Wakil Wali Kota sebut full day school untungkan guru Samarinda
Merdeka.com - Rencana Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menerapkan peserta didik bersekolah penuh dalam satu hari (full day school), menuai reaksi beragam di berbagai daerah. Bagi kota Samarinda, Kalimantan Timur, kebijakan itu justru melengkapi syarat guru bersertifikasi untuk memenuhi jam ajar.
"Di Samarinda ini, guru malah kekurangan waktu mengajar. Karena pada sertifikasi guru, guru mengajar ditentukan jamnya. Malahan guru harus mengambil (jam mengajar) di sekolah lain," kata Wakil Wali Kota Samarinda, Nusyirwan Ismail, kepada wartawan, di kantor Gubernur Kalimantan Timur, Jalan Gadjah Mada, Samarinda, Rabu (10/8).
"Jadi kalau ada full day school, sebenarnya berselarasan, bersesuaian dengan tuntutan sertifikasi guru dalam jam belajar. Sebenarnya sejalan," ujarnya.
-
Bagaimana ajaran Samin diajarkan di sekolah? 'Nanti dibaluti kurikulum merdeka. Karena yang untuk muatan lokal ini diserahkan ke masing-masing pemerintah daerah. Karena tiap-tiap pemerintah daerah punya prioritas sesuai dengan karakteristik budayanya pada tiap-tiap kabupaten/kota,' kata Sjamsul dikutip dari Liputan6.com pada Rabu (10/7).
-
Dimana sekolah itu berada? Peristiwa itu terjadi di Sekolah Al-Awda di Abasan al-kabira, bagian selatan Jalur Gaza dekat Khan Younis.
-
Kapan seorang guru berdedikasi? Guru rela membakar diri demi menerangi jalan murid-muridnya. Guru mengabdikan hidupnya untuk mencerdaskan anak bangsa. Guru bekerja dengan hati, bukan sekadar profesi.
-
Bagaimana sekolah bisa meningkatkan kualitas? 'Jalinlah kerja sama yang erat dengan orang tua dan masyarakat untuk mendukung pendidikan.'
-
Gimana cara sekolah bantu anak sehat? 'Di sekolah itu gurunya harus mengajarkan kepada muridnya tentang makanan yang sehat dengan gizi seimbang. Karena anak sekarang pintar-pintar, mereka yang nanti dapat menjadi jembatan edukasi kepada orang tuanya,' jelas Inge.
-
Bagaimana cara sekolah tersebut mendukung bakat anak? Hilman mengatakan jika semua anak yang sekolah di sana selalu mendapatkan support untuk mengembangkan bakatnya. 'Kan nggak dibatasi ya? Punya bakat apa itu bakal disupport ya?' tanya Hilman.'Iya,' jawab Boy.
Diterangkan Nusyirwan, Samarinda sebagai ibu kota provinsi, warganya kecenderungan sebagai pekerja. "Pada prinsipnya Samarinda ini ciri utama adalah kota ya, kecenderungan suami istri bekerja. Tipikal kota itu, menurut kami, cocok diterapkan," sebut Nusyirwan.
"Tapi yang paling penting, bagaimana implementasinya. Apakah nanti menambah beban berat orang tua, tentunya harus dilakukan kajian," tambahnya.
Hanya saja, apabila memang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ngotot mau menerapkan full day school, tidak bisa diterapkan begitu saja, tanpa ada contoh dari daerah lain, yang dijadikan pilot project.
"Saran kami setiap daerah diberi pilot project dulu. Sehingga kalau pilot project berhasil, baru bisa dikembangkan di semua daerah," ungkap Nusyirwan.
"Seperti penerapan kurikulum (kurikulum 2013) kan pakai pilot project dulu kan? Baru bisa diterapkan. Saya rasa cukup baik ya soal pembangunan karakter. Saya tidak tahu kalau kabupaten kota lainnya," jelasnya lagi.
Lantas bagaimana dengan peserta didik yang mampu dan tidak, terutama dalam hal finansial? "Masalahnya waktu pendidikan yang panjang ini kan bukan bobot dari pelajarannya. Tapi ada di situ, konten yang lebih mengarah ke karakter," sebut Nusyirwan lagi.
"Karakter itu kan bottom up ya. Dipoles dulu di dasar, tengah, kemudian mengecil ke atas. Nah nanti skill-nya, knowledge-nya yang besar. Itu seperti piramid," sebut terang Nusyirwan menganalogikan.
"Harapan kita full day school baik. Tapi kita lihat apakah bobotnya di SD, SMP atau SMA, kita lihat juga. Kita lihat juga kesiapan sekolah soal konsumsi, anak-anak dan lain-lain. Tapi kalau meletakkan full day school untuk masyarakat perkotaan, saya kira bisa lebih baik," paparnya.
Lantas, apabila nantinya diterapkan di Samarinda, sementara pemerintah pusat memangkas anggaran daerah, sehingga Samarinda misalnya mengalami defisit anggaran, apakah full day school tetap pantas?
"Ya kita berharap kalau ini konsepnya di nasional, mungkin ada dukungan nasional. Seperti BOS (Bantuan Operasional Sekolah) kan tetap jalan. Dengan full day school ini, bebannya (soal anggaran) jangan dibebankan ke daerah, yang tidak semua bisa menyanggupinya. Dibicarakan lebih dalam, detail dan ke bawah. Bisa diawali dengan pilot project," pungkasnya.
Diketahui, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menggagas Full Day School atau sekolah sepanjang hari, bagi jenjang SD hingga SMP. Gagasan itu juga sudah disampaikan Muhadjir, kepada Wapres Jusuf Kalla. Menurut dia, dengan Full Day School, bakal memberikan banyak kesempatan untuk menanamkan pendidikan karakter bagi peserta didik, sesuai program Nawacita Presiden Jokowi-Wapres Jusuf Kalla.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"1,6 juta guru belum sejahtera mendapatkan tunjangan sertifikasi. Ini yang akan didorong oleh pemerintah."
Baca SelengkapnyaRuang untuk belajar dan berbagi di antara sesama guru juga kini semakin luas dengan adanya platform Merdeka Mengajar
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, guru senantiasa mendedikasikan diri kepada anak-anak bangsa.
Baca SelengkapnyaTak cuma program satu guru satu laptop, saat ini Disdikbud Kabupaten Paser juga sedang fokus meningkatkan kualitas para guru.
Baca SelengkapnyaLangkah tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel.
Baca SelengkapnyaPrabowo ingin pendidikan lebih diperhatikan. Kata-kata Prabowo bikin para guru menangis.
Baca SelengkapnyaGubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor kembali melanjutkan perjalanan Turdes, kini dirinya menyambangi sekolah hingga pesantren.
Baca SelengkapnyaHasan bertanya, gubernur Sumut punya kewenangan tingkat pendidakan SMA dan SMK. Sementara kabupaten/kota kewengan SD dan SMP.
Baca SelengkapnyaHUT PGRI Ke-78 dan Hari Guru Nasional 2023 di Kota Pasuruan diwarnai dengan lomba gerak jalan yang diikuti oleh ratusan insan pendidikan.
Baca SelengkapnyaMenurut Suswono, guru PAUD memiliki jasa yang besar dalam mendidik anak bangsa.
Baca SelengkapnyaMenteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti menyampaikan pesan Presiden Prabowo Subianto soal tunjangan guru.
Baca SelengkapnyaEman Suherman berkomitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan dan kesejahteraan guru di Majalengka.
Baca Selengkapnya