Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wapres: Perpanjangan PPKM Harus Dibarengi dengan Relaksasi yang Didukung Prokes

Wapres: Perpanjangan PPKM Harus Dibarengi dengan Relaksasi yang Didukung Prokes Wapres Maruf Amin. ©Setwapres

Merdeka.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin memimpin rapat terbatas tentang Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) secara virtual di kediaman resmi Wapres, Jalan Diponegoro Nomor 2, Jakarta, Senin (4/10). Ma'ruf Amin memimpin rapat lantaran Presiden Joko Widodo yang tengah melakukan kunjungan kerja ke Papua.

Dia mendengarkan laporan mengenai capaian dan kendala yang dihadapi selama PPKM. Dia meminta agar pepanjangan PPKM di setiap wilayah harus dibarengi dengan kepatuhan protokol kesehatan.

“Keberlanjutan PPKM harus dibarengi dengan relaksasi aturan pembatasan kegiatan masyarakat yang didukung dan diperkuat dengan konsistensi dan komitmen kepatuhan dalam menerapkan protokol kesehatan, sehingga tidak berakibat pada munculnya klaster-klaster baru,” katanya saat memberikan arahan, Senin(4/10).

Kemudian dalam beberapa poin pembahasan yang dievaluasi diantaranya penerapan PPKM periode 20 September hingga 4 Oktober 2021, percepatan vaksinasi Covid-19 di seluruh wilayah Indonesia, pelaksanaan Pertemuan Tatap Muka (PTM) di sekolah, positivity rate serta tingkat kematian dan kesembuhan harian.

Selanjutnya, terlihat kemajuan-kemajuan dari penanganan pandemi di Indonesia, diantaranya terdapat 20 kabupaten/kota yang bertahan di PPKM level 2 yang didominasi oleh Semarang Raya dan Solo Raya.

Kemudian nantinya akan dilakukannya uji coba penerapan PPKM level 1 new normal di Kota Blitar. Kota tersebut telah memenuhi syarat indikator WHO dan target cakupan vaksinasi Covid-19 masyarakat umum dosis satu sebesar 75 persen dan dosis 1 masyarakat lanjut usia sebesar 60 persen.

Sementara itu, wilayah aglomerasi Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi), PPKM masih akan diterapkan pada level 3. Sebab, belum mencapai target cakupan vaksinasi. Begitu juga dengan Magelang, Bandung Raya, dan Surabaya. Sedangkan 3 wilayah non aglomerasi yaitu Kota Cirebon, Kota Banjar, dan Madiun turun ke level 2.

Hadir dalam rapat terbatas ini diantaranya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi: Kinerja BPKP Bukan Untuk Cari Kesalahan, Justru Mencegah Penyimpangan
Jokowi: Kinerja BPKP Bukan Untuk Cari Kesalahan, Justru Mencegah Penyimpangan

Tugas BPKP bukan untuk mencari-cari kesalahan instansi

Baca Selengkapnya
Soal Lahan IKN, Presiden Jokowi Ingin Utamakan Kepentingan Masyarakat
Soal Lahan IKN, Presiden Jokowi Ingin Utamakan Kepentingan Masyarakat

Jokowi dan para menteri langsung mengunjungi IKN guna menyelesaikan masalah lahan

Baca Selengkapnya
Rapat dengan Komisi XI DPR, Kepala LKPP Hendi Ucapkan Terima Kasih Atas Dukungan Selama Ini
Rapat dengan Komisi XI DPR, Kepala LKPP Hendi Ucapkan Terima Kasih Atas Dukungan Selama Ini

Kepala LKPP Hen­drar Prihadi, mewakili BPKP, BPK dan BPS, menyampaikan terima kasih atas terselengga­ranya rapat kerja kali ini.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Amin Bertemu Sri Mulyani dan Tri Rismaharini, Ini yang Dibahas
Wapres Ma'ruf Amin Bertemu Sri Mulyani dan Tri Rismaharini, Ini yang Dibahas

Pertemuan digelar di Istana Wakil Presiden Jakarta.

Baca Selengkapnya