Wali Kota Pontianak Ganti Gitar Ukulele Pengamen yang Dirusak Satpol PP
Merdeka.com - Wali Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Edi Rusdi Kamtono menyatakan dirinya akan mengganti alat musik jenis gitar kecil atau ukulele hasil penyitaan dari pengamen jalanan. Pasalnya ukulele tersebut yang dirusak oleh petugas Satpol PP Kota Pontianak.
"Sebagai pecinta musik, saya turut prihatin atas tindakan yang dilakukan aparatur Satpol-PP itu. Secara pribadi saya akan mengganti ukulele yang telah dirusak oknum tersebut dengan yang baru," katanya di Pontianak, Senin (7/6).
Dia sangat menyayangkan tindakan oknum Satpol-PP tersebut. Dalam kesempatan itu, Edi Rusdi Kamtono juga menyampaikan akan mengundang para pengamen yang ada di Kota Pontianak untuk bersama-sama mengembangkan dunia musik di Kota Pontianak.
-
Apa yang dilakukan Ipda Purnomo untuk bantu pengamen? Setelah kedua belah pihak setuju, Purnomo polisi baik itu pun memutuskan untuk memberikan modal kepada pasutri ini.
-
Kenapa Ipda Purnomo bantu pengamen? Memilukan, istri pengamen itu bahkan rela terjun ke jalanan untuk menjadi pengemis walau dalam kondisi sedang mengandung. Cerita pasutri ini lantas berhasil mengetuk hati Purnomo.
-
Bagaimana Ipda Purnomo bantu pengamen? 'Nanti saya kasih uang, mas e sama mbak berpikir mau jualan apa. Ayo tolong ini dicatat namanya siapa, alamanya dimana. Tenang saja, nanti saya yang datengin, tapi tolong berhenti meminta-minta ya. Kasihan anaknya,' ungkap Purnomo.
-
Siapa yang terlibat dalam konser? Konser menawan ini didukung oleh musisi handal, antara lain Indra Lesmana dan SB Acoustics. Aksan Sjuman memimpin orkestra, membimbing penonton dalam perjalanan musik yang memikat dengan melodi memukau yang dihasilkan oleh Sjuman + Renanda The Awakening Grand Concert Piano.
-
Bagaimana musik Puisi Kota? Lagu Puisi Kota menawarkan nuansa pop akustik yang menyentuh, menampilkan harmoni suara merdu dari Maudy dan Iwan Fals yang mampu memikat pendengar.
-
Kenapa Bupati Ipuk ajak seniman dan budayawan untuk berkolaborasi? 'Kepercayaan itu tidak datang begitu saja, tapi datang berkat kekompakkan kita semua. Seniman dan budayawan yang saling kompak, berkolaborasi bersama-sama pemerintah daerah untuk terus melestarikan dan memberikan yang terbaik dalam setiap kesempatan,' ujarnya.
"Saya sebagai Wali Kota Pontianak menyampaikan permohonan maaf atas tindakan itu dan akan memberikan sanksi," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Sebelumnya, beredar video viral di media sosial yang menayangkan seorang petugas Satpol-PP Kota Pontianak tengah menghancurkan satu-persatu ukulele hasil sitaan penertiban pengamen jalanan.
Video tersebut mengundang beragam reaksi dari berbagai pihak termasuk seniman musik ibu kota.
Sementara itu, Kasatpol PP Kota Pontianak, Syarifah Adriana menyatakan video viralnya perusakan ukulele oleh anggotanya adalah tidak benar, melainkan adalah pemusnahan lima ukulele hasil razia dua tahun lalu yang tidak kunjung diambil oleh pemiliknya.
Dia menjelaskan pihaknya memang secara rutin menggelar penertiban pengamen-pengamen yang beraktivitas di perempatan-perempatan jalan di Kota Pontianak karena memang melanggar ketertiban umum.
"Bagi pengamen yang terjaring maka dilakukan pembinaan oleh Dinas Sosial Kota Pontianak, sementara alat musiknya kami sita dan silakan diambil setelah mereka selesai menjalani pembinaan boleh mengambil alat musiknya dengan syarat menandatangani surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatan tersebut," katanya.
“Hingga saat ini saja, ada 20 alat musik jenis ukulele yang masih disita, dan kalau tidak ambil dalam jangka waktu dua tahun kemudian, sesuai aturan maka akan dimusnahkan,” tutup Syarifah.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari sisi pemerintahan, Ganjar pun terus mendorong perkembangan musisi lokal agar dapat naik kelas.
Baca SelengkapnyaStik drum Basuki sampai patah hingga Armand GIGI melaporkan kepada Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaSetiap tahunnya, ratusan anak muda antusias mengikuti event ini. Mereka antusias menyanyikan lagu daerah Using.
Baca SelengkapnyaMenurut Ganjar, pembangunan seni budaya diakui sebagai bagian integral dari pembangunan nasional.
Baca SelengkapnyaMomen jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman bertemu dengan pengamen yang sudah dikenalnya dari Letkol.
Baca SelengkapnyaPelantikan tersebut berdasarkan pada Keputusan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 100.2.1.3-1300 tahun 2024 Tanggal 12 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaGodbless yang tampil yang langsung disambut tepuk tangan meriah pengunjung.
Baca SelengkapnyaDia tak segan untuk berjoget kayang di depan publik bahkan hingga dilirik Jokowi.
Baca SelengkapnyaGus Ipul resmi mengukuhkan Komite Ekonomi Kreatif Kota Pasuruan.
Baca SelengkapnyaJenderal Dudung nostalgia bareng pengamen yang ia kenal sejak masih letkol. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaGus Ipul juga berpesan kepada kontingennya untuk tetap terus mempromosikan kota Pasuruan dan memperkenalkan Payung Madinah, ikon kota Pasuruan.
Baca SelengkapnyaJenderal Agus Subiyanto memainkan gitar mengiringi para anggota dewan
Baca Selengkapnya