Wamenkes Sebut Puncak Peningkatan Kasus Covid-19 Terjadi Pertengahan Juni 2021
Merdeka.com - Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), Dante Saksono Harbuwono memprediksi kasus positif Covid-19 akan meningkat signifikan dampak libur Lebaran Idulfitri 2021. Bahkan, puncak peningkatan kasus Covid-19 baru akan terjadi pada pertengahan Juni 2021.
"Berdasarkan analisis dari moving average yang terjadi, maka kemungkinan kasus akan meningkat dan mencapai puncaknya pada pertengahan Juni," ujar Dante dalam rapat bersama Komisi IX, di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (27/5).
Dante menyebut, kemungkinan peningkatan kasus Covid-19 dampak libur Lebaran Idulfitri 2021 mencapai 50 persen. Namun, angka ini lebih rendah jika dibandingkan peningkatan kasus Covid-19 dampak libur Lebaran Idulfitri 2020 yang menembus 93 persen.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Apa yang menyebabkan beberapa orang tidak terinfeksi Covid-19? Berdasarkan analisis aktivitas genetik dalam jaringan hidung dan darah orang yang tidak berhasil terinfeksi SARS-CoV-2, tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Kapan gelombang puncak Covid-19 di Indonesia? Data Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada dua kali gelombang puncak yang menghantam Indonesia selama kurun 3 tahun terakhir ini.Gelombang pertama pada 15 Juli 2021 akibat varian Delta dengan rata-rata laporan positif harian 16.041 kasus, dan 16 Februari 2022 oleh varian Omicron sebanyak 18.138 kasus.
-
Mengapa beberapa orang kebal terhadap Covid-19? Meskipun vaksin dan booster secara radikal mengurangi risiko kematian dan komplikasi berat dari COVID-19, mereka tidak banyak membantu menghentikan virus dari memasuki lapisan hidung dan sistem pernapasan.
"Kita asumsikan pada pertengahan Juni akan terjadi peningkatan sebanyak 50 persen kasus dibandingkan dengan sebelumnya pada liburan pasca Idulfitri," kata dia.
Lektor Kepala Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini memastikan pemerintah sudah mempersiapkan sejumlah hal untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19. Di antaranya, menyediakan obat hingga 50 persen dan oksigen.
"Karena oksigen ini sangat vital maka kami menambah kapasitas mutu dan penambahan jumlah oksigen yang cukup baik," ucapnya.
Sebelumnya, juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito mengatakan kasus positif Covid-19 mengalami kenaikan sebesar 36,1 persen pada periode 17 hingga 23 Mei 2021. Padahal pada periode sebelumnya, kasus positif Covid-19 menurun sebesar 28 persen.
"Kenaikan kasus positif yang cukup signifikan ini terjadi satu minggu setelah periode libur Idulfitri. Seperti yang saya sampaikan, dampak dari libur panjang dapat terlihat pada minggu kedua dan ketiga setelah periode libur panjang tersebut," katanya dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube BNPB Indonesia, Selasa (25/5).
Wiku menyebut, ada lima provinsi yang menyumbang kasus positif Covid-19 tertinggi dalam seminggu terakhir. Yakni, Jawa Barat naik sebesar 2.221 kasus positif Covid-19, DKI Jakarta 1.240, Sumatera Barat 959, Jawa Tengah 949 dan Aceh 561.
"Lima provinsi ini didominasi provinsi tujuan mudik yaitu Jawa Barat, Sumatera Barat, Jawa Tengah serta provinsi tujuan arus balik mudik yaitu DKI Jakarta," jelasnya.
Selain kasus positif, kematian Covid-19 juga meningkat yaitu sebesar 13,8 persen. Lima provinsi yang mengontribusi kematian Covid-19 tertinggi adalah Jawa Barat 41 kasus, Sumatera Barat 27, Sumatera Selatan 26, Aceh 24 dan Jawa Tengah 23.
"Lima provinsi ini juga didominasi tujuan mudik dan arus balik mudik," sambungnya.
Sejalan dengan peningkatan kasus positif dan kematian Covid-19, kasus sembuh dari virus SARS-CoV-2 itu menurun. Menurut Wiku, penurunan kesembuhan Covid-19 menyentuh angka 2,7 persen.
"Keadaan ini perlu menjadi perhatian kita bersama, tidak hanya pemerintah tapi juga seluruh lapisan masyarakat bahwa kita tidak boleh lengah utamanya dalam beberapa minggu ke depan sebagai antisipasi dampak libur Idulfitri," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaImbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaTerjadi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaTjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.
Baca Selengkapnya