Wapres JK Sebut Teknologi Tidak Akan Berguna Tanpa Pemimpin yang Cerdas
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai pemimpin daerah yang tangkas akan membuat kotanya cerdas. Dia menjelaskan, teknologi saat ini dapat dibeli, tetapi jika Wali Kota atau Bupati tidak bisa menggunakan peralatan tersebut, maka kota tidak akan berkembang.
"Bukan kota cerdas, yang penting Wali Kota cerdas atau Bupati cerdas. Karena peralatan teknologi dapat dibeli, hanya Wali Kota atau Bupati cerdas yang dapat mempergunakan itu," katanya saat membuka acara Rating Kota Cerdas di Istana Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Jumat (12/7).
JK mengungkapkan, permasalahan seperti banjir, macet dan sampah tidak akan selesai dengan menggunakan teknologi konvensional. Oleh karena itu pemimpin daerah harus sigap menyelesaikan.
-
Bagaimana Pemprov DKI atasi macet Jakarta? Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dishub DKI Jakarta bersama Ditlantas Polda Metro Jaya tengah mengkaji pengaturan pembagian jam kerja.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI mengatasi kemacetan Jakarta? Pemprov DKI juga bakal memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). Menurut Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo, pihaknya sedang memproses kerja sama dengan Google Inc.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Bagaimana Pemkab Sleman atasi masalah sampah? Pemkab Sleman menetapkan beberapa kebijakan dalam pengelolaan sampah rumah tangga agar semakin dapat terkelola dengan baik.
-
Bagaimana cara mengatasi kemacetan di Jakarta? Diperlukan langkah khusus untuk membatasi penggunaan kendaraan pribadi serta menarik minat masyarakat menggunakan transportasi umum yang memadai.
-
Bagaimana Jokowi menangani jalan rusak di Lampung? Perintah Jokowi Tegas! Perbaikan jalan rusak di Lampung, langsung diambil alih Kementerian Pekerjaan Umum.
"Semua itu tentu harus diselesaikan untuk mendapat peringkat yang lebih baik. Mulai perencanaan, pelaksanaan, pengawasannya harus lebih mudah. Dan sekarang teknologi makin mudah, makin murah, dan makin gampang dilaksanakan," ujarnya.
Politisi senior Golkar ini memuji Walikota Surabaya, Tri Rismaharini yang juga hadir dalam acara tersebut. Menurut JK, Risma adalah sosok yang kuat. Walaupun kurang sehat, dia tetap hadir.
"Kayak Wali Kota Surabaya disamping cerdas kan keras. Sakit-sakit pun datang. Semua itu menggambarkan tidak bisa diandalkan alat semata tapi dengan kemauan serta perencanaan yang baik," tegasnya.
Diketahui dalam acara tersebut hadir Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Syafrudin dan para pemimpin daerah.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Saya bandingkan dengan SMK yang ada di kota memang gap-nya sarana prasarana memang sangat jauh berbeda."
Baca SelengkapnyaBagi Anies di kalimantan sendiri juga tidak ada jaminan bebas dari masalah.
Baca SelengkapnyaJK juga disebutnya bersepakat jika solusi dari permasalahan di Jakarta yaitu perumahan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengakui kemacetan lalu lintas kini merata di semua kota
Baca SelengkapnyaData PBB mencatat bahwa hampir 84 persen kota dengan pertumbuhan tercepat menghadapi masalah perubahan iklim dan bencana ekstrim.
Baca SelengkapnyaAmran mengatakan, ada berbagai macam isu pengelolaan perkotaan yang saat ini muncul, mulai dari kepadatan penduduk, kemacetan, hingga sampah.
Baca SelengkapnyaJokowi bicara mengenai pemerintah yang sudah membuat peta jalan infrastruktur digital.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan para relawan untuk tidak memilih pemimpin yang hanya ingin menikmati kenyamanan dan fasilitas negara.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, saat ini korupsi semakin canggih dan kompleks, serta menggunakan teknologi mutakhir.
Baca SelengkapnyaJokowi keluhkan banyak kota di Indonesia yang mengalami kemacetan
Baca SelengkapnyaKata Jokowi Jakarta telah memiliki sejumlah transportasi massal tapi masih aja macet
Baca SelengkapnyaMasalah kemacetan Jakarta sudah diminimalisir berkat pembagunan MRT, LRT, kereta bandara hingga kereta cepat Whoosh.
Baca Selengkapnya