Wali Kota Solo menentang ide Gubernur Ganjar terapkan 5 hari sekolah
Merdeka.com - Rencana Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akan menerapkan waktu belajar lima hari sekolah dalam sepekan, mendapat tentangan dari Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo. Pria akrab disapa Rudy itu menilai ide Ganjar kurang tepat dengan alasan kemampuan masing-masing siswa di sekolah berbeda.
"Tidak semua siswa bisa menerapkan sistem baru tersebut, kemampuan masing-masing siswa itu berbeda," ujar Rudy kepada wartawan, Rabu (8/7).
Menurut Rudy, penerapan sistem lima hari sekolah dipastikan akan terjadi penambahan jam dalam setiap harinya. "Kalau seperti itu apa enggak malah membuat siswa menjadi bosan? Kebijakan ini dipaksakan, pasti siswa tersebut akan merasa capek dengan rutinitasnya," tambah Rudy.
-
Apa itu gangguan belajar? Masalah gangguan belajar pada anak adalah isu yang memengaruhi kemampuan otak dalam menerima, memproses, menganalisis, atau menyimpan informasi.
-
Apa penyebab anak malas belajar? Beberapa anak mungkin mengalami kesulitan dalam pelajaran tertentu, yang dapat disebabkan oleh perbedaan gaya belajar atau kurangnya pemahaman terhadap materi.
-
Kenapa anak malas belajar? Mengatasi anak yang malas belajar memerlukan pemahaman mendalam terhadap faktor-faktor yang memengaruhi motivasi dan keterlibatan mereka dalam proses pembelajaran.
-
Kenapa Ganjar heran? 'Kalau MK-nya juga kena, terus kemudian KPU-nya kena etika, apa yang kemudian kita bisa banggakan pada rakyat di proses Pemilu ini?,' heran Ganjar menandasi.
-
Kenapa anak stres karena pelajaran? Anak-anak sering kali menghadapi rutinitas sekolah yang padat, termasuk tuntutan nilai akademis yang tinggi. Hal ini dapat menyebabkan stres karena mereka harus menyeimbangkan kegiatan sekolah dengan kegiatan lain seperti les privat, kegiatan ekstrakurikuler, dan tugas rumah yang banyak.
-
Mengapa Ganjar Pranowo melarang penahanan ijazah? Ganjar mengatakan tidak ada istilah tunggakan pembayaran pada sekolah yang dikelola pemerintah. “Kalau di negeri kita pastikan kalau tertahan besok pagi keluar. Bukan hanya di sekolah negeri, Gubernur Jawa Tengah dua periode itu juga akan melakukan negosiasi jika penahanan ijazah dilakukan pihak sekolah swasta.
Rudy meminta pemerintah provinsi tetap menerapkan sistem pendidikan saat ini berlaku, yakni dengan enam hari masuk sekolah. Dia juga tidak yakin dengan penerapan lima hari masuk sekolah akan bisa memajukan pendidikan di Indonesia.
"Saya khawatir, kalau saat siswa tersebut libur, malah waktunya digunakan untuk bermain. Rencana ini perlu dikaji lagi. Saya tidak setuju dengan penerapan tersebut," ucap Rudy.
Ganjar memang berencana menerapkan waktu belajar lima hari sekolah dalam sepekan. Ganjar menilai dengan cara itu, kualitas pertemuan siswa dengan orangtua akan bertambah banyak. Ganjar mengemukakan, setiap orangtua harus memperhatikan kualitas pertemuan dengan anak-anaknya di luar jam sekolah, sehingga komunikasi anggota keluarga dapat berjalan baik.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fraksi PDIP DPRD Kota Solo mengusulkan agar Wali Kota Gibran Rakabuming Raka mundur dari jabatannya karena sering cuti untuk kampanye.
Baca SelengkapnyaKinerja Gibran sebagai wali kota dinilai tidak optimal karena sering mengambil cuti untuk kampanye.
Baca SelengkapnyaGibran hanya merespons singkat dengan mengucapkan terimakasih
Baca SelengkapnyaGibran mengakui salah satu kebijakan Kementerian Pendidikan yang saat itu paling banyak disorot soal sistem zonasi.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Kepala Disdikbud Jateng Uswatun Hasanah menyampaikan larangan karya wisata atau study tour, khususnya untuk sekolah negeri
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) 2023 di Ancol, Jakarta Utara, Selasa (3/10).
Baca SelengkapnyaGerindra menegaskan, sudah ada aturan cuti kampanye untuk kepala daerah.
Baca SelengkapnyaDalam surat itu Gibran menceritakan banyaknya keluhan perihal sistem zonasi hingga program Merdeka Belajar.
Baca SelengkapnyaGanjar tidak menjelaskan ketidakhadiran Gibran mendampinginya di Balai Kota Solo.
Baca SelengkapnyaSaat ini, kebanyakan sekolah mengajarkan banyak mata pelajaran. Bahkan di antaranya tidak dikuasai atau tidak disenangi siswanya.
Baca SelengkapnyaReaksi keras disampaikan Gibran kepada admin akun Twitter resmi milik Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.
Baca SelengkapnyaMantan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo (Rudy) membantah APBD di zamannya lebih besar dibanding saat Gibran.
Baca Selengkapnya