Warga Bantar Jati heboh temukan bayi laki-laki di pinggir kali
Merdeka.com - Warga Perumahan Villa Citra, Kelurahan Bantar Jati, Kota Bogor, Jawa Barat, digegerkan dengan penemuan mayat bayi berjenis kelamin laki-laki yang dibuang di Kali Cibuluh, Jumat (25/9).
"Mayat bayi baru dilahirkan, memiliki ukuran 50 cm, jenis kelamin laki-laki," kata Kapolsek Bogor Utara, Kompol Jayanti, di Bogor, Jumat (25/9).
Kompol Jayanti mengatakan, penemuan mayat bayi pertama kali diketahui oleh Leni warga setempat yang melihat ada mayat di pinggir kali sekitar pukul 08.00 WIB.
-
Siapa yang menemukan bayi tersebut? Bayi mungil yang diberi nama Bella oleh ART Nana Mirdad, yang pertama kali menemukannya, akhirnya bisa tenang dan tertidur setelah merasa hangat dan kenyang setelah minum susu.
-
Siapa yang menemukan kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Di mana kerangka bayi itu ditemukan? Penggalian berakhir tahun ini Tekin, mengatakan dua kerangka itu adalah milik seorang bayi dan seorang anak yang berusia sekitar 6-7 tahun yang ditemukan 2 pekan lalu di area yang sama selama proses penggalian berlangsung.
-
Di mana makam bayi perempuan itu ditemukan? Penemuan ini terjadi di wilayah Liguria, Italia, dan telah diungkapkan dalam sebuah artikel ilmiah yang diterbitkan di jurnal Scientific Reports.
-
Mengapa arkeolog menemukan kerangka bayi di dekat perapian? 'Sebenarnya kami sudah menduga-duga adanya kuburan ini karena kami menemukan sisa-sisa perapian di sisi timur. Itu sudah menjadi aturan dalam arkeologi. Dari Zaman Batu hingga akhir zaman, jika menemukan perapian dugaan akan adanya kuburan bayi atau anak di dalam atau di luar rumah semakin meningkat. Saat kami sudah menduga-duga, kami menemukan kuburan itu,' Katanya.
-
Siapa yang menemukan makam bayi perempuan? Tim peneliti internasional yang terdiri dari ilmuwan dari berbagai negara menemukan makam bayi perempuan tertua di Eropa yang telah berusia lebih dari 10.000 tahun.
Leni lalu melaporkan peristiwa penemuan mayat tersebut kepada pihak RT dan RW setempat yang langsung menghubungi aparat Kepolisian Sektor Bogor Utara. Petugas meluncur ke lokasi untuk mengidentifikasi mayat bayi tak berdosa tersebut.
Dibantu oleh warga Dede Rosadi mengangkat bayi ke permukaan, dan meletakkannya di Kantor Pos Satpam Villa Citra sambil menunggu kedatangan ambulance untuk dikuburkan.
"Kami akan melidik siapa pemilik bayi ini, hasil lapangan apakah ada yang melihat siapa yang membuangnya. Dugaan bayi ini tidak diinginkan oleh orang tuanya, sehingga dibuang begitu saja," katanya.
Menurut Jayanti, perbuatan membuang bayi yang baru dilahirkan masuk dalam ranah pidana. Orangtua bayi dapat dijerat dengan Pasal 305 KUHP dan ancaman hukuman kurungan lima tahun penjara.
Sementara itu, Merry (40) warga setempat mengaku geram dengan ibu yang tega membuang bayinya yang baru lahir ke kali. Perbuatan tersebut menurutnya sangat tidak berprikemanusiaan.
"Sedih melihatnya, ada ibu yang tega membuang bayinya sendiri ke kali. Kita jadi tidak tega, bayi itukan tidak berdosa," katanya.
Dia berharap petugas kepolisian dapat segera menemukan ibu pemilik bayi, sehingga perbuatannya yang telah membuang anak yang dikandungnya ke kali mendapat ganjaran.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ditemukan, jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah dalam kondisi membusuk.
Baca SelengkapnyaSetelah dibawa ke rumah sakit dan diperiksa, kondisi orok bayi begitu mengenaskan. Selain tak bernyawa, beberapa bagian tubuhnya mengalami luka parah.
Baca SelengkapnyaHingga kini, dua kasus penemuan mayat bayi masih didalami. Kepolisian akan mencari siapa orang tua yang tega membuang buah hatinya tak berdosa.
Baca SelengkapnyaSaat itu, warga melihat seekor anjing tengah menggusur sesuatu yang awalnya diduga sampah.
Baca SelengkapnyaJasad bayi tersebut ditemukan terbungkus jaket putih di dalam kantong plastik
Baca SelengkapnyaDiduga, sebelum dibuang ke saluran irigasi, bayi tersebut mendapatkan penyiksaan dari orang tuanya.
Baca SelengkapnyaBayi dalam keadaan hidup dan sudah dibawa RSKD Duren Sawit.
Baca SelengkapnyaBeruntung bayi malang itu masih bisa diselamatkan dan sekarang sedang dalam perawatan.
Baca SelengkapnyaKepolisian tengah menyelidiki siapa yang tega membuang bayi tersebut.
Baca SelengkapnyaTiba-tiba dia menemukan kotak kardus yang dikiranya berisi sepatu.
Baca SelengkapnyaWarga OKI Temukan Bayi dalam Kardus di Teras Rumah, Polisi Cari Orang Tua
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki pelaku yang membuang bayi itu ke teras rumah warga.
Baca Selengkapnya