Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wapres JK ungkap tiga hal yang dapat memajukan suatu bangsa

Wapres JK ungkap tiga hal yang dapat memajukan suatu bangsa JK di acara Musyawarah Nasional. ©2017 Merdeka.com/gede nadi jaya

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menghadiri wisuda ke-17 Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) tahun akademik 2016-2017. Dalam pidatonya, JK mengangkat tema 'Optimalisasi Peran dan Sinergi Perguruan Tinggi, Dunia Usaha, Komunitas dan Pemerintah untuk menghasilkan Pengusaha berbasis Unggulan Daerah Melalui Penguatan IPTEK dan Inovasi serta Penerapan Nilai-nilai luhur dan Penguatan Keberagaman Bangsa yang Harmoni'.

Dalam pidatonya, JK menyampaikan tiga hal yang dapat memajukan sebuah bangsa. Tiga hal tersebut, yaitu semangat, ilmu pengetahuan dan teknologi serta kedamaian. Sebuah bangsa, tak melakukan satu dari tiga hal itu, JK menyebutkan bangsa itu tak akan maju.

"Seperti itu juga tanpa kedamaian juga menimbulkan masalah kehancuran, penting untuk kita miliki dari perkembangan bangsa ini semangat untuk maju," kata JK di Auditorium BPPT, Jl Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (5/8).

JK mencontohkan Jepang dan Korea Selatan telah memiliki tiga hal tersebut. Maka tak heran, kedua negara itu maju. "Punya semangat dan ilmu pengetahuan seperti Jepang, Korea semuanya lebih maju dibanding kita itulah makna dari pada kehidupan ini tanpa gabungan dari pada tiga hal tersebut," kata JK.

JK inginkan agar Indonesia memiliki tiga hal seperti itu, sehingga menciptakan semangat dan menghasilkan sebuah kemajuan. Sementara, mantan Ketua Umum Partai Golkar ini mengaku kagum dengan Universitas Al Azhar. Sebab, jika Universitas lain biasanya membangun Masjid. Tetapi, terbalik dengan yang terjadi di Al Azhar, yaitu Masjid yang membawa Universitas ini.

Maka dari itu, JK mengutip surah Al-Mujadilah agar para wisudawan yang hadir dapat termotivasi guna berperan dalam memajukan bangsa. "Bahwa orang yang beriman dan mempunyai ilmu pengetahuan dijadikan satu kedudukan yang lebih tinggi."

Selain Rektor UAI Ahmad H Lubis, dalam acara ini juga hadir Ketua Pembina YPI Al Azhar Jimly Asshidiqqie, Ketua Yayasan Pesantren Islam Al Azhar Muhammad Suhadi, Panglima Kodam Jaya Jayakarta dan Duta Besar Saudi Arabia untuk Indonesia, Osama bin Mohammed Abdullah al-Shuaibi.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi: Kemitraan ASEAN–Jepang Harus Jadi Solusi Jaga Stabilitas dan Perdamaian
Jokowi: Kemitraan ASEAN–Jepang Harus Jadi Solusi Jaga Stabilitas dan Perdamaian

Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam agenda 2 Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perayaan 50 Tahun Hubungan Persahabatan dan kerja sama ASEAN-Jepang.

Baca Selengkapnya
Pernah Lebih Miskin dari Indonesia, Ini Rahasia Korea Selatan jadi Negara Maju
Pernah Lebih Miskin dari Indonesia, Ini Rahasia Korea Selatan jadi Negara Maju

Rahasia Korea Selatan bangkit menjadi negara maju usai perang saudara.

Baca Selengkapnya
40 Kata Bijak Korea Singkat, Penuh Makna Mendalam
40 Kata Bijak Korea Singkat, Penuh Makna Mendalam

Bahasa Korea dalam budaya populer mulai dikenal luas berkat fenomena Korean Wave atau K-Wave, yang dibawa oleh para artis-artisnya.

Baca Selengkapnya
Presiden Korsel: Indonesia Sangat Mementingkan Kebebasan dan Perdamaian
Presiden Korsel: Indonesia Sangat Mementingkan Kebebasan dan Perdamaian

Yoon Suk Yeol menyampaikan selamat kepada Jokowi yang sukses menyelenggarakan KTT ASEAN.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ajak China-Korsel-Jepang Jaga Perdamaian dan Hormati Hukum Internasional
Jokowi Ajak China-Korsel-Jepang Jaga Perdamaian dan Hormati Hukum Internasional

Jokowi mulanya bicara mengenai APT yang telah membuahkan banyak hasil dalam pertumbuhan ekonomi di kawasan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Terima Kunjungan Presiden Korea Selatan di Istana Merdeka
Jokowi Terima Kunjungan Presiden Korea Selatan di Istana Merdeka

Jokowi dan Iriana menyambut hangat Presiden Korsel dan istrinya.

Baca Selengkapnya
Anggota Majelis Nasional Korea Puji Jokowi Sebagai Pemimpin yang Revolusioner dan Ramah
Anggota Majelis Nasional Korea Puji Jokowi Sebagai Pemimpin yang Revolusioner dan Ramah

Anggota Majelis Nasional Korea Puji Jokowi Sebagai Pemimpin yang Revolusioner dan Ramah

Baca Selengkapnya
Jokowi Ditanya Makna Dasi Kuning saat Kunjungan ke Jepang, Dijawab Tersenyum Sambil Angkat Alis
Jokowi Ditanya Makna Dasi Kuning saat Kunjungan ke Jepang, Dijawab Tersenyum Sambil Angkat Alis

Jokowi mengatakan bahwa Jepang merupakan mitra strategis bagi Indonesia dan ASEAN

Baca Selengkapnya
Ada Cerita di Balik Dasi Kuning Jokowi saat Berkunjung ke Jepang
Ada Cerita di Balik Dasi Kuning Jokowi saat Berkunjung ke Jepang

Jokowi memadukan dasi kuning dengan jas serta celana bewarna biru gelap dan kemeja putih.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bicara 50 Tahun Hubungan Indonesia-Korea: Bukan Saja Strategis tapi Sangat Istimewa
Jokowi Bicara 50 Tahun Hubungan Indonesia-Korea: Bukan Saja Strategis tapi Sangat Istimewa

Jokowi berharap di masa depan akan ada banyak kerja sama antara Indonesia dan Korea.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Peringkat Daya Saing Indonesia Naik Ke Angka 27, Kalahkan Inggris dan Jepang
Jokowi: Peringkat Daya Saing Indonesia Naik Ke Angka 27, Kalahkan Inggris dan Jepang

Jepang bisa turun peringkat karena pelemahan mata uang dan penurunan produktifitas.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD: Indonesia-Korsel Punya Modal Kuat dan Unik Setelah 50 Tahun Bermitra
Mahfud MD: Indonesia-Korsel Punya Modal Kuat dan Unik Setelah 50 Tahun Bermitra

Menko Polhukam Mahfud MD menegaskan, Indonesia dan Korea Selatan memiliki modalitas yang kuat dan unik dalam memajukan kemitraan strategis.

Baca Selengkapnya