Wapres JK Serahkan Kabinet Kerja Selanjutnya Ke Jokowi
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla menyerahkan sepenuhnya terkait menteri kabinet kerja selanjutnya yang akan dipimpin Presiden-Wakil Presiden terpilih Joko Widodo-Ma'ruf Amin, periode 2019-2024.
"Saya tidak tahu, itu pak Jokowi sendiri yang sendiri yang menentukan. Kan ada estafet dari bapak ke Maruf. Apakah perbedaannya akan gimana di porsi peran wapres di kabinet baru," kata JK di Kantornya, Jalan Merdeka Utara, Selasa (2/7).
Dia menjelaskan jika kabinet kerja selanjutnya diisi dari koalisi partai pendukung dan profesional merupakan hal wajar. Saat ini menurut JK, terdapat 15 dari partai politik dan 19 dari profesional.
-
Bagaimana tanggapan Jokowi soal Kabinet Prabowo? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian. 'Kabinet yang akan datang ditanyakan dong kepada presiden terpilih. Tanyakan kepada presiden terpilih. Tanyakan pada presiden terpilih,' kata Jokowi kepada wartawan di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Apa yang bisa dilakukan Jokowi untuk kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Siapa yang disebut sebagai timnya Jokowi? 'Prabowo-Gibran serta koalisi Indonesia maju, kami terang-terangan dan tidak malu-malu dan tidak mencla-mencle. Kami adalah timnya Pak Joko Widodo dan Anda tahu saya sekian tahun adalah lawan Pak Jokowi. Dua kali saya kalah (dari Jokowi),'
-
Bagaimana proses penentuan jumlah kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran? Terkait jumlah kementerian, Dasco mengaku belum mengetahui pasti berapa jumlah penambahan Kementerian/Lembaga. Ia menyebut Prabowo masih menggodok jumlah nomenklatur.
"Wajar saja akan terjadi hal tersebut. Setidak-tidaknya antara menteri dari partai, dan itu juga tidak berarti tidak profesional. Banyak juga menteri dari partai juga profesional, di samping yang profesional sendiri," ungkap JK.
Sebelumnya, ditemui terpisah Kepala Staf Presiden, Moeldoko mengatakan, penyusunan kabinet adalah hak prerogatif Jokowi sebagai Presiden. Menurut dia, hingga kini belum ada pembahasan soal calon menteri.
"Itu haknya presiden. Itu hak prerogatif presiden," ucapnya.
Dalam pesan berantai itu, terdapat empat Menteri Koordinator, 30 daftar calon menteri, tiga pejabat setingkat menteri, hingga tiga kepala lembaga pemerintahan non kementerian.
Pada broadcast itu juga muncul nama Sandiaga Uno disebut sebagai calon Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nantinya pemerintahan akan diisi para ahli yang mempunyai keahlian di bidang tertentu.
Baca SelengkapnyaJK mengatakan, sebenarnya Indonesia pernah mempunyai 100 kabinet di era Soekarno.
Baca SelengkapnyaTerpilihnya 17 menteri Jokowi dalam daftar calon menteri kabinet Prabowo-Gibran pada pemerintahan mendatang dilatarbelakangi oleh konsep keberlanjutan.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi sudah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) soal Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan (Capim) KPK.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengakui banyak saran dan masukan dari Jokowi terkait sosok-sosok pilihan untuk masuk kabinet.
Baca SelengkapnyaMayoritas para pembantu Prabowo itu berasal dari partai koalisi yang mendukungnya di Pilpres 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi menanggapi isu yang menyebut PDI Perjuangan (PDIP) masuk ke dalam kabinet Presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaKomposisi wakil menteri di Kabinet Merah Putih tergolong jumbo. Terutama jika dibandingkan dengan kabinet di pemerintahan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaWakil Presiden ke-12 RI Jusuf Kalla menjelaskan proses pembagian kursi menteri saat pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaWakil Presiden Ma’ruf Amin menilai, jumlah kementerian/lembaga yang ada saat ini sudah ideal.
Baca SelengkapnyaJokowi baru saja melantik 3 menteri dan 1 wakil menteri. Tak hanya itu, Jokowi juga menambah 3 badan baru di akhir masa jabatannya.
Baca SelengkapnyaRespons Jokowi soal Rencana Prabowo Tambah Jumlah Kementerian Jadi 40
Baca Selengkapnya