Warga Aceh serahkan senjata api rakitan dan granat pada polisi
Merdeka.com - Seorang warga Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur menyerahkan satu pucuk senjata api (Senpi) laras pendek rakitan dan 1 buah granat manggis, Jumat (20/5) sekira pukul 16.00 WIB pada pihak kepolisian.
Senpi rakitan granat yang masih aktif itu diserahkan kepada anggota Satuan Intelkam Polres Aceh Timur. Saat ini Senpi dan granat tersebut sudah berada di Mapolres Aceh Timur.
"Ada salah seorang warga yang menyerahkan dengan sukarela dan kesadarannya menyerahkan senjata api rakitan dan granat manggis," kata Kapolres Aceh Timur, AKBP Hendri Budiman, Sabtu (21/5).
-
Apa saja senjata kuno yang ditemukan? Senjata yang ditemukan ini mencakup ujung tombak, kapak, dan tiga lainnya yang jenisnya belum teridentifikasi.
-
Apa saja jenis senjata yang ditemukan? 'Kapak dapat digunakan sebagai alat atau senjata. Fungsi terakhir juga berlaku untuk mata tombak,' kata Trefný.
-
Dimana senjata itu ditemukan? Di lokasi pencarian Schoningen, Lower Saxony, arkeolog menemukan lebih dari 10.000 tulang kuda liar dan tujuh tombak kayu, serpihan tombak lain, dan dua tongkat lempar.
-
Dimana senjata kuno itu ditemukan? Senjata ini ditemukan di hutan dekat daerah Hrubieszow, Polandia timur, seperti dilansir Ancient Pages.
-
Apa saja artefak yang ditemukan? Sebagian besar artefak yang mudah rusak terbuat dari kayu, termasuk wadah kulit pohon betula, batang proyektil, dan tongkat jalan. Artefak lainnya dibuat dengan menggunakan tulang hewan termasuk sepatu bot kulit yang dijahit dan alat-alat tulang dan tanduk yang diukir.
-
Apa artefak yang ditemukan? Peneliti menemukan sisa-sisa ramuan halusinogen Mesir kuno di dalam sebuah vas bunga berusia 2.200 tahun.
Katanya, senpi dan granat itu diperkirakan peninggalan masa konflik yang masih disimpan oleh warga yang menyerahkan itu. Dia memberikan apresiasi atas langkah warga yang memiliki itikad baik menyerahkan senpi pada pihak kepolisian.
Kapolres juga mengimbau kepada warga di Aceh Timur agar segera menyerahkan senpi apapun kepada pihak kepolisian. Baik senpi tersebut dalam kondisi rusak maupun masih bagus.
"Kami minta warga yang masih menyimpan Senpi untuk segera serahkan kepada kami, baik pada polisi maupun TNI, karena bila tertangkap akan berhadapan dengan hukum," jelasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu dari dua senjata M-16 itu tak lagi berwujud asli, namun telah dimodifikasi. Begini penampakannya!
Baca SelengkapnyaKapolres Aceh Tamiang, AKBP Muhammad Yanis mengatakan, senjata yang diamankan tersebut masing-masing berjenis AK-56 dan UZI yang telah dimodifikasi.
Baca SelengkapnyaSaat ini senjata api beserta amunisi yang diserahkan warga itu sudah diamankan di gudang senjata Polda Aceh.
Baca SelengkapnyaEks Kombatan GAM di Aceh Tamiang Serahkan AK 47 dan Granat ke TNI
Baca SelengkapnyaKapolres Bener Meriah AKBP Nanang Indra Bakti, mengatakan senjata tersebut ditemukan warga.
Baca SelengkapnyaWarga menemukan dua pucuk senjata api laras panjang yang terkubur di dalam tanah di areal kolam warga
Baca SelengkapnyaPlastik tersebut berisi senjata api jenis carl walther pabrikulm beserta 171 butir amunisi dan magazennya.
Baca SelengkapnyaVideo itu beredar di media sosial salah satunya diunggah akun instagram @dian_nusantara58.
Baca SelengkapnyaSarno kemudian membawa granat itu menggunakan sepeda motor, dengan terlebih dahulu dibungkus dengan kain dimasukkan dalam kardus.
Baca SelengkapnyaSejumlah benda diduga bom rakitan tersebut akhirnya diamankan tim Gegana Satuan Brimob Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) bersama Unit Inafis Polres Poso.
Baca SelengkapnyaKasus MG terungkap setelah adanya laporan dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaSeorang pedagang dikagetkan dengan temuan sekantong plastik. Plastik tersebut berisi peluru dan granat di pinggir kali.
Baca Selengkapnya