Wanita tewas setelah nekat tabrakkan diri ke KA di Tangerang

Merdeka.com - Seorang wanita tanpa identitas diperkirakan berusia 26-30 tahun, diduga nekat menghabisi nyawanya sendiri dengan menabrakkan diri ke kereta api di dekat Stasiun Poris Plawad, Benteng Betawi, Kota Tangerang, Sabtu (17/1). Sebab, sebelumnya wanita tersebut telah disarankan agar menjauh dari perlintasan.

Justru saat kereta melintas dari arah Jakarta menuju Tangerang, korban justru mendekati perlintasan, hingga akhirnya terpental dan tewas. Tampak puluhan warga Poris Plawad, Kota Tangerang, Banten, berkerumun di pinggir rel kereta. Mereka ingin melihat jenazah wanita tersebut. Sementara mayat korban telah ditutupi dengan kain dan plastik .

Petugas Polsek Tangerang Benteng yang memeriksa lokasi kejadian mengakui jika di tubuh korban tidak ditemukan identitas. Waka Polsek Tangerang Benteng AKP Effendi mengatakan, petugas hanya mendapati sebuah cincin.

"Cincin tersebut sudah diamankan guna penyelidikan lebih lanjut," katanya.

Effendi juga mengatakan, pihaknya hanya menemukan satu korek api dan sebungkus rokok dalam saku celana korban.

"Sedangkan akibat tabrakan tersebut, bagian kepala paling parah diderita korban. Jenazah akan dibawa ke RSUD Tangerang. Kami mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan keluarnya bisa ke RSUD,” jelasnya.

Sementara itu, saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, korban sebelumnya sempat diperingati oleh warga agar menjauh dari rel kereta api. Namun, peringatan tidak dihiraukan oleh korban dan seketika tubuh korban terlempar sejauh tiga meter.

"Pas dibilang suruh minggir sempet dia minggir, bukan tidak mendengar. Tetapi, tak lama kemudian pas ada kereta akan lewat justru mendekati rel,” terang Muksi saksi mata. (mdk/ren)