki Ramadan juga tidak meningkatkan jumlah penjualan.
"Sehari hanya menghabiskan satu ekor sapi atau sekitar 3,5 kuintal. Padahal kalau hari biasa lebih dari itu. Padahal kan bulan puasa," kata Markatin di Pasar Besar, Malang, Selasa (7/6).
-
Bagaimana daging anjing diperoleh pedagang? Pengakuan pedagang, anjing tersebut didapatkan dari seseorang. Anjing-anjing juga jenis anjing liar sehingga dalam hal kesehatan sangat membahayakan karena bisa saja terkena rabies.
-
Kenapa Daging Sapi Balado Pedas trending? Resep olahan daging sapi pedas bisa coba Anda contoh untuk membuat variasi menu masakan harian.
-
Siapa pembeli sapi Adam? 'Momen Iduladha paling ramai. Tahun lalu, Presiden dan Wapres beli sapi dari kami. Milik Pak Jokowi 1,2 ton jenis Simental, sedangkan milik Pak Ma’ruf Amin 1,1 ton jenis Limosin,' ungkapnya.
-
Siapa yang beternak sapi di Jakarta? Hidup di perkotaan padat seperti Jakarta, hampir mustahil rasanya merintis usaha peternakan. Namun, hal yang tidak mungkin itu justru bisa dimentahkan oleh Abdul Latif.
-
Dari mana pembeli sapi Adam berasal? Pembelinya tidak hanya datang dari Banyuwangi, tetapi juga dari daerah lain seperti dari Jakarta, Bogor, Kediri, dan beberapa daerah di Jawa Tengah.
-
Apa itu Gadon Daging Sapi? Satu lagi pilihan menu sehat yang dapat menginspirasi Anda untuk memasak di rumah dengan cara dikukus adalah gadon daging sapi.
Markatin mencoba membandingkan dengan Ramadan tahun lalu, yang menurutnya lebih banyak pembelinya ketimbang tahun ini. Dia sendiri tidak mengetahui penyebab menurunnya jumlah pembeli.
Sedangkan daging kualitas nomor dua, seperti iga dan lain-lain, dijual Rp 85 ribu per kilogram. Sedangkan buat para pedagang bakso, biasanya campuran daging kualitas satu dan dua, dijual dengan harga Rp 110 ribu.
"Sampai sekarang masih harga segitu. Belum ada kabar penurunan maupun kenaikan. Biasanya ada pemberitahuan dari RPH, tapi sekarang belum," ujar Markatin.
Markatin juga mendengar adanya rencana impor sapi dilakukan pemerintah. Namun Markatin hingga sekarang masih belum mendapatkan kepastian.
"Buktinya harganya masih tetap, masih belum bisa menjual harga lebih murah. Ya itu Rp 115 ribu," katanya.
Kondisi sepi juga dirasakan oleh pedagang lain, Umi Jazila. Bahkan dia biasanya memotong satu ekor sapi, kini hanya menjual secara patungan dengan sesama pedagang.
"Dulunya motong sendiri. Sekarang hanya nempil-nempil saja, hanya cukup buat belanja saja. Disyukuri saja," ujar Jazila.
Presiden Joko Widodo sebelumnya mematok harga daging harus turun menjadi Rp 80 ribu per kilogram di tingkat eceran saat Ramadan. Atas kebijakan itu, pemerintah berencana mengimpor daging sapi hingga 27.400 ton. Namun hingga kini, harga daging masih bertengger di atas Rp 100 ribu per kilogram.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Asosiasi Pengusaha Importir Daging Indonesia (Aspidi) menyebut stok daging sapi terancam langka saat bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaDaging sapi di pasaran langka hingga sebabkan kenaikan harga, hal ini jadi biang keladinya.
Baca SelengkapnyaTiming dari impor tersebut juga harus dipikirkan Kementerian Perdagangan RI.
Baca SelengkapnyaPedagang Pasar Senen mengaku merasa bingung untuk harga daging kerap melonjak setiap bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaKomoditas yang masih tinggi adalah daging ayam dan telur.
Baca SelengkapnyaDirut Bulog, Bayu mengaku belum mendapatkan izin impor meski sudah mendapatkan perintah impor 100.000 ton daging kerbau dari India.
Baca SelengkapnyaIndonesia masih mampu memenuhi kebutuhan bawang merah dalam negeri tanpa harus impor.
Baca SelengkapnyaMenteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersyukur karena harga Bapok, khususnya di Jawa Tengah terpantau stabil cenderung turun.
Baca SelengkapnyaDalam tugasnya Kemendag akan mengeluarkan persetujuan impor. Kemudian, Bapanas bertugas untuk memberikan penugasan impor tersebut.
Baca SelengkapnyaOleh karena itu, ID Food selalu melakukan impor daging guna mengatasi tingginya tingkat konsumsi pada periode tersebut.
Baca SelengkapnyaSudah Kantongi Izin, Mendag Minta Pengusaha Segera Impor Bawang Putih
Baca SelengkapnyaHarga cabai rawit merah di pasar tersebut mengalami lonjakan dari Rp.65.000 per kilogram menjadi Rp.85.000 per kilogram.
Baca Selengkapnya