Wali Kota Depok Ingatkan Warga untuk Memakai Masker Sesuai Protokol
Merdeka.com - Wali Kota Depok Mohammad Idris mengingatkan warga untuk secara konsisten memakai masker sesuai dengan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19.
"Saat ini, penggunaan masker sebanyak dua lapis merupakan pilihan yang terbaik," kata Mohammad Idris di Depok, Kamis.
Ia mengemukakan bahwa jenis masker yang lebih baik akan lebih melindungi dan mencontohkan, masker bedah sekali pakai lebih baik dari masker kain dan masker N95 lebih baik dari masker bedah.
-
Kenapa Pemprov DKI meminta warga menjaga kebersihan? Warga diimbau menjaga kebersihan rumah dan lingkungan sekitar tempat tinggalnya.
-
Kenapa pakai masker penting? Masker bisa mencegah penyakit-penyakit tersebut karena masker berfungsi sebagai penghalang fisik yang mengurangi kontak langsung antara droplets atau tetesan cairan yang keluar dari mulut dan hidung seseorang dengan orang lain.
-
Bagaimana Kota Medan mengajak warga ikut normalisasi? 'Nah, bapak dan ibu camat, kalau bisa ajak masyarakatnya berpartisipasi dalam kegiatan itu. Jadi, ini tujuannya untuk mengedukasi dan agar tidak ada kesan yang membenarkan bahwa masyarakat boleh membuang sampah ke sungai, nanti dibersihkan oleh pemerintah. Bukan, bukan itu. Kita bangkitkan sama-sama kesadaran masyarakat, ' pesannya.
-
Siapa yang mengimbau masyarakat untuk waspada? Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI) Marlison Hakim mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan pemahaman dalam mengenali ciri-ciri uang mutilasi untuk menghindari uang rupiah yang dirusak secara sengaja tersebut.
-
Bagaimana cara menggunakan masker? Setelah semua bahan masker tercampur dengan baik, aplikasikan masker secara merata ke seluruh wajah yang telah dibersihkan sebelumnya. Pastikan untuk menghindari area sekitar mata dan bibir, karena kulit di daerah tersebut lebih sensitif terhadap bahan-bahan yang digunakan.
"Masker sebaiknya perlu diganti setelah digunakan lebih dari empat jam. Kemudian, penerapan protokol kesehatan dilakukan dengan mempertimbangkan faktor ventilasi udara, durasi, dan jarak interaksi untuk meminimalisir risiko penularan dalam beraktivitas," katanya.
Selain memakai masker secara benar, ia melanjutkan, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir atau memakai penyanitasi tangan setelah menyentuh benda yang sering disentuh oleh orang lain seperti gagang pintu dan pegangan tangga juga penting untuk menghindari penularan virus corona.
Wali Kota mengingatkan warga untuk beraktivitas dari rumah saja dan berinteraksi hanya dengan orang-orang yang tinggal serumah.
Kalau harus meninggalkan rumah, ia melanjutkan, upayakan untuk menjaga jarak minimal dua meter saat berinteraksi dengan orang lain.
"Pertimbangan durasi juga dapat diterapkan jika harus berinteraksi dengan orang lain atau menghadiri pertemuan," katanya.
Ia menambahkan, interaksi sebaiknya dilakukan dalam durasi yang singkat untuk mengurangi risiko penularan virus corona.
Wali Kota juga mengemukakan pentingnya penjadwalan dan rotasi untuk mengurangi durasi interaksi pekerja di lingkungan perkantoran. Selain itu, ventilasi harus dipastikan baik untuk meminimalkan risiko penularan virus.
Guna menekan penularan COVID-19, Wali Kota menjelaskan, pemerintah kota selain membatasi mobilitas dan aktivitas masyarakat juga memperkuat pemeriksaan, pelacakan, dan penanganan kasus COVID-19.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaWali Kota Idris berdalih kebihakan WFH berdasarkan instruksi Kemendagri
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diimbau untuk mengurangi kegiatan di luar ruangan.
Baca SelengkapnyaMeskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca SelengkapnyaKebijkan itu seiring jumlah penderita ISPA di Depok meningkat akibat polusi.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Temukan Penyebaran DBD Meningkat, Kasus Paling Banyak di Jakarta Selatan
Baca SelengkapnyaMeningkatnya Covid-19 di Singapura, Menteri Sandiaga Uno mengimbau agar masyarakat berwisata di Indonesia saja
Baca SelengkapnyaWarga terjangkit monkeypox tersebut telah ditangani dan menjalani perawatan.
Baca SelengkapnyaWali Kota Depok Mohammad Idris mengeluarkan kebijakan baru untuk mengurangi polusi udara. Naik motor wajib dua orang, naik mobil minimal tiga orang.
Baca SelengkapnyaPasien yang terjangkit virus cacar monyet (Mpox) tak harus dirawat inap.
Baca SelengkapnyaPemerintah resmi mencabut aturan menggunakan masker
Baca Selengkapnya