Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wamenlu Akui Akses Vaksin Covid-19 Masih Tebang Pilih secara Global

Wamenlu Akui Akses Vaksin Covid-19 Masih Tebang Pilih secara Global wamenlu mahendra siregar. ©2019 Merdeka.com/Intan Umbari Prihatin

Merdeka.com - Indonesia mendorong kerja sama vaksin dan kesehatan di kawasan serta terciptanya situasi geopolitik yang kondusif untuk pemulihan ekonomi. Hal tersebut disampaikan Wakil Menteri Luar Negeri, Mahendra saat melakukan pertemuan dengan Negara Mitra ASEAN.

“Masih terdapat perbedaan mencolok dalam akses vaksin secara global," tegasnya dalam keterangan pers, Kamis (5/8).

Dia menjelaskan diskriminasi vaksin dapat menghambat upaya pemulihan yang akan berdampak luas. Untuk mengatasi itu, Indonesia mengusulkan penjajakan kerja sama riset dan produksi vaksin antara ASEAN dengan perusahaan di negara mitra yang memiliki lisensi produksi vaksin dan obat-obatan untuk menangani Covid-19.

Orang lain juga bertanya?

Dia juga menyoroti pentingnya mobilitas masyarakat di kawasan untuk mendukung pemulihan ekonomi. Saat ini, ASEAN telah memiliki kerangka untuk mendukung mobilitas tersebut, yaitu ASEAN Travel Corridor Arrangement Framework (ATCAF).

“Kerangka ini pada waktunya dapat diperluas dengan negara mitra," ungkapnya.

Dia juga menekannya bahwa situasi geopolitik yang aman dan stabil akan mendukung upaya pemulihan ekonomi yang tangguh. Terkait stabilitas geopolitik, Mahendra menegaskan kembali pentingnya East Asia Summit sebagai penggerak utama stabilitas Kawasan.

“Ini saat tepat bagi kita untuk mewujudkan ASEAN Outlook on the Indo-Pacific menjadi kegiatan konkrit," ungkapnya.

Hal tersebut juga disampaikan serupa dalam pertemuan ASEAN-Australia, ASEAN-Rusia, dan ASEAN-India. Pada pertemuan ASEAN-Rusia, Indonesia sebagai Negara Koordinator ASEAN-Rusia sejak 2018 telah menyerahkan tanggung jawab kepada Kamboja selaku Negara Koordinator selanjutnya.

Dia menambahkan Indonesia mendorong komitmen Rusia untuk bekerjasama konkrit dalam kerangka ASEAN Outlook on the Indo-Pacific, sehingga pada pertemuan hari ini, Indonesia tekankan terkait kerja sama kesehatan dimana Rusia dapat menjadi driver di kawasan dalam mengimbangi peran mitra ASEAN lainnya.

Pertemuan tingkat Menlu ASEAN dengan Australia, Rusia, India dan East Asia Summit tersebut merupakan bagian dari rangkaian ASEAN Post Ministerial Conferences.

Pada 5 Agustus 2021, rangkaian akan berlanjut dengan pertemuan ASEAN-Selandia Baru dan ASEAN-Uni Eropa. Rangkaian pertemuan akan berlangsung hingga 6 Agustus 2021.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes

Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Di Hadapan Muslimat NU, Jokowi Bersyukur Indonesia Tidak Jadi Pasien IMF
Di Hadapan Muslimat NU, Jokowi Bersyukur Indonesia Tidak Jadi Pasien IMF

Jokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia

Baca Selengkapnya
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah

Menkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca

Baca Selengkapnya
Jokowi Bersyukur Pemilu Berjalan Lancar di saat Geopolitik Global Kurang Kondusif
Jokowi Bersyukur Pemilu Berjalan Lancar di saat Geopolitik Global Kurang Kondusif

Dia melihat masyarakat riang gembira berbondong-bondong ke TPS.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Pakar Minta Pemerintah Cek Antibodi Masyarakat
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Pakar Minta Pemerintah Cek Antibodi Masyarakat

Tjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Geopolitik Bikin Investasi Lambat
Sri Mulyani: Geopolitik Bikin Investasi Lambat

Indonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional

Produksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi

Imbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya
Cara Jitu Pemerintah Hadapi Ancaman Kenaikan Harga Minyak Dunia
Cara Jitu Pemerintah Hadapi Ancaman Kenaikan Harga Minyak Dunia

Setidaknya, ada dua upaya pemerintah menanggulangi geopolitik Timur Tengah yang berdampak kenaikan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya
Cegah Dampak Konflik Timur Tengah, Pengamat: Masyarakat Indonesia Jangan Terbelah
Cegah Dampak Konflik Timur Tengah, Pengamat: Masyarakat Indonesia Jangan Terbelah

Konflik geopolitik di Timur Tengah sejauh ini tidak berpengaruh pada stabilitas keamanan di Indonesia

Baca Selengkapnya