Wanita di Sumsel Melahirkan Saat Positif Covid-19 dari Rapid Test, Bayinya Negatif
Merdeka.com - Seorang wanita asal Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, melahirkan bayinya saat dirinya dinyatakan positif Covid-19 berdasar rapid test. Bayinya diketahui negatif Covid-19.
Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Muratara Susyanto Tunut membenarkan kabar itu. Dikatakannya, awalnya perempuan itu hendak melahirkan secara normal di Rumah Sakit Umum Daerah Rupit, Muratara, Sabtu (18/8). Lantaran kondisi kehamilannya tak memungkinkan, medis merujuk pasien ke RS Siloam Lubuklinggau untuk operasi caesar.
Setiba di RS Siloam, pasien harus menjalani rapid test sebagai prosedur kesehatan. Dari pemeriksaan cepat, pasien dinyatakan positif dan penanganannya sesuai SOP Covid-19.
-
Dimana wanita tersebut melahirkan? Dia mencari bantuan untuk masalah medis yang dialaminya 18 tahun lalu saat melahirkan di rumah sakit.
-
Siapa yang melahirkan bayi? Hari ini, Rabu (31/7), Tengku Dewi Putri telah melahirkan bayi kedua berjenis kelamin perempuan di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.
-
Siapa yang melahirkan bayi perempuan? Pada hari, Rabu (31/7), Tengku Dewi Putri melahirkan bayi perempuan kedua di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.
-
Bagaimana wanita tersebut akhirnya hamil? Setelah mendapatkan saran dari dokter, ia pun menerima suntikan perangsang ovulasi pada awal bulan Oktober tahun ini. Tak disangka, di akhir bulan yang sama, ia dinyatakan hamil.
-
Siapa yang baru melahirkan? Selamat, Valencia Tanoe dan Kevin Sanjaya Dikaruniai Anak Pertama
-
Siapa yang melahirkan? Pengumuman kelahiran anak pertama Syahrini diunggahnya melalui Instagram pada tanggal yang sama dengan ulang tahunnya sendiri, yaitu 1 Agustus.
"Dari hasil rapid test, pasien wanita itu positif. Tapi tetap kita tangani dan melahirkan bayi laki-laki," ungkap Susyanto," ungkap Susyanto, Senin (20/4).
Dikatakan, tim medis juga melakukan rapid test terhadap bayi pasien itu dan hasilnya negatif. Kondisi keduanya sehat dan ibunya sedang menjalani pemulihan pasca melahirkan.
"Bayinya negatif. Alhamdulillah baik semua, tidak ada masalah," kata dia.
Untuk memastikan hasil rapid test, wanita itu dilakukan uji swab. Dia berharap hasilnya negatif sehingga pasien positif Covid-19 tidak bertambah.
"Kita semua berharap pasien itu negatif, tidak seperti hasil rapid test. Dan tentunya berdoa agar wabah ini segera berakhir," harapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tampak seorang ibu tanpa dibantu tenaga medis melahirkan di pelabuhan Pantai Kartini.
Baca SelengkapnyaKejadian bermula saat istri MR sedang hamil tua mengalami konstraksi pada 14 September 2024. MR membawa istri ke sebuah klinik di kawasan Cilincing, Jakarta
Baca SelengkapnyaHal ini dipastikan setelah dilakukan tes DNA yang dilaksanakan oleh Pusat Dokter Kesehatan (Pusdokkes) Polri.
Baca SelengkapnyaPria berinisial MR menjelaskan kronologi bayinya diduga tertukar dan dikembalikan dalam kondisi meninggal dunia di RS Kawasan Cempaka Putih.
Baca SelengkapnyaKabar bahagia datang dari Ratu Meta yang pada Senin, 29 Juli 2024. Simak cerita terkait perjuangannya berikut ini!
Baca SelengkapnyaKorban pun dievakuasi ke puskesmas untuk keperluan visum.
Baca Selengkapnyaheboh dengan aksi percobaan bunuh diri yang dilakukan seorang wanita hamil muda di Jembatan Sungai Musi
Baca SelengkapnyaAN melahirkan secara normal seorang bayi laki-laki. Persalinan itu terjadi di atas perahu getek.
Baca SelengkapnyaKasus dugaan bayi tertukar di Rumah Sakit (RS) Islam Jakarta, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, menemukan titik terang.
Baca SelengkapnyaIbu muda ini melahirkan anak kedua secara normal setelah dua tahun sebelumnya melahirkan melalui operasi sesar.
Baca SelengkapnyaKaryawan sebuah minimarket di Surabaya tiba-tiba melahirkan saat tengah bekerja. Ujungnya miris.
Baca SelengkapnyaIa ditalak karena sang suami tidak yakin bahwa anak yang dikandung adalah darah dagingnya.
Baca Selengkapnya