Wanita 16 tahun hanyutkan bayi baru lahir ke anak sungai Musi
Merdeka.com - Pembuang bayi yang jasadnya ditemukan tewas di anak Sungai Musi pada Senin (2/1) lalu, akhirnya terungkap. Pelaku adalah seorang anak baru gede berinisial LA (16) dan kekasihnya SS (25) yang merupakan ayah biologis bayi tersebut.
Kedua pelaku diringkus polisi di rumah masing-masing di Desa Margo Mulyo, Kecamatan Muara Sugihan, Banyuasin, Sumsel, Kamis (5/1) dini hari. Lantaran mengalami traumatik, tersangka LA dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumsel, sementara tersangka SS ditahan di polsek setempat.
Kapolres Banyuasin, AKBP Andre Sudarmadi mengungkapkan, dari keterangan tersangka SS, bayi tersebut dilahirkan tersangka LA di rumahnya tanpa bantuan orang lain, Sabtu (31/12) lalu. Takut ketahuan, tersangka LA memasukkan bayi itu ke dalam kardus kecil lalu dihanyutkan ke sungai tak jauh dari rumahnya.
-
Siapa yang menemukan bayi tersebut? Bayi mungil yang diberi nama Bella oleh ART Nana Mirdad, yang pertama kali menemukannya, akhirnya bisa tenang dan tertidur setelah merasa hangat dan kenyang setelah minum susu.
-
Siapa yang melahirkan bayi? Hari ini, Rabu (31/7), Tengku Dewi Putri telah melahirkan bayi kedua berjenis kelamin perempuan di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.
-
Dimana wanita tersebut melahirkan? Dia mencari bantuan untuk masalah medis yang dialaminya 18 tahun lalu saat melahirkan di rumah sakit.
-
Siapa yang melahirkan bayi perempuan? Pada hari, Rabu (31/7), Tengku Dewi Putri melahirkan bayi perempuan kedua di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.
-
Siapa yang baru melahirkan? Selamat, Valencia Tanoe dan Kevin Sanjaya Dikaruniai Anak Pertama
-
Siapa yang melahirkan? Pengumuman kelahiran anak pertama Syahrini diunggahnya melalui Instagram pada tanggal yang sama dengan ulang tahunnya sendiri, yaitu 1 Agustus.
"Yang membuang tersangka LA, sedangkan tersangka SS masih didalami keterlibatannya. Untuk sementara tersangka SS dikenakan undang-undang perlindungan anak," ungkap Andre, Jumat (6/1).
Dikatakan, tersangka SS dikabarkan kerap memaksa kekasihnya itu untuk menggugurkan kandungannya. Pemaksaan dilakukan sejak awal kehamilan dengan dipaksa memakan buah nanas muda dalam jumlah banyak. Namun, usaha itu gagal sehingga janin terus membesar dan lahir.
"Keterangan ini masih kita selidiki. Namun, kedua tersangka memang menjalin hubungan, pacaran," ujarnya.
Mayat bayi laki-laki itu ditemukan warga mengapung di sungai saat gotong-royong, Senin (2/1) pagi. Kemudian mayatnya dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumsel di Palembang untuk keperluan visum.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penemuan bayi bersama surat wasiatnya ini terjadi di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu berinisial I (39), warga Semanu, Gunungkidul, DIY, tega membunuh bayinya sendiri karena alasan faktor ekonomi.
Baca SelengkapnyaPacar dari siswi SMK itu juga telah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaKondisi bayi lahir prematur dengan panjang 47 centimeter dan berat badan 2,8 kilogram.
Baca SelengkapnyaTersangka awalnya berdalih melahirkan dan membuang bayinya karena mendengar bisikan gaib
Baca SelengkapnyaKorban pun dievakuasi ke puskesmas untuk keperluan visum.
Baca SelengkapnyaJasad bayi yang baru lahir itu sudah membiru dan mengeluarkan bau tak sedap.
Baca SelengkapnyaPembunuh dan Pembuang Bayi di Sungai Jepara Ternyata Ibu Kandung Korban, Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap pembuang bayi laki-laki di Kampung Cariu, Desa Cariu, Kabupaten Bogor, Jumat (5/7). Pelaku merupakan perempuan berinisial TE (42).
Baca SelengkapnyaTiba-tiba dia menemukan kotak kardus yang dikiranya berisi sepatu.
Baca SelengkapnyaSeorang siswi kelas 2 SMK melahirkan lalu menyembunyikan bayinya dalam koper hingga meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSiswi SD itu malu hingga membuang bayinya di teras rumah warga. Bayi itu ditempatkan dalam kardus dengan tulisan yang akhirnya mengungkap kediaman pelaku.
Baca Selengkapnya