Wapres JK ungkap kekurangan umat muslim Indonesia
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla didaulat membuka muktamar III Wahdah Islamiyah di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (19/7). Pada kesempatan itu, Wapres JK mengapresiasi peran umat muslim di Indonesia. Namun dia juga mengungkap kurangnya peran umat muslim di sejumlah bidang.
"Pasti lah kita puya peranan yang baik di bidang pemerintahan, di bidang politik dan sebagainya, tapi kita kurang peranan di bidang ekonomi, di bidang keilmiahan. Kita belum mempunyai ilmuwan, penulis yang cukup dihargai secara internasional. Kurang peranan kita secara mendunia, kita kurang dalam keilmuwan," ujar Wapres JK.
Dia mencontohkan di bidang ekonomi. Hampir 90 persen orang kaya di Indonesia bukan dari kalangan umat muslim. Sebaliknya jika dilihat dari sisi kemiskinan, di mana didominasi umat muslim.
-
Siapa orang terkaya di Indonesia? Adapun Prajogo Pangestu seorang pengusaha yang masuk posisi pertama sebagai orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan bersih sekitar 55,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp862,8 triliun (dalam kurs Rp 15.519 per USD).
-
Bagaimana orang terkaya di Indonesia mendapat kekayaan? Michael Hartono menduduki posisi teratas dalam daftar orang terkaya di Indonesia menurut Forbes Real Time Billionaires.
-
Siapa orang terkaya di Asia Tenggara? Pria kelahiran Singapura ini merupakan anak dari David Low Yi Ngo, yang berganti kewarganegaraan menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada tahun 1992. Dia mendirikan PT Bayan Resources Tbk pada tahun 1997 saat berhasil mengakuisisi PT Gunungbayan Pratamacoal (GBP), pemegang konsesi sebuah tambang batubara di Muara Tae, Kalimantan Timur.
-
Siapa wanita terkaya di Indonesia? Arini Subianto dikenal sebagai salah satu wanita dengan kekayaan terbesar di Indonesia.
"Pengusaha besar, saya selalu katakan apabila ada 100 orang kaya di Indonesia, 90 persen diyakini bukan umat. Hanya diyakini paling tinggi 10 persen umat. Tapi apabila ada 100 orang miskin, mungkin 90 persen umat," kata JK.
Ketua Dewan Masjid Indonesia ini menambahkan, umat muslim jangan hanya mengikuti jejak Rasulullah Nabi Muhammad SAW dalam hal penampilan, tapi juga kiprah dalam pembangunan ekonomi.
"Jangan hanya ikut sunah rasul berjanggut, kita ikut berjanggut. Rasul berdagang, nah kita ikut berdagang. Mesti begitu cara kita memajukan umat ini, agar kita maju. Kita dihargai apabila kita maju secara duniawi, dan tentu kita akan dihargai di akhirat kita. Karena hanyalah kita mampu kita bisa bikin sekolah yang baik, madrasah yang baik. Itulah jangan kita hanya berpikir fiqih saja," tandasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Cak Imin, ketimpangan itu harus dibenahi. Dia berharap, ketimpangan Tanah Air bisa ditekan.
Baca SelengkapnyaBTN Syariah menyelenggarakan Akad Massal KPR Syariah Serentak untuk meningkatkan brand awareness KPR BTN Syariah.
Baca SelengkapnyaWakil Presiden RI Ma'ruf Amin meminta Jawa Barat sebagai salah satu penopang pertumbuhan ekonomi nasional bisa memaksimalkan potensi keuangan syariah.
Baca SelengkapnyaPembiayaan UMKM harus dipermudah, karena penyaluran kredit perbankan ke UMKM baru 21 persen dari total kredit yang ada.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut saat ini Indonesia juga menghadapi penurunan jumlah kelas menengah yang mencapai 9 juta jiwa.
Baca SelengkapnyaNU menjadi ormas Islam yang paling tinggi tingkat kepuasannya terhadap kinerja pemerintahan Jokowi dengan 78,4 persen.
Baca SelengkapnyaSebagai negara dengan penduduk muslim terbesar, Indonesia memiliki tanggung jawab untuk menjadi kiblat bagi inovasi pengembangan ekonomi syariah di masa depan.
Baca SelengkapnyaDi tahun 2021, jumlah pelaku UMKM mengalami penurunan menjadi 64,2 juta.
Baca SelengkapnyaSelama 23 tahun jumlah orang kaya di Indonesia hanya bertambah 164.867 orang.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan 96 Masyarakat Indonesia Percaya Tuhan
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meminta agar perbankan mempermudah pemberian kredit kepada UMKM.
Baca SelengkapnyaPadahal, lanjut Jokowi, dukungan kredit perbankan amat diperlukan pelaku UMKM dalam menjalankan maupun mengembangkan skala bisnisnya.
Baca Selengkapnya