Wamenhan Buka-Bukaan Terkait Pembagian Tugas dengan Prabowo dan Anggaran Bela Negara
Merdeka.com - Sakti Wahyu Trenggono sudah sebulan lebih menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan. Menurut dia, hubungan dengan Menhan Prabowo Subianto sangat baik. Memang diketahui, saat Pilpres 2019, dua orang ini berada di kubu bersebrangan.
"Soal pembagian kerja, kita tidak ada kotak-kotak. Saya dan Pak Menteri tidak ada kotak-kotak. Artinya Pak Menteri bidang ini, saya bidang ini, itu enggak. Kita satu. Jadi satu kesatuan. Dwi tunggal. Artinya soal pembagian tugas, kami tidak ada. Karena kita satu kesatuan," ucap Sakti di Jakarta, Jumat (29/11/2019).
Dia menuturkan, sampai hari ini, semuanya seiring. Bahkan saling bertukar ide. "So far sampai hari ini, kita seiring sampai hari ini. Saya sampaikan ide ke beliau, beliau sepakat. Ide beliau," jelas Sakti.
-
Apa rencana Prabowo terkait kementerian? Presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan menambah jumlah kementerian lembaga menjadi 40.
-
Apa yang ditekankan Prabowo di sidang kabinet? Prabowo turut mengulas peringatan tegasnya kepada jajaran dalam sidang kabinet pertama beberapa waktu lalu, yang menekankan tekat kuat merealisasikan program makan bergizi gratis bagi siswa di sekolah dan ibu hamil.
-
Apa posisi calon menteri Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Siapa yang akan menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran? Otto tidak menjelaskan mengenai posisinya dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran yang akan datang. 'Tanya saja kepada Pak Presiden,' ujar Otto.
-
Apa yang akan dilakukan Prabowo? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Siapa yang ditegur Prabowo? Presiden Prabowo Subianto menegur Sekretaris Kabinet Mayor (Inf) Teddy Indra Wijaya dalam acara pembukaan Sidang Tanwir dan Milad ke-112 Muhammadiyah di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu (4/12).
Menurut dia, apa yang menjadi kebijakan menteri akan diikutinya. Kalau ada yang sedikit keluar jalur, dirinya bagian untuk mengingatkan. "Jadi apa yang jadi policy menteri, saya ikuti. Kalau policy tidak pas, saya balikin lagi," pungkasnya.
Anggaran Bela Negara Kecil
Terkait program bela negara yang dijalankan di lembaganya, Sakti Wahyu Trenggono mengaku sudah melihat dan anggarannya kecil.
"Saya begitu masuk diceritakan soal bela negara, itu anggarannya kecil. Gimana caranya bela negara? Diceritakan, bikin konten, televisi, terus bikin apa dan seterusnya. Saya bilang ini enggak milenial ini. Saya bilang anggarannya kekecilan, anggarannya harus dibesarkan," kata Sakti.
Dia menuturkan, ke depan akan menyampaikan program bela negara yang selera anak milenial. Sehingga bisa diterima mudah oleh kalangan muda.
Diketahui, soal bela negara dan rasa nasionalisme di tingkat muda disoroti usai ada pernyataan dari penyanyi Angez MO.
"Kemudian bela negara ke depan bagaimana? Bela negara yang sangat disukai milenial. Cara berpikir milenial itu kalian semua. Cara berpikir kalian itu supaya saya, saya Indonesia ini. Saya Indonesia," ungkap Sakti.
Untuk konsepnya sendiri, pihaknya akan melakukan kajian terlebih dahulu.
"Nah, itu seperti apa? Itu yg harus dicari. Itu termasuk dari anda-anda masukannya seperti apa. Tim saya masih melakukan kajian soal itu," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkum HAM Supratman Andi Agtas menjadi salah satu calon menteri ikut pembekalan di Hambalang.
Baca SelengkapnyaDalam rapat, sejumlah menteri hingga Kapolri Listyo Sigit dan Panglima TNI Agus Subianto memperhatikan serius
Baca SelengkapnyaDalam sidang kabinet perdana, Prabowo langsung 'ngegas' memberikan sederet peringatan keras pada menteri, wakil menteri & kepala badan yang baru saja dilantik.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan jabatan ini bukan jabatan ethok-ethok atau pura-pura.
Baca SelengkapnyaPrabowo sudah memberi pedoman untuk menjalankan pemerintahan.
Baca SelengkapnyaPrabowo meminta bendahara negara memantau duit negara di tiap kementerian agar digunakan untuk kepentingan rakyat.
Baca SelengkapnyaNusron mengatakan, Prabowo menekankan agar para calon menteri nantinya dapat bekerja dengan baik, jika dipilih sebagai menteri di kabinet pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengingatkan, agar kader partai yang ditunjuk menjadi menteri tidak mencari keuntungan pribadi dari APBN.
Baca SelengkapnyaDia mengancam bakal mencopot menteri yang kinerjanya buruk.
Baca SelengkapnyaDalam momen tersebut, Prabowo menegaskan kepada jajaran menterinya untuk bekerja keras demi rakyat. Dia mengancam bakal mencopot menteri berkinerja buruk.
Baca SelengkapnyaMoeldoko membeberkan rapat paripurna yang digelar di IKN.
Baca SelengkapnyaMuzani tidak menyebut secara jelas terkait komposisi jumlah kursi menteri.
Baca Selengkapnya