Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga Dadap berhenti mengamuk, tapi ajukan sejumlah syarat

Warga Dadap berhenti mengamuk, tapi ajukan sejumlah syarat Penggusuran lokalisasi Dadap. ©2016 merdeka.com/mitra ramadhan

Merdeka.com - Setelah bernegosiasi, akhirnya warga lokalisasi Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, menghentikan aksinya dengan sejumlah syarat. Perundingan itu dilakukan oleh Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Krishna Murti, didampingi Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Agus Pranoto, dengan ratusan warga Dadap.

Warga Dadap, Kabupaten Tangerang, mendesak Pemkab Tangerang membatalkan pemberian surat peringatan kedua, terkait rencana penggusuran.

"Mereka ingin SP2 dibatalkan, aparat gabungan Polisi, TNI dan Satpol PP ditarik mundur. Dan melepaskan dua warga yang ditahan karena sempat menyerang petugas saat aksi tadi," kata Agus, Selasa (10/5).

Atas permintaan warga, polisi pun menurutinya. Warga kemudian membubarkan diri.

"Saya jamin mereka akan kita lepaskan dan personel akan ditarik mundur," ujar Agus.

Terkait SP2, menurut Agus hal itu menjadi kewenangan Pemkab Tangerang. Polisi, lanjut dia, hanya melakukan pengamanan.

"Itu diserahkan ke Pemkab Tangerang," imbuh Agus.

Krishna meminta polisi membubarkan barikade dan membuka jalan bagi warga. Dia juga sempat memerintahkan petugas Satpol PP untuk pulang.

"Sudah Satpol PP pulang saja, kalian juga enggak bisa ngapa-ngapain kan," kata Krishna. (mdk/ary)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Situasi Terkini Demo di Semarang Memanas: Massa Coba Masuk Gedung DPRD, Polisi Tembak Gas Air Mata
Situasi Terkini Demo di Semarang Memanas: Massa Coba Masuk Gedung DPRD, Polisi Tembak Gas Air Mata

Mereka coba kembali mendekati gedung DPRD sambil melempar botol, kayu dan batu.

Baca Selengkapnya
Massa Demo Pro dan Kontra Hak Angket Ricuh di Depan DPR, Saling Dorong dan Lempar Botol
Massa Demo Pro dan Kontra Hak Angket Ricuh di Depan DPR, Saling Dorong dan Lempar Botol

Aksi demonstrasi di depan Gedung MPR DPR RI antara yang mendukung hak angket dan menolak ricuh.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Demonstran Tolak Revisi UU Pilkada Dibebaskan, YLBHI Beri Sejumlah Catatan
Jokowi Minta Demonstran Tolak Revisi UU Pilkada Dibebaskan, YLBHI Beri Sejumlah Catatan

Perintah Jokowi mendapat apresiasi banyak pihak, tak terkecuali aktivis.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Penyebab Warga Tawuran di Cipinang Besar Utara
Ternyata Ini Penyebab Warga Tawuran di Cipinang Besar Utara

Tawuran ini sempat viral di media sosial, karena memicu kemacetan.

Baca Selengkapnya